Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Neymar Sejajar Tevez dan Ronaldinho

Kompas.com - 08/06/2015, 11:49 WIB

BARCELONA, KOMPAS.com - Keberhasilan mengantarkan Barcelona menjuarai Liga Champions 2014-15, Sabtu (6/6/2015), menciptakan catatan spesial bagi Neymar. Dia menjadi salah satu pemain yang bisa mengawinkan gelar Liga Champions dan Copa Libertadores, dua trofi antarklub paling bergengsi di dunia.  

Barcelona menang 3-1 atas Juventus pada laga final di Olympiastadion, Berlin, itu. Neymar membukukan gol pamungkas Barcelona yang terlebih dulu unggul melalui Ivan Rakitic dan Luis Suarez. 

“Ini merupakan hari terbahagia dalam hidupku. Aku membuat sejarah,” kata Neymar. 

Neymar memang membuat sejarah. Dia menjadi pemain ke-8 yang bisa memadukan gelar Liga Champions, supremasi tertinggi kompetisi antarklub Eropa, dengan Copa Libertadores, simbol klub terkuat di wilayah Amerika Selatan. Mantan pemain Santos itu mengikuti jejak sejumlah legenda Brasil lain, macam Dida, Cafu, hingga Ronaldinho. 

Setelah mengantarkan Barcelona meraih treble winners, Neymar berpotensi melengkapi koleksi gelarnya bersama tim nasional Brasil. Dia akan memimpin Selecao di Copa America 2015 yang akan dimulai pada Jumat (12/6/2015) pagi WIB. 

Daftar pemain yang bisa mengawinkan gelar Liga Champions dan Copa Libertadores:  

DIDA 

Copa Libertadores: Cruzeiro (1997) 

Liga Champions: AC Milan (2003, 2007) 

Catatan: Berjasa mengantarkan Corinthians menjuarai Piala Dunia Antarklub pada 2000.  

CAFU 

Copa Libertadores: Sao Paulo (1992, 1993)

Liga Champions: AC Milan (2007) 

Catatan: Ikut mengantarkan Real Zaragoza menjuarai Piala Winners pada 1994-95. 

JUAN PABLO SORIN 

Copa Libertadores: 1997 (River Plate) 

Liga Champions: 1996 (Juventus) 

Catatan: Sorin hanya tampil 45 menit pada pertandingan kelima fase grup melawan Borussia Dortmund yang sudah tak menentukan kelolosan Juventus. 

ROQUE JUNIOR 

Copa Libertadores: Palmeiras (1999) 

Liga Champions: AC Milan (2003) 

Catatan: Pada final Liga Champions 2003, Roque Junior baru masuk pada babak kedua menggantikan Alessandro Costacurta. 

CARLOS TEVEZ

Copa Libertadores: Boca Juniors (2003) 

Liga Champions: Manchester United (2008) 

Catatan: Tevez dua kali kalah di final Liga Champions, bersama MU pada 2009 dan musim ini dengan Juventus. 

WALTER SAMUEL 

Copa Libertadores: Boca Juniors (2000) 

Liga Champions: Inter Milan (2010) 

Catatan: Bek asal Argentina ini mengantarkan Inter meraih treble winners pada 2009-10. 

RONALDINHO 

Copa Libertadores: Atletico Mineiro (2013)

Liga Champions: Barcelona (2006) 

Catatan: Berbeda dengan para pemain Amerika Selatan lain, Dinho justru meraih Copa Libertadores seusai menjuarai Liga Champions. 

NEYMAR

Copa Libertadores: Santos (2011) 

Liga Champions: Barcelona (2015)

Catatan: Neymar terpilih sebagai pemain terbaik Copa Libertadores 2011. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Link Live Streaming PSG Vs Dortmund, Kickoff 02.00 WIB

Link Live Streaming PSG Vs Dortmund, Kickoff 02.00 WIB

Liga Champions
DXI Community Camp, Rumah Komunitas Pencinta Olahraga Ekstrem Jalin Relasi

DXI Community Camp, Rumah Komunitas Pencinta Olahraga Ekstrem Jalin Relasi

Sports
Perjalanan Berliku Persija di Liga 1, Thomas Doll Ungkap Penyebabnya

Perjalanan Berliku Persija di Liga 1, Thomas Doll Ungkap Penyebabnya

Liga Indonesia
Eks Juventus Ingin Juara di Persib, Tak Sabar Tampil di Championship Series

Eks Juventus Ingin Juara di Persib, Tak Sabar Tampil di Championship Series

Liga Indonesia
Persija Putuskan Absen, PSM Ikut ASEAN Club Championship 2024-2025

Persija Putuskan Absen, PSM Ikut ASEAN Club Championship 2024-2025

Liga Indonesia
Seputar Stade Leo Lagrange yang Dikritik STY: Saksi Gol Historis, Tersebar di Penjuru Perancis

Seputar Stade Leo Lagrange yang Dikritik STY: Saksi Gol Historis, Tersebar di Penjuru Perancis

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Guinea: Amunisi Baru Garuda Tiba di Paris, Yakin ke Olimpiade

Indonesia Vs Guinea: Amunisi Baru Garuda Tiba di Paris, Yakin ke Olimpiade

Timnas Indonesia
5 Momen 'Buzzer Beater' Historis di Playoff NBA

5 Momen "Buzzer Beater" Historis di Playoff NBA

Sports
Indonesia Vs Guinea, Saat Garuda Lebih 'Panas' dari Sang Gajah...

Indonesia Vs Guinea, Saat Garuda Lebih "Panas" dari Sang Gajah...

Timnas Indonesia
Piala Asia U17 Putri 2024: Claudia Scheunemann dkk Tingkatkan Kecepatan

Piala Asia U17 Putri 2024: Claudia Scheunemann dkk Tingkatkan Kecepatan

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Guinea: Tantangan Persiapan 72 Jam

Indonesia Vs Guinea: Tantangan Persiapan 72 Jam

Timnas Indonesia
Persib Tatap Championship Series, Gim Internal untuk Jaga Kebugaran

Persib Tatap Championship Series, Gim Internal untuk Jaga Kebugaran

Liga Indonesia
PSG Vs Dortmund: Enrique Tebar Ancaman, Ingin Cetak 2 Gol dalam 3 Detik

PSG Vs Dortmund: Enrique Tebar Ancaman, Ingin Cetak 2 Gol dalam 3 Detik

Liga Champions
Jadwal Siaran Langsung Indonesia Vs Guinea di Playoff Olimpiade 2024

Jadwal Siaran Langsung Indonesia Vs Guinea di Playoff Olimpiade 2024

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Guinea: Garuda Muda Terus Bersiap di Tengah Kelelahan

Indonesia Vs Guinea: Garuda Muda Terus Bersiap di Tengah Kelelahan

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com