Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

"Top Four Day", Ketika 4 Tim Teratas Premier League Berduel...

Kompas.com - 14/02/2016, 10:28 WIB
Nugyasa Laksamana

Penulis

KOMPAS.com - Minggu (14/2/2016) malam WIB nanti menjadi momen yang amat disayangkan apabila dilewatkan. Bagaimana tidak, empat klub penghuni papan atas klasemen akan saling bersua dalam satu hari pertandingan, atau bisa pula disebut dengan top four day.

Sang pemuncak klasemen Leicester City (53 poin) akan dijamu oleh Arsenal yang kini menduduki peringkat ketiga (48 poin). Adapun Tottenham Hotspur yang menempati posisi kedua (48 poin), akan bertandang ke markas Manchester City yang saat ini bercokol di urutan keempat (47 poin).

Selain bisa menjadi patokan dalam penentuan gelar, kedua laga tersebut juga menarik disaksikan karena merupakan sesuatu yang langka terjadi.

Premier League mencatat, pertemuan empat klub teratas dalam hari yang sama hanya terjadi sebanyak lima kali. Edisi 2016 ini adalah untuk keenam kalinya.

Top four day terakhir terjadi pada 23 Maret 2008. Manchester United yang bertengger di puncak klasemen, berhadapan dengan Liverpool di posisi keempat. Pada saat bersamaan, peringkat kedua, Chelsea, menjalani Derbi London lawan tim peringkat ketiga, Arsenal.

Kala itu, masing-masing tuan rumah (Manchester United dan Chelsea) berhasil meraih kemenangan. Setan Merah yang akhirnya keluar sebagai juara, menang 3-0 atas Liverpool. Adapun The Blues menekuk Arsenal dengan kedudukan 2-1.

Satu-satunya kemenangan tandang dalam top four day terjadi pada 29 Oktober 1994, yakni saat Blackburn Rovers (posisi keempat) menang 2-0 atas tim runner-up Nottingham Forest dengan skor 2-0, di Stadion City Ground.

Dok. Premier League Aksi para pemain Blackburn Rovers pada Premier League musim 1994-1995.

Blackburn Rovers yang ketika itu masih diperkuat Alan Shearer pun sukses menjadi juara pada akhir musim.

Status Arsenal dan Manchester City Diunggulkan

Sejarah top four day mengunggulkan status Arsenal dan Manchester City. Bagi Arsenal, saat ini berstatus sebagai peraih kemenangan terbanyak dalam top four day.

Dari empat gelaran sebelumnya (1995, 1999, 2005, dan 2008), The Gunners sukses memenangi top four day sebanyak dua kali, sekali imbang, dan sekali kalah.

Lantas, kenapa skuad asuhan Manuel Pellegrini juga diunggulkan? Rupanya peringkat keempat dalam sejarah top four day menjadi peraih kemenangan terbanyak, yakni empat kali, dan kebetulan Manchester City kini merupakan klub peringkat keempat.

Tim peringkat keempat sebelumnya yang sempat memenangi top four day adalah Blackburn Rovers (1994), Arsenal (1995 dan 1999), dan Everton (2005).


Spurs Bisa Jadi Pelopor

Ada fakta menarik lain yang bisa diangkat dari top four day. Seandainya berhasil menjungkirkan Manchester City pada pekan ini, Tottenham akan menjadi klub peringkat kedua pertama yang sukses memenangi top four day.

Sejarah menunjukkan bahwa klub runner-up tidak pernah mujur dalam gelaran top four day. Dari enam laga, klub posisi kedua tak pernah menang, yakni dengan rincian dua kali imbang dan tiga kali kekalahan.

Dalam dua edisi top four day terakhir, yakni 2005 dan 2008, klub pemuncak klasemen selalu berhasil menjadi juara pada akhir musim. Pengalaman itu dirasakan oleh Chelsea dan Manchester United.

Bagaimana dengan top four day kali ini? Apakah akan memunculkan sesuatu yang baru? Hal ini tentunya akan sangat menarik untuk dinantikan.

Berikut adalah hasil lengkap lima gelaran top four day sebelumnya

29 October 1994

Nottingham Forest (2) 0-2 Blackburn (4)

Manchester United (3) 2-0 Newcastle United (1)

Posisi akhir musim: 1 - Blackburn, 2 - Manchester United, 3 - Nottingham Forest, 6 - Newcastle

4 November 1995

Arsenal (4) 1-0 Manchester United (2)

Newcastle United (1) 2-1 Liverpool (3)

Posisi akhir musim: 1 - Man Utd, 2 - Newcastle United, 3 - Liverpool, 5 - Arsenal

28 December 1999

Arsenal (4) 2-0 Leeds United (1)

Sunderland (3) 2-2 Manchester United (2)

Posisi akhir musim: 1 - Manchester United, 2 - Arsenal, 3 - Leeds United, 7 - Sunderland

20 April 2005

Chelsea (1st) 0-0 Arsenal (2)

Everton (4) 1-0 Manchester United (3)

Posisi akhir musim: 1 - Chelsea, 2 - Arsenal, 3 - Manchester United, 4 - Everton

23 March 2008

Manchester United (1) 3-0 Liverpool (4)

Chelsea (3) 2-1 Arsenal (2)

Posisi akhir musim: 1 - Manchester United, 2 - Chelsea, 3 - Arsenal, 4 - Liverpool

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ketika Jersey Milan Dihiasi Nama Indonesia, Tanda Cinta untuk Mama...

Ketika Jersey Milan Dihiasi Nama Indonesia, Tanda Cinta untuk Mama...

Liga Italia
Montreal Vs Inter Miami 2-3, Messi Dibuat Kesal Regulasi Baru MLS

Montreal Vs Inter Miami 2-3, Messi Dibuat Kesal Regulasi Baru MLS

Liga Lain
Borneo FC Bidik Championship Series Liga 1 untuk Kawinkan Gelar

Borneo FC Bidik Championship Series Liga 1 untuk Kawinkan Gelar

Liga Indonesia
VAR Siap di Championship Series, Apresiasi demi Fair Play

VAR Siap di Championship Series, Apresiasi demi Fair Play

Liga Indonesia
Bekal di Thomas-Uber, Indonesia Siap Tempur Hadapi Thailand Open 2024

Bekal di Thomas-Uber, Indonesia Siap Tempur Hadapi Thailand Open 2024

Badminton
PSSI Akan Segera Bertemu Shin Tae-yong untuk Bahas Kontrak

PSSI Akan Segera Bertemu Shin Tae-yong untuk Bahas Kontrak

Timnas Indonesia
Alasan Skuad AC Milan Gunakan Jersey Nama Ibu Kala Libas Cagliari

Alasan Skuad AC Milan Gunakan Jersey Nama Ibu Kala Libas Cagliari

Liga Italia
Alasan Ten Hag Yakin Akan Bertahan di Manchester United

Alasan Ten Hag Yakin Akan Bertahan di Manchester United

Liga Inggris
Menilik Statistik Perjuangan Timnas U23 Indonesia di Piala Asia-Playoff Olimpiade

Menilik Statistik Perjuangan Timnas U23 Indonesia di Piala Asia-Playoff Olimpiade

Timnas Indonesia
Exco PSSI Ungkap Reaksi Ernando Ari soal Marteen Paes

Exco PSSI Ungkap Reaksi Ernando Ari soal Marteen Paes

Timnas Indonesia
Championship Series: Hindari Sanksi Komdis, Persib Imbau Bobotoh

Championship Series: Hindari Sanksi Komdis, Persib Imbau Bobotoh

Liga Indonesia
Timnas U17 Putri Indonesia Jalani Hal Penting dan Dasar Jelang Vs Korea Utara

Timnas U17 Putri Indonesia Jalani Hal Penting dan Dasar Jelang Vs Korea Utara

Timnas Indonesia
Man United Vs Arsenal, Ten Hag Tak Menyesal Sedetik Pun Latih MU

Man United Vs Arsenal, Ten Hag Tak Menyesal Sedetik Pun Latih MU

Liga Inggris
Opsi Persib Perpanjang Kontrak Pelatih Bojan Hodak, Durasi Panjang…

Opsi Persib Perpanjang Kontrak Pelatih Bojan Hodak, Durasi Panjang…

Liga Indonesia
Al Hilal Juara Liga Arab Saudi, Tak Terkalahkan, Sisihkan Al Nassr-Ronaldo

Al Hilal Juara Liga Arab Saudi, Tak Terkalahkan, Sisihkan Al Nassr-Ronaldo

Liga Lain
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com