Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Uang Hadiah Piala Presiden Bakal Langsung Cair

Kompas.com - 19/10/2015, 07:46 WIB
Anju Christian

Penulis

Sumber Juara.net

JAKARTA, KOMPAS.com - Pergelaran Piala Presiden 2015 sudah usai. Persib mengalahkan Sriwijaya 2-0 di Stadion Gelora Bung Karno pada Minggu (18/10). Hadiah sebagai juara mencapai Rp 3 miliar dan runner-up Rp 2 miliar.

Usai pertandingan, Sterring Committee (SC) Mahaka Piala Presiden 2015, Maruarar Sirait, mengatakan hadiah kepada pemenang dan runner-up Piala Presiden 2015 paling lambat diserahkan Jumat (23/10). Kalimat tersebut diucapkan Maruarar saat melaporkan kegiatan pelaksanaan Piala Presiden di hadapan Presiden RI Joko Widodo sebelum penyerahan trofi juara.

Apakah penekanan ucapan Maruarar tentang waktu penyerahan hadiah bagi sang juara tersebut untuk membandingkan situasi Piala Presiden dengan Piala Kemerdekaan yang beberapa waktu lalu selesai digelar?

Mantan gelandang tim nasional Indonesia, Imran Nahumarury, berpendapat Maruarar memang punya tujuan tertentu.

"Ya, saya pikir ia berbicara seperti itu karena menyinggung soal pembayaran hadiah di Piala Kemerdekaan yang terlambat. Hal itu sah-sah saja karena memang seperti itulah hak tim juara, hadiah diberikan secepatnya," ujar Imran.

Bagaimana dengan ucapan Maruarar soal pertandingan final Piala Presiden yang bersih dari pengaturan skor?

"Nah, kalau itu menurut saya berlebihan. Tak perlu berbicara seperti itu di hadapan petinggi negeri ini dan penggemar sepak bola nasional dalam laporan pelaksanaan kejuaraan," kata Imran.

Menyikapi pertandingan final, mantan gelandang Persija ini menyebut permainan Sriwijaya FC sebenarnya lebih rapi dibanding Persib. "Mereka hanya tidak memiliki striker yang pas dengan permainan tim," ucap Imran. (Weshley Hutagalung)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com