Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Prediksi Liga Inggris: Tiket Eropa untuk Pochettino?

Kompas.com - 28/02/2015, 10:00 WIB


Oleh Gita Suwondo
Gita Suwondo adalah beIN SPORTS Football Expert. Analisis Gita Suwondo untuk laga berikutnya pekan ini bisa disaksikan di beIN SPORTS 1.

KOMPAS.com - Apa yang tidak mengenakkan bagi runner-up Capital One Cup sekarang? Tidak seperti runner-up piala FA, finalis yang kalah di piala liga ini tidak lolos ke Liga Eropa walaupun sang juara mengambil jatah di Liga Champion. Contohnya adalah saat musim lalu Sunderland yang sempat unggul diawal laga kemudian harus mengakui keunggulan Manchester City. City, yang berhak tampil di Liga Champion karena menjadi juara Premier League, tidak mengambil jatah ke Liga Eropa. Jatah itu tidak jatuh ketangan Sunderland, tapi justru jatuh bagi urutan ke enam klasemen akhir BPL musim 2013 / 14. Tottenham Hotspur.

Situasi yang sedikit mirip Sunderland itu sekarang ada pada Tottenham Hotspur, jelang duel di Wembley melawan Chelsea yang akan disiarkan langsung oleh beINSports 1, pada Minggu, 1 Maret, mulai pkl, 23:00 WIB. Minus tidak harus berjuang keluar dari zona degradasi seperti Sunderland musim lalu, nasib pasukannya Mauricio Pochettino untuk berlaga di Eropa musim depan untuk sementara terpupus usai dipecundangi Fiorentina dua gol tanpa balas di babak 32 besar Liga Eropa di Firenze untuk kalah dengan aggregate 1-3.

Praktis dengan masih ada diurutan ke 7 klasemen sementara, asa untuk lolos ke Eropa musim depan mau tidak mau ada pada kemenangan melawan The Blues di Wembley. Jika bicara head to head musim ini, sebenarnya sangat berimbang. Di Stamford Bridge, Spurs menyerah tiga gol tanpa balas. Tapi saat menjamu The Blues di White Hart Lane, dua gol Harry Kane membawa The Lillywhites menang 5-3. Rekor menciptkan lima gol ke gawang Chelsea yang belum pernah dilakukan oleh tim lain musim ini.

Tapi jika menilik dari sosok dibelakang kedua tim, tentunya keunggulan akan jadi milik Chelsea. Jose Mourinho sudah memenangkan 20 gelar bagi FC Porto, Chelsea, Internazionale dan Real Madrid dan masih ditambah seabreg gelar individu lainnya sebagai pelatih terbaik dunia, Inggris, Portugal, Italia dan Spanyol.

Sebaliknya Mauricio Pochettino belum pernah memberikan gelar bagi Espanyol, Southampton dan Tottenham Hotspur. Prestasi terbaiknya adalah membawa Espanyol kepapan tengah untuk dua musim dalam tiga musim kepemimpinannya dan juga mengiring Southampton di papan tengah Premier League musim lalu, memoles pemain pemain seperti Adam Lallana, Rickie Lambert, Jay Rodriguez, Luke Shaw, Nathaniel Clyne, Morgan Schneiderlin dan Victor Wanyama jadi tontonan yang menarik, serta gelar pelatih terbaik di bulan Oktober 2013.

Batu sandungan sejarah lainnya adalah kenyataan bahwa Tottenham Hotspur yang luar biasa di fase grup, justru tidak berdaya ditangan Fiorentina. Gol gol dari Mario Gomez dan Mohammed Salah menghabisi ambisi Pochettino untuk kejayaan di Eropa. Salah adalah pemain yang dipinjamkan oleh Chelsea ke Fiorentina. Sebagai gantinya justru The Blues mendapatkan Juan Cudrado yang bakal jadi ancaman besar bagi pertahanan Tottenham Hotpsur di sisi kiri pertahanan mereka.

Kedatangan Cuadrado jelas memperkaya pilihan Mou. Melawan Everton bagaimana Cuadrado dimainkan sejak awal untuk kemudian diganti dengan Willian yang akhirnya menciptakan gol kemenangan. Kunci laga di Wembley jelas adalah bagaimana dahsyatnya lini tengah dan depan kedua tim. Faktor kekinian milik Harry Kane yang telah membukukan total 24 gol di semua kompetisi. Enam gol diantaranya dalam empat laga premier league terakhir.

Tapi kendala tetap di Cup Competition akhir akhir ini, dimana Spurs tersingkir di piala FA dan Liga Eropa dengan Kane tidak mencetak gol. Juga disemifinal Capital One Cup menghadapi Sheffield United, walaupun lolos, diaman fenomena pemain Inggris di Premier League musim ini juga tidak mencetak gol.

Solusi mencetak gol juga minim saat ini bagi Chelsea. Usai kembali dari larangan bermain untuk tiga pertandingan karena menginjak Emre Can dalam semifinal Capital One Cup melawan Liverpool, striker andalan Chelsea, Diego Costa belum juga mencetak gol. Adalah Branislav Ivanovic yang menciptakan tiga gol dalam empat laga terakhir disemua kompetisi. Juga solusi gol yang datang dari Willian saat melawan Everton, serta Eden Hazard dengan satu gol dan satu asistnya saat Cesc Fabregas agak menurun permainannya.

Tapi ini adalah final, dengan pengalaman memimpin klubnya di Sembilan partai puncak dalam 20 gelar yang sudah didapatnya serta ambisi Morinho untuk merebut tiga gelar yang masih mungkin direbut Chlesea kemungkinan akan mengubur asa Mauricio Pochettino untuk merubah sejarah, lolos ke Eropa untuk pertama kalinya. Apalagi ini adalah final pertama pelatih asal Argentina itu dalam karier kepelatihannya. CHELSEA 55 – 45 TOTTENHAM HOTSPUR

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Hasil Semifinal Thomas Cup 2024: Fajar/Rian Menang, Indonesia 2-0 Taiwan

Hasil Semifinal Thomas Cup 2024: Fajar/Rian Menang, Indonesia 2-0 Taiwan

Badminton
Indonesia Vs Guinea: Berjuang demi Olimpiade, Garuda Muda ke Paris Besok

Indonesia Vs Guinea: Berjuang demi Olimpiade, Garuda Muda ke Paris Besok

Timnas Indonesia
Setop Merundung Pemain Timnas U23 Indonesia!

Setop Merundung Pemain Timnas U23 Indonesia!

Liga Indonesia
Indonesia Vs Guinea, PSSI Tunggu Kabar Baik dari Klub Elkan Baggott

Indonesia Vs Guinea, PSSI Tunggu Kabar Baik dari Klub Elkan Baggott

Timnas Indonesia
Hasil Semifinal Thomas Cup 2024: Ginting Buka Keunggulan  Indonesia atas Taiwan 1-0

Hasil Semifinal Thomas Cup 2024: Ginting Buka Keunggulan Indonesia atas Taiwan 1-0

Liga Indonesia
Real Madrid vs Cadiz: Courtois akan Kembali Bermain!

Real Madrid vs Cadiz: Courtois akan Kembali Bermain!

Liga Spanyol
Link Live Streaming Playoff Indonesia Vs Guinea Menuju Olimpiade, Mulai Pukul 19.00 WIB

Link Live Streaming Playoff Indonesia Vs Guinea Menuju Olimpiade, Mulai Pukul 19.00 WIB

Timnas Indonesia
Indonesia Vs China di Final Uber Cup 2024, Ulangan 16 Tahun Silam

Indonesia Vs China di Final Uber Cup 2024, Ulangan 16 Tahun Silam

Badminton
Komang Ayu: Penentu Kemenangan, Bangga Masuk Final bersama Tim Uber

Komang Ayu: Penentu Kemenangan, Bangga Masuk Final bersama Tim Uber

Badminton
Susunan Pemain Indonesia Vs Taiwan di Semifinal Thomas Cup 2024, Fajar/Rian Kembali

Susunan Pemain Indonesia Vs Taiwan di Semifinal Thomas Cup 2024, Fajar/Rian Kembali

Badminton
Putaran Nasional Liga 3: Kans Lolos Menipis, ASIOP FC Wajib Sapu Bersih

Putaran Nasional Liga 3: Kans Lolos Menipis, ASIOP FC Wajib Sapu Bersih

Liga Indonesia
Siaran Langsung dan Link Live Streaming Piala Thomas 2024 Pukul 16.00 WIB

Siaran Langsung dan Link Live Streaming Piala Thomas 2024 Pukul 16.00 WIB

Badminton
Hasil Semifinal Uber Cup 2024: Indonesia 3-2 Korea Selatan, Jumpa China di Final

Hasil Semifinal Uber Cup 2024: Indonesia 3-2 Korea Selatan, Jumpa China di Final

Badminton
Ciro Alves Winger Tersubur Liga 1 untuk Persib, Sesalkan Gol Vs PSM

Ciro Alves Winger Tersubur Liga 1 untuk Persib, Sesalkan Gol Vs PSM

Liga Indonesia
Hasil Uber Cup 2024: Komang Ayu Menang, Merah Putih Tembus Final Setelah 16 Tahun

Hasil Uber Cup 2024: Komang Ayu Menang, Merah Putih Tembus Final Setelah 16 Tahun

Badminton
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com