Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Runtuhnya Kedigdayaan Mourinho di Stamford Bridge

Kompas.com - 20/04/2014, 06:22 WIB
Ferril Dennys

Penulis

LONDON, KOMPAS.com - Kedigdayaan Jose Mourinho di Stamford Bridge akhirnya runtuh. Chelsea secara mengejutkan takluk 1-2 dari Sunderland dalam lanjutan Premier League, Sabtu (19/4/2014).

Di depan pendukungnya sendiri, London Biru mengawali laga dengan baik setelah mampu unggul terlebih dulu berkat gol Samuel Eto'o pada menit ke-12. Penyerang asal Kamerun tersebut mencetak gol setelah memanfaatkan sepak pojok Willian.

Namun, Sunderland yang berusaha keluar dari zona degradasi tampil ngotot. Tim besutan Gustavo Poyet tersebut hanya butuh enam menit untuk menyamakan kedudukan melalui gol Connor Wickham.

Mourinho yang mengincar poin penuh mengubah taktiknya pada babak kedua. Ia memainkan dua penyerang yakni Demba Ba dan Fernando Torres. Lini tengah pun semakin kreativ menyusul hadirnya Andre Schuerrle.

Namun, Mourinho harus menerima kenyataan pahit. Cesar Azpilicueta yang beroperasi sebagai bek kiri terpeleset saat menguasai bola. Pemain pengganti Jozy Altidore dengan cepat menguasai bola dan merangsek ke dalam kotak penalti.

Azpilicueta bangkit dan berusaha mengejar Altidore. Bek asal Spanyol tersebut menjulurkan kaki kanannya untuk membendung umpan yang akan dilepaskan Altidore. Altidore tiba-tiba terjatuh.

Hakim garis langsung mengangkat bendera. Wasit Mike Dean kemudian menunjuk titik putih meskipun beberapa pemain Chelsea melakukan protes. Fabio Borini dengan tenang berhasil menyerangkan bola.

Gol Borini akhirnya mengakhiri rekor Mourinho yang tak terkalahkan dalam 77 pertandingan. Selama itu, Mourinho mempersembahkan 61 kemenangan dan 16 hasil seri bagi publik Stamford Bridge. Sebanyak 46 kemenangan dan 14 hasil seri di antaranya diraih Mourinho saat pertama kali menangani Chelsea pada 2004-2007.

Sunderland merupakan tim ketiga yang memberikan kekalahan bagi Mourinho di Stamford Bridge di semua ajang. Sebelumnya, Mourinho pernah ditaklukkan Barcelona (Februari 2006) dan Basel (September 2013) di Liga Champions.   
   
Mourinho harus segera berbenah untuk menggapai impiannya meraih gelar Premier League musim ini.

Chelsea yang berada peringkat kedua dengan merangkum 75 poin dari 35 pertandingan, gagal memperpendek jarak dengan Liverpool sebagai penguasa klasemen. John Terry dan kawan-kawan tertancam tertinggal lima poin jika Liverpool mampu mengalahkan Norwich City, Minggu (20/4/2014).

Manchester City pun menjadi ancaman bagi Chelsea. City yang masih menyisakan lima pertandingan berada di peringkat ketiga dengan merangkum 71 poin. Dengan demikian, Chelsea wajib memenangkan tiga pertandingan tersisa, seraya berharap Liverpool dan City terpeleset.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

16 Juara SAC Indonesia 2023 Tambah Pengalaman Usai Ikuti Latihan di China

16 Juara SAC Indonesia 2023 Tambah Pengalaman Usai Ikuti Latihan di China

Sports
Sempat Tak Pede, Marc Klok Ingin Tuntaskan Musim, Juara bersama Persib

Sempat Tak Pede, Marc Klok Ingin Tuntaskan Musim, Juara bersama Persib

Liga Indonesia
Run The City Makassar, Persiapan Menuju Monas Half Marathon Jakarta

Run The City Makassar, Persiapan Menuju Monas Half Marathon Jakarta

Sports
4 Laga Championship Series Gunakan VAR, Siap Liga 1 Musim Depan

4 Laga Championship Series Gunakan VAR, Siap Liga 1 Musim Depan

Liga Indonesia
Final Piala FA Man City Vs Man United, Misi Ten Hag Tutupi Kegagalan Liga Inggris

Final Piala FA Man City Vs Man United, Misi Ten Hag Tutupi Kegagalan Liga Inggris

Liga Inggris
Jadwal Final Piala FA, Man City Vs Man United Akhir Pekan Ini

Jadwal Final Piala FA, Man City Vs Man United Akhir Pekan Ini

Liga Inggris
Daftar Juara UCI MTB Eliminator World Cup 2024, Panggung Kalteng Dikenal Dunia

Daftar Juara UCI MTB Eliminator World Cup 2024, Panggung Kalteng Dikenal Dunia

Sports
Gagal Juara Liga Inggris, Arsenal Butuh Penyerang Lebih Tajam

Gagal Juara Liga Inggris, Arsenal Butuh Penyerang Lebih Tajam

Liga Inggris
Berpisah dengan Liverpool, Klopp Enggan Cepat Kembali Melatih

Berpisah dengan Liverpool, Klopp Enggan Cepat Kembali Melatih

Liga Inggris
Pebalap Indonesia Qarrar Firhand Raih Podium 3 di Italia Championship

Pebalap Indonesia Qarrar Firhand Raih Podium 3 di Italia Championship

Sports
Tangis Virgil van Dijk di Pelukan Juergen Klopp

Tangis Virgil van Dijk di Pelukan Juergen Klopp

Liga Inggris
Sisi Kebanggaan Shin Tae-yong terhadap Timnas Indonesia

Sisi Kebanggaan Shin Tae-yong terhadap Timnas Indonesia

Timnas Indonesia
Pesan Arteta Usai Arsenal Gagal Juara Liga Inggris 2023-2024

Pesan Arteta Usai Arsenal Gagal Juara Liga Inggris 2023-2024

Liga Inggris
Hodak Tanggapi Borneo FC Gugur dari Format Championship Series Liga 1

Hodak Tanggapi Borneo FC Gugur dari Format Championship Series Liga 1

Liga Indonesia
Persib Bandung Vs Madura United: Maung Analisis Kekuatan Lawan

Persib Bandung Vs Madura United: Maung Analisis Kekuatan Lawan

Liga Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com