MILAN, KOMPAS.com - CEO AC Milan, Barbara Berlusconi, mengatakan bahwa timnya tengah merencanakan pembangunan stadion modern seperti di Kota London. Diharapkan, stadion baru nanti bisa mendongkrak pemasukan I Rossoneri.
Pembangunan stadion sempat tertunda karena polemik lahan. Masalah tersebut tuntas pada Selasa (7/7/2015), setelah Fondazione Fiera selaku pemilik lahan di daerah Portello, memberikan restu kepada Milan.
"Inilah langkah bersejarah untuk membuat Milan seperti London. Kami menawarkan sebuah stadion perkotaan," kata Barbara.
"Kami juga akan mencegah kendaraan pribadi dan mendukung transportasi publik. Milan akan seperti London. Faktanya, London juga memiliki stadion perkotaan yang bisa dicapai melalui jalur bawah tanah," lanjut Barbara.
Ditambahkan Barbara, stadion anyar nanti bakal mendongkrak pemasukan klub mulai dari 50 juta euro (sekitar Rp 733,7 miliar) hingga 80 juta euro (sekitar Rp 1,1 triliun) per tahun. "Sumber daya tersebut bisa digunakan untuk membeli pemain baru," ungkapnya.
Sekadar informasi, stadion baru Milan memiliki kapasitas sekitar 48.000 tempat duduk atau jauh lebih sedikit dibandingkan San Siro. Stadion ini ditargetkan rampung untuk musim 2018-19.
Milan bukanlah tim pertama yang bakal memiliki stadion baru. Juventus telah membuka Juventus Stadium sejak 2011. Sedangkan Inter Milan dan AS Roma juga tengah merancang rencana serupa.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.