Sepintas, kedua tim mengusung gaya permainan yang sama. Baik Garuda Jaya dan Barcelona menerapkan formasi 4-3-3 dengan gaya permainan menyerang. Kedua tim juga mengandalkan umpan-umpan pendek yang cepat atau yang dikenal tiki-taka.
Namun, menurut pelatih Timnas U-19, Indra Sjafri, permainan Timnnas U-19 dan Barcelona berbeda. Letak perbedaannya pada identitas bermain. "Kami beda identitas bermain," kata Indra, Selasa (23/9/2013).
Indra menjelaskan, indentitas bermain U-19 adalah pepepa. Filosofi permainan yang mengandalkan kombinasi permainan antara umpan-umpan pendek dan umpan-umpan panjang. "Kami akan kembangkan identitas kami sendiri," tutur Indra.
Setelah melawan Barcelona, Evan Dimas dan kawan-kawan dijadwalkan melawan Real Madrid C, Kamis (25/9/2014). Rangkaian uji coba ini merupakan persiapan terakhir jelang Timnas U-19 tampil di Piala Asia U-19 di Myanmar pada 9-23 Oktober 2014.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanSegera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.