Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Zaccheroni Akui Timnya Kehilangan Konsentrasi

Kompas.com - 15/06/2014, 15:51 WIB

RECIFE, Kompas.com -- Pelatih Jepang, Alberto Zaccheroni mengakui para pemiannya kehilangan konsentrasi saat kebobolan dua gol dalam tiga menit sehingga Pantai Gading berhasil merebut tiga poin di pertandingan pembukaan Piala Dunia Grup C, Sabtu.

Pelatih asal Italia ini mengatakan pihaknya akan menganalisis, baik kinerja dirinya maupun performa tim untuk mencari tahu mengapa timnya tidak dapat tampil seperti yang diharapkan.

"Pagi ini kondisi tim baik, secara fisik maupun mental dan mereka memulai hari dengan baik. Saya harus menganalisis mengapa mereka tidak mampu untuk menjaga permainan mereka tetap baik," kata Zaccheroni.

Jepang memimpin di awal babak pertama melalui gol Keisuke Honda, tapi masuknya Didier Drogba dari bangku cadangan dalam satu jam setelah dimulainya pertandingan terbukti telah memacu kembalinya kemampuan tim Pantai Gading, dengan gol yang dicetak Wilfried Bony dan Gervinho sehingga berhasil mengubah keadaan.

"Dua gol dalam dua menit menunjukkan kurangnya konsentrasi. Di dalam kotak penalti mereka sangat bersemangat dan kami harus mencegah mereka masuk dan menembak dengan bebas dalam posisi itu," katanya.

"Kami membiarkan gelandang mereka untuk melakukan umpan silang dan kami harusnya melakukan pertahanan yang lebih baik untuk mencegah hal itu," ujarnya.

Jepang tidak mampu mengimbangi kekuatan dan kecepatan dari Pantai Gading meskipun mereka telah berupaya keras. Namun mereka tidak mampu untuk kembali menguasai pertandingan.

"Para pemain ingin membalikkan keadaan dan mereka telah berusaha untuk itu. Kerja sama tim kami tidak baik dan ketika kami tidak mampu melakukan kerja sama, terkadang kami mengalami kesulitan," kata pria berusia 61 tahun itu.

Pelatih Jepang sejak 2010 itu mengatakan ia bingung oleh kurangnya barisan dan kemampuan timnya dalam bertahan, tetapi ia juga menambahkan bahwa untuk lolos dari babak kualifikasi Grup C, dengan hasil pertandingan Kolombia mengalahkan Yunani 3-0 pada Sabtu, adalah sesuatu yang masih dimungkinkan.

"Kami masih memiliki dua pertandingan lagi, kami harus menjaga semangat kami untuk tetap tinggi. Kami pernah bermain jauh lebih baik daripada ini sebelumnya dan ketika kami mampu menampilkan penampilan terbaik kami, maka kami akan mendapatkan hasil yang baik," imbuhnya.

"Apa yang sudah terjadi tak perlu dipikirkan lagi. Yang penting adalah apa yang harus kami lakukan selanjutnya," katanya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Hasil Serie B: Como 1907 Promosi, Jay Idzes dan Venezia Berjuang di Playoff

Hasil Serie B: Como 1907 Promosi, Jay Idzes dan Venezia Berjuang di Playoff

Liga Italia
BWF Rilis Daftar Atlet Lolos Olimpiade Paris, Indonesia Punya 6 Wakil

BWF Rilis Daftar Atlet Lolos Olimpiade Paris, Indonesia Punya 6 Wakil

Badminton
Rafael Struick Terpilih Jadi 'Future Star' Piala Asia U23 2024

Rafael Struick Terpilih Jadi "Future Star" Piala Asia U23 2024

Timnas Indonesia
Jadwal Liga Inggris, Man United Vs Arsenal Besok Malam

Jadwal Liga Inggris, Man United Vs Arsenal Besok Malam

Liga Inggris
Hasil Frosinone Vs Inter Milan, Nerazzurri Pesta 5 Gol

Hasil Frosinone Vs Inter Milan, Nerazzurri Pesta 5 Gol

Liga Italia
Pernyataan Resmi Kylian Mbappe, Umumkan Kepergian dari PSG

Pernyataan Resmi Kylian Mbappe, Umumkan Kepergian dari PSG

Liga Lain
Timnas Brasil Tetapkan 23 Nama untuk Skuad Copa America 2024

Timnas Brasil Tetapkan 23 Nama untuk Skuad Copa America 2024

Internasional
Faisal Halim Penyerang Timnas Malaysia yang Disiram Air Keras Sukses Jalani Operasi Ketiga

Faisal Halim Penyerang Timnas Malaysia yang Disiram Air Keras Sukses Jalani Operasi Ketiga

Sports
Kurniawan DY Kutuk Keras Serangan Rasial kepada Guinea, Coreng Wajah Indonesia

Kurniawan DY Kutuk Keras Serangan Rasial kepada Guinea, Coreng Wajah Indonesia

Timnas Indonesia
Man United Vs Arsenal, Setan Merah Akan Dilibas di Old Trafford

Man United Vs Arsenal, Setan Merah Akan Dilibas di Old Trafford

Liga Inggris
Strategi demi Wujudkan Mimpi Timnas Indonesia ke Olimpiade

Strategi demi Wujudkan Mimpi Timnas Indonesia ke Olimpiade

Timnas Indonesia
Jadwal Timnas Indonesia di Tournoi Maurice Revello 2024

Jadwal Timnas Indonesia di Tournoi Maurice Revello 2024

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Guinea, Respons PSSI soal Shin Tae-yong Kena Kartu Merah

Indonesia Vs Guinea, Respons PSSI soal Shin Tae-yong Kena Kartu Merah

Timnas Indonesia
Gia Cedera, Jakarta Pertamina Enduro Akhiri Kontrak

Gia Cedera, Jakarta Pertamina Enduro Akhiri Kontrak

Sports
VAR Mobile Meluncur Ke Arena Championship Series, Teknologi Baru Liga 1

VAR Mobile Meluncur Ke Arena Championship Series, Teknologi Baru Liga 1

Liga Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com