NEW JERSEY, KOMPAS.com - Manajer Chelsea, Jose Mourinho, mengapresiasi rencana manajemen terkait pembangunan ulang Stadion Stamford Bridge. Dinilai Mourinho, plan tersebut merupakan langkah maju untuk The Blues.
Pada 6 Juli 2015, Chelsea telah mengumumkan draf pembangunan Stamford Bridge yang baru. Bangunan lama bakal diratakan dengan tanah, lalu mereka membangun stadion baru dengan kapasitas 60.000 kursi.
"Saya sudah menjalani 98 pertandingan di Stamford Bridge dan berharap lebih banyak lagi. Saya pun sadar, klub perlu mengambil langkah selanjutnya. Itu adalah Stamford Bridge yang baru," kata Mourinho.
Selama pembangunan, Chelsea terpaksa mengungsi. Stadion Wembley jadi kandidat utama. Namun, mereka harus bersaing dengan Tottenham Hotspur yang memiliki rencana serupa.
Andai gagal menempati Wembley, Chelsea diperkirakan bakal mengincar Stadion Twickenham. Stadion yang biasa digunakan untuk pertandingan rugby tersebut juga terletak di London.
"Pada titik tertentu, kami harus pergi dan bermain di stadion lain. Itu hal buruk," tambah pria berkebangsaan Portugal ini.
Sekadar informasi, pembangunan ulang Stamford Bridge ditaksir memakan biaya 500 juta poundsterling. Nilai ini melampaui pembangunan Stadion Emirates dengan biaya 390 juta poundsterling.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.