Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Scolari: Betapa Beratnya Melawan Inggris

Kompas.com - 03/06/2013, 14:03 WIB

RIO DE JANEIRO, KOMPAS.com - Pelatih tim nasional Brasil, Luiz Felipe Scolari, sadar timnya mengecewakan publik karena hanya bermain imbang 2-2 pada laga persahabatan di Stadion Maracana, Minggu atau Senin (3/6/2013) dini hari WIB. Namun, katanya, publik tak tahu betapa beratnya melawan Inggris yang bermain bagus.

Pada pertandingan itu, BRasil sebenarnya sudah mendominasi di babak pertama. Namun, mereka tak mampu memaksimalkan peluang yang tercipta, hingga babak pertama berakhir imbang 0-0.

Di babak kedua, Inggris bangkit dan bermain lebih bagus. Meski BRasil mencetak lebih dulu lewat gol Fred, namun Inggris kemudian ganti unggul menjadi 2-1 setelah Alex Oxlade-Chamberlain dan Wayne Rooney mencetak gol. Beruntung, Paulinho kemudian mencetak gol penyama kedudukan.

"Kami bermain bagus di babak pertama dalam hal posisi. Tapi, di babak kedua kami melakukan satu hal yang tak saya sukai. Kami memberi mereka terlalu banyak ruang. Kami membiarkan Inggris mendominasi, memainkan gaya mereka dan mencetak gol," sesal Scolari.

"Suporter menginginkan kami menang. Mereka menginginkan gol, menginginkan ini, menginginkan itu. Tapi, mereka tak sadar betapa beratnya melawan Inggris. Mereka memiliki banyak pemain berpengalaman dan sudah menjadi tim yang lengkap,' terangnya.

Brasil akan menghadapi Perancis di Piala Konfederasi, pekan depan. Menurut pelatih yang pernah membawa Brasil juara Piala Dunia 2002 itu, ia kemungkinan akan menurunkan tim yang sema seperti saat melawan Inggris.

"Tim akan memulai pertandingan melawan perancis dan sekitar 90 persen materi pemain seperti yang kami turunkan hari ini (kala melawan Inggris). Atau, bahkan 100 persen timnya sama, tergantung perkembangan dalam latihan," jelasnya. (GL)

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Timo Scheunemann Lihat Bakat Putri Potensial di MilkLife Soccer Challenge 2024

Timo Scheunemann Lihat Bakat Putri Potensial di MilkLife Soccer Challenge 2024

Sports
Hasil Final Thomas dan Uber Cup 2024: Indonesia Runner-up, China Kawinkan Gelar

Hasil Final Thomas dan Uber Cup 2024: Indonesia Runner-up, China Kawinkan Gelar

Badminton
Hasil Chelsea Vs West Ham 5-0: The Blues Pesta Gol, Lewati Man United

Hasil Chelsea Vs West Ham 5-0: The Blues Pesta Gol, Lewati Man United

Liga Inggris
Final Piala Thomas 2024: Jonatan Berusaha Melawan, demi Kebanggaan Bangsa

Final Piala Thomas 2024: Jonatan Berusaha Melawan, demi Kebanggaan Bangsa

Badminton
Hasil Final Thomas Cup 2024, Indonesia Runner-up Usai Fikri/Bagas Kalah

Hasil Final Thomas Cup 2024, Indonesia Runner-up Usai Fikri/Bagas Kalah

Badminton
Aji Santoso: Marselino Punya Bakat Komplet untuk Jadi Pemain Besar

Aji Santoso: Marselino Punya Bakat Komplet untuk Jadi Pemain Besar

Timnas Indonesia
Hasil Final Piala Thomas 2024: Jonatan Menang, Jaga Asa Indonesia

Hasil Final Piala Thomas 2024: Jonatan Menang, Jaga Asa Indonesia

Badminton
Final Thomas Cup 2024, Fajar/Rian Akui Lawan Lebih Berani dan Cerdik

Final Thomas Cup 2024, Fajar/Rian Akui Lawan Lebih Berani dan Cerdik

Badminton
Hasil Final Piala Thomas 2024: Fajar/Rian Kalah, Indonesia 0-2 China

Hasil Final Piala Thomas 2024: Fajar/Rian Kalah, Indonesia 0-2 China

Badminton
Alasan Staf Kemenpora Bocorkan Diskusi dengan Mancini soal Marselino dkk

Alasan Staf Kemenpora Bocorkan Diskusi dengan Mancini soal Marselino dkk

Timnas Indonesia
Final Thomas Cup 2024, Ginting: Saya Tak Bisa Keluar dari Tekanan Shi Yu Qi

Final Thomas Cup 2024, Ginting: Saya Tak Bisa Keluar dari Tekanan Shi Yu Qi

Badminton
Cerita di Balik Marselino dkk Curi Perhatian Roberto Mancini dan Asistennya

Cerita di Balik Marselino dkk Curi Perhatian Roberto Mancini dan Asistennya

Timnas Indonesia
Hasil Final Piala Thomas 2024: Ginting Takluk dari Shi Yu Qi, Indonesia 0-1 China

Hasil Final Piala Thomas 2024: Ginting Takluk dari Shi Yu Qi, Indonesia 0-1 China

Badminton
Alasan di Balik PSM Tak Konsisten Sepanjang Liga 1 2023-2024

Alasan di Balik PSM Tak Konsisten Sepanjang Liga 1 2023-2024

Liga Indonesia
Courtois Kembali Main Bela Real Madrid, Catat Clean Sheet

Courtois Kembali Main Bela Real Madrid, Catat Clean Sheet

Liga Spanyol
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com