Pernyataan itu diungkapkan Mourinho setelah dirinya terlihat enggan berjabat tangan dengan Arsene Wenger seusai Chelsea dikalahkan Arsenal 0-1 pada laga Community Shield 2015. Padahal, Mourinho sebelumnya tampak memberi selamat kepada para pemain Arsenal ketika turun dari tribune seusai penyerahan trofi.
"Saya sepenuhnya setuju dengan langkah-langkah baru. Pada musim lalu, saya tak ada insiden dengan ofisial keempat. Saya setuju dengan perilaku terhormat di area teknis. Hal sangat frustrasi untuk manajer didorong di area teknis dan melihat manajer lawan tetap berada di posisinya tidak dihukum. Jadi saya sepenuhnya setuju dengan itu," kata Mourinho.
Mourinho pun mengaku tak memikirkan insiden antara dirinya dengan Wenger beberapa waktu lalu.
"Saya tidak ingin membuat cerita. Jika Anda berjalan di jalan, Anda tidak harus memaksakan untuk mengucapkan salam atau berjabat tangan dengan seseorang," ujar Mourinho.
"Dalam sebuah tim atau institusi memang sedikit berbeda. Saya memikirkan klub, para pemain, dan pemenang. Namun, menurut saya, seorang manajer tidak perlu berjabat tangan dengan manajer lainnya jika dia tidak ingin melakukannya," tambah manajer asal Portugal tersebut.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.