Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Liga Kompas Gramedia U-14: Tim Ricky Yacobi Membuat Gebrakan

Kompas.com - 30/03/2015, 00:07 WIB
JAKARTA, KOMPAS.com - Tim Sekolah Sepak Bola Ricky Yacobi membuat gebrakan dengan mengalahkan SSB Serpon Jaya 2-0 pada laga pertama putaran kedua babak playoff Liga Kompas Gramedia U-14 di Stadion Ciracas, Jakarta Timur, Minggu (29/3). Kemenangan ini menjadi modal bagus bagi Ricky Yacobi untuk mendapatkan tiket promosi di liga utama yang akan berputar mulai bulan Agustus mendatang.

Dengan hasil ini, Ricky Yacobi untuk sementara memuncaki grup G. Mereka butuh dua kemenangan lagi atau minimal sekali menang dan seri untuk mendapatkan tiket ke liga utama. Babak playoff putaran kedua LKG diikuti 12 tim, yang terbagi dalam tiga grup, yakni G, H dan I. Kedua belas peserta ini merupakan tim-tim yang menjadi juara dan runner-up di putaran pertama babak playoff yang diikuti 24 tim.

Selanjutnya, Ricky Yacobi akan menghadapi Remci Tangerang dan Putra Jaladhapura. Remci Tangerang untuk sementara menguntit di posisi kedua. Mereka juga telah mendapatkan tiga poin berkat kemenangan 1-0 atas Putra Jaladhapura.

Kemenangan Ricky Yacobi atas Serpong Jaya di luar dugaan. Serpong Jaya merupakan tim yang lebih diunggulkan karena penampilan mereka pada putaran pertama babak playoff sangat meyakinkan. Dari tiga laga, mereka selalu mencatat kemenangan.

Dua gol cantik dari tim asuhan Pratikno tercipta oleh tendangan Aditio Rizkiawan Ortega di menit 6 dan menit 30. Usai turun minum, Serpong Jaya berusaha lebih agresif melakukan serangan. Namun, tendangan ke arah gawang pemain tim itu selalu berhasil ditangkis kiper Ricky Yacobi.

Pada menit ke-59, Pemain tim Ricky Yacobi, Hilmy Laksamana Abadi Amiruddin, mendapat kartu merah karena melakukan pelanggaran untuk kedua kalinya. Sayangnya, tendangan bebas terakhir bagi Serpong Jaya gagal menembus gawang lawan untuk memangkas selisih. Juara grup itu harus rela berada di peringkat terakhir grup G dengan poin nol.

Pelatih tim Serpong Jaya Auriga mengatakan, kekalahan 2-0 itu menjadi pukulan telak bagi timnya. Menurutnya, dua gol yang membobol gawang pertahanan timnya karena kelengahan para pemainnya.

“Pemain belakang kami kurang konsentrasi dan jeli menghadapi serangan. Ini pelajaran bagi kami. Setiap pertandingan itu berat, apalagi menghadapi tim runner up yang juga ingin lolos,” kata Auriga. 

Di Grup H, Salfas Soccer untuk sementara memuncaki klasemen dengan nilai tiga setelah menumbangkan  All Star Galapuri 5-1. Adapun puncak klasemen di grup I untuk sementara dikuasai Laskar Muda, yang mencatat kemenangan tipis 1-0 atas Garuda Sakti. (B08)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Indonesia Vs Uzbekistan: Keyakinan Pasukan STY Akan Tetap Menyerang

Indonesia Vs Uzbekistan: Keyakinan Pasukan STY Akan Tetap Menyerang

Timnas Indonesia
Hasil dan Klasemen Liga Inggris: Liverpool Gagal Salip Man City, Sheffield United Degradasi

Hasil dan Klasemen Liga Inggris: Liverpool Gagal Salip Man City, Sheffield United Degradasi

Liga Inggris
Hasil Aston Villa Vs Chelsea 2-2: Gol Dianulir, The Blues Bawa Pulang 1 Poin

Hasil Aston Villa Vs Chelsea 2-2: Gol Dianulir, The Blues Bawa Pulang 1 Poin

Liga Inggris
Leverkusen 46 Laga Tanpa Kalah, Xabi Alonso Benar-benar Fenomenal

Leverkusen 46 Laga Tanpa Kalah, Xabi Alonso Benar-benar Fenomenal

Bundesliga
Juventus Vs AC Milan, Tidak Ada Pemenang

Juventus Vs AC Milan, Tidak Ada Pemenang

Liga Italia
Hasil Lengkap Tim Indonesia di Piala Thomas & Uber 2024

Hasil Lengkap Tim Indonesia di Piala Thomas & Uber 2024

Badminton
Hasil Man United Vs Burnley: Gol Penalti Buyarkan Kemenangan MU

Hasil Man United Vs Burnley: Gol Penalti Buyarkan Kemenangan MU

Liga Inggris
Catat Rekor Apik di Stadion Abdullah bin Khalifa, Modal Indonesia Lawan Uzbekistan

Catat Rekor Apik di Stadion Abdullah bin Khalifa, Modal Indonesia Lawan Uzbekistan

Timnas Indonesia
3 Hal yang Harus Dibenahi Indonesia Jelang Vs Uzbekistan

3 Hal yang Harus Dibenahi Indonesia Jelang Vs Uzbekistan

Timnas Indonesia
Piala Asia U23 2024: Sananta Kartu AS, Kecepatan Jadi Modal Indonesia

Piala Asia U23 2024: Sananta Kartu AS, Kecepatan Jadi Modal Indonesia

Timnas Indonesia
Hasil Sprint Race MotoGP Spanyol 2024: Jorge Martin Menang, Marquez Jatuh

Hasil Sprint Race MotoGP Spanyol 2024: Jorge Martin Menang, Marquez Jatuh

Motogp
Hasil West Ham Vs Liverpool 2-2, The Reds Gagal Menang

Hasil West Ham Vs Liverpool 2-2, The Reds Gagal Menang

Liga Inggris
Tahu Kekuatan Indonesia, Uzbekistan Bersiap

Tahu Kekuatan Indonesia, Uzbekistan Bersiap

Timnas Indonesia
Hasil Piala Thomas 2024: Jonatan Berjaya, Indonesia Bekuk Inggris

Hasil Piala Thomas 2024: Jonatan Berjaya, Indonesia Bekuk Inggris

Badminton
Piala Asia U23: Uzbekistan Kuat, Indonesia Punya Pengalaman dari Ferarri-Hokky

Piala Asia U23: Uzbekistan Kuat, Indonesia Punya Pengalaman dari Ferarri-Hokky

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com