Di depan publik tuan rumah, Meriam London unggul lebih dulu berkat gol Alexis Sanchez pada menit ke-63. Setelah itu, pertahanan Arsenal tampak rampuh. Dalam tempo 15 menit, Swansea berbalik ungul lewat gol Gylfi Sigurdsson (75) dan Bafetimbi Gomis (78).
"Pertandingan sepenuhnya berada di dalam kendali kami. Namun, kami harus bermain serius dan tidak membuat keselahan," kata Mertesacker.
Ini kali kedua The Gunners gagal menang setelah sebelumnya unggul lebih dulu. Melawan Anderlecht pada pertandingan lanjutan penyisihan grup Liga Champions, Selasa (4/11/2014), Arsenal harus bermain imbang 3-3, setelah sempat unggul 3-0 terlebih dulu.
"Arderlecht bangkit dari tertinggal 0-3 dan Swansea bangkit dari kebobolan satu gol. Kami memiliki potensia. Jika tidak bermain serius, tim mana pun bisa menghukum kami," tutur Mertesacker.
"Kami harus bermain simpel. Kami berpikir bahwa kami bisa menampilkan permainan yang sulit tetapi kami perlu mempertahankan penguasaan bola. Setelah gol balasan seperti Anderlehct, kami biasanya bisa langsung kembali unggul. Namun, kami harus bekerja keras mengatasinya sekarang," lanjutnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.