Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Prediksi Guardiola soal Masa Depan Enrique di Barcelona

Kompas.com - 10/11/2014, 05:00 WIB
Ferril Dennys

Penulis

Sumber AS
MUENCHEN, KOMPAS.com - Pelatih Bayern Muenchen, Josep Guardiola, mengaku yakin Luis Enrique bisa membuat Barcelona kembali menjadi tim terbaik dunia.

Pep pernah membesut El Barca pada 2008-2012. Dalam periode tersebut, pelatih asal Spanyol tersebut mempersembahkan 14 trofi bagi publik Camp Nou.

Selepas ditinggal Pep, Barca kesulitan meraih gelar. Musim lalu, Barca gagal mendulang satu pun gelar saat ditangani Gerardo Martino. Martino kemudian memilih mundur. Luis Enrique dipilih Barca untuk menggantikan peran pelatih asal Argentina tersebut.

Di tangan Enrique, Barca belum tampil konsisten. Hal itu terlihat saat Lionel Messi dan kawan-kawan takluk 1-3 dari Madrid dan pada pertandingan selanjutnya harus menyerah 0-1 dari Celta Vigo. Meski begitu, Barca mampu bangkit dengan menang 2-0 atas Ajax (pada babak penyisihan Liga Champions) dan menang 2-1 atas Almeria (pada pertandingan lanjutan Divisi Primera).

"Dia akan sukses. Segalanya dalam kehidupan butuh waktu. Sepak bola adalah proses," kata Pep kepada AS.

"Segalanya membutuhkan waktu dan segelanya perlu kerja. Terkadang segalanya berjalan lancar tetapi juga terkadang berjalan sulit. Saya hanya berharap agar tidak bertemu mereka di Liga Champions," lanjutnya.

Baik Bayern dan Barca telah memastikan lolos ke babak 16 besar. Barca untuk sementara menjadi juara Grup E dengan merangkum 12 poin. Sementara Barcelona berada di peringkat kedua grup F dengan merangkum 9 poin, atau tertinggal satu poin dari Paris Saint-Germain di peringkat pertama. Bayern dan Barca sama-sama menyisikan dua pertandingan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Daftar Skuad Irak Saat Melawan Timnas Indonesia

Daftar Skuad Irak Saat Melawan Timnas Indonesia

Liga Indonesia
Putri KW Lolos ke 8 Besar Malaysia Masters 2024, Prinsip Jadi Kunci Kemenangan

Putri KW Lolos ke 8 Besar Malaysia Masters 2024, Prinsip Jadi Kunci Kemenangan

Badminton
Malaysia Masters 2024: Lolos Perempat Final, Rehan/Lisa Sempat Buru-buru dan Takut

Malaysia Masters 2024: Lolos Perempat Final, Rehan/Lisa Sempat Buru-buru dan Takut

Badminton
Final Championship Series Liga 1, 'Cocoklogi' Persib Juara 1994, 2014, Dejavu 2024?

Final Championship Series Liga 1, "Cocoklogi" Persib Juara 1994, 2014, Dejavu 2024?

Liga Indonesia
Hasil Malaysia Masters 2024: Putri KW dan Rehan/Lisa ke Perempat Final

Hasil Malaysia Masters 2024: Putri KW dan Rehan/Lisa ke Perempat Final

Badminton
Bek Selangor FC Jadi Korban Perampokan, Kehilangan Motor hingga Paspor

Bek Selangor FC Jadi Korban Perampokan, Kehilangan Motor hingga Paspor

Internasional
Kieran McKenna Tertarik ke Chelsea, Siap Gantikan Pochettino

Kieran McKenna Tertarik ke Chelsea, Siap Gantikan Pochettino

Liga Inggris
Lookman Bawa Atalanta Juara, Ada Peran Gasperini dan Keluarga

Lookman Bawa Atalanta Juara, Ada Peran Gasperini dan Keluarga

Internasional
Maarten Paes 'Tak Terkalahkan', 8 Penyelamatan bagi FC Dallas

Maarten Paes "Tak Terkalahkan", 8 Penyelamatan bagi FC Dallas

Liga Lain
Jadwal Final Championship Series Persib Vs Madura United Akhir Pekan Ini

Jadwal Final Championship Series Persib Vs Madura United Akhir Pekan Ini

Liga Indonesia
Jadwal Malaysia Masters 2024, 7 Wakil Indonesia Tanding di 16 Besar

Jadwal Malaysia Masters 2024, 7 Wakil Indonesia Tanding di 16 Besar

Badminton
Atalanta Juara Liga Europa, Parma Kenang Memori 25 Tahun Silam

Atalanta Juara Liga Europa, Parma Kenang Memori 25 Tahun Silam

Liga Lain
Atalanta Juara Liga Europa, Gasperini Sanjung Para Pemain La Dea

Atalanta Juara Liga Europa, Gasperini Sanjung Para Pemain La Dea

Liga Lain
Kata Xabi Alonso Setelah Leverkusen Terkapar di Final Liga Europa

Kata Xabi Alonso Setelah Leverkusen Terkapar di Final Liga Europa

Liga Lain
FIFA Dorong Uji Coba Aturan Offside Baru, Perubahan Terbesar dalam 30 Tahun

FIFA Dorong Uji Coba Aturan Offside Baru, Perubahan Terbesar dalam 30 Tahun

Internasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com