Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Moyes Tak Khawatirkan Masa Depannya di Old Trafford

Kompas.com - 19/03/2014, 00:07 WIB
Aloysius Gonsaga AE

Penulis

Sumber BBC
KOMPAS.com — Manajer Manchester United David Moyes mengaku tak terlalu memikirkan tentang masa depannya di Old Trafford meskipun performa timnya sangat buruk pada musim ini. Moyes hanya ingin fokus memperbaiki penampilan Setan Merah.

MU saat ini terpuruk di peringkat ketujuh klasemen sementara Premier League. The Red Devils pun berada dalam situasi yang sangat sulit untuk bertahan di Liga Champions, menyusul kekalahan 0-2 dari Olympiakos pada leg pertama babak 16 besar. Mereka akan mengemban misi sangat sulit untuk membalikkan keadaan ketika menjamu rivalnya tersebut pada leg kedua, Rabu (19/3/2014).

Hal ini menimbulkan spekulasi jika Moyes akan segera didepak dari Old Trafford pada akhir musim ini. Namun, mantan manajer Everton ini tetap percaya bisa meyakinkan publik MU.

"Masa depanku tidak berubah sedikit pun," ujar Moyes. "Saya memiliki sebuah pekerjaan yang hebat. Saya memiliki kontrak enam tahun. Klub ini tidak bekerja dalam visi yang singkat, tetapi panjang."

Moyes mengambil alih kendali MU setelah Sir Alex Ferguson menyatakan pensiun pada akhir musim lalu. Sayang, Moyes tak mampu memenuhi ekspektasi karena dia tak mampu melanjutkan rangkaian kesuksesan kompatriotnya dari Skotlandia tersebut, yang menjadi manajer MU selama 26 tahun.

Selama menjadi bos MU, Ferguson berhasil mempersembahkan 13 gelar Premier League dan dua trofi Liga Champions, di samping deretan trofi lainnya. Tahun lalu, Ferguson memutuskan untuk mengakhiri kariernya sebagai manajer.

Moyes mengambil kendali dengan beban yang sangat berat karena harus mempertahankan gelar Premier League. Mahkota ini dipastikan sudah hilang karena MU saat ini tertinggal 18 poin dari Chelsea di puncak klasemen sementara, setelah kalah 0-3 dari Liverpool pada bigmatch Minggu (15/3/2014).

Tak cuma itu, peluang tampil di Liga Champions pada musim depan pun nyaris mustahil karena Setan Merah tertinggal 12 poin dari tim peringkat keempat, yang menjadi posisi terakhir zona Liga Champions. Dengan demikian, peluang terbaik untuk bisa ambil bagian dalam kompetisi paling bergengsi di Eropa tersebut pada musim mendatang adalah menjadi juara tahun ini.

Nah, misi ini pun nyaris mustahil setelah mengalami defisit dua gol dari Olympiakos. Meski demikian, Moyes tetap berpikiran positif bisa membalikkan situasi ketika mereka menjamu wakil dari Yunani tersebut pada Rabu (19/3/2014).

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kesan Timnas Putri Indonesia soal Dukungan Besar Suporter di Lapangan

Kesan Timnas Putri Indonesia soal Dukungan Besar Suporter di Lapangan

Timnas Indonesia
Thom Haye: Bermain di Kandang Keuntungan, Mari Dukung Satu Sama Lain

Thom Haye: Bermain di Kandang Keuntungan, Mari Dukung Satu Sama Lain

Timnas Indonesia
Jadwal Singapore Open 2024: Termasuk Ginting-Jojo, 7 Wakil Indonesia Beraksi

Jadwal Singapore Open 2024: Termasuk Ginting-Jojo, 7 Wakil Indonesia Beraksi

Badminton
Timnas Putri Indonesia Libas Singapura, Sepak Bola Simpel, Contoh dari Claudia

Timnas Putri Indonesia Libas Singapura, Sepak Bola Simpel, Contoh dari Claudia

Timnas Indonesia
Italia Panggil Fantastic 5, Totti-Del Piero Ikut Latihan Jelang Euro 2024

Italia Panggil Fantastic 5, Totti-Del Piero Ikut Latihan Jelang Euro 2024

Liga Italia
Borneo FC Vs Bali United: Huistra Beri Makna untuk Peringkat Tiga

Borneo FC Vs Bali United: Huistra Beri Makna untuk Peringkat Tiga

Liga Indonesia
Persib dan Bobotoh Saling Rangkul, demi Raih Mimpi Juara Liga 1

Persib dan Bobotoh Saling Rangkul, demi Raih Mimpi Juara Liga 1

Liga Indonesia
Marco van Basten Desak Man United untuk Pertahankan Ten Hag

Marco van Basten Desak Man United untuk Pertahankan Ten Hag

Liga Inggris
Hasil Timnas Putri Indonesia Vs Singapura 5-1: Roket Marsela dan Claudia, Garuda Pertiwi Pesta

Hasil Timnas Putri Indonesia Vs Singapura 5-1: Roket Marsela dan Claudia, Garuda Pertiwi Pesta

Timnas Indonesia
Singapore Open 2024: Fikri/Bagas Bekuk Ahsan/Hendra, Lolos dari Lubang Jarum

Singapore Open 2024: Fikri/Bagas Bekuk Ahsan/Hendra, Lolos dari Lubang Jarum

Badminton
Shin Tae-yong Jelaskan Tujuan Laga Uji Coba Indonesia Vs Tanzania

Shin Tae-yong Jelaskan Tujuan Laga Uji Coba Indonesia Vs Tanzania

Timnas Indonesia
Rekap Hasil Singapore Open 2024: Gregoria ke 16 Besar, Ahsan/Hendra Tersingkir

Rekap Hasil Singapore Open 2024: Gregoria ke 16 Besar, Ahsan/Hendra Tersingkir

Badminton
STY Minta Timnas Indonesia Dikawal Ketat, Singgung Kenyamanan Pemain

STY Minta Timnas Indonesia Dikawal Ketat, Singgung Kenyamanan Pemain

Timnas Indonesia
Hasil Singapore Open 2024: Fikri/Bagas ke 16 Besar, Sengit Lawan The Daddies

Hasil Singapore Open 2024: Fikri/Bagas ke 16 Besar, Sengit Lawan The Daddies

Badminton
Ukir Sejarah Baru di Al Nassr, Ronaldo Sebut Rekor yang Memilihnya

Ukir Sejarah Baru di Al Nassr, Ronaldo Sebut Rekor yang Memilihnya

Liga Lain
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com