Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ini 16 Hasil Keputusan Sidang Komdis PSSI

Kompas.com - 16/05/2013, 20:58 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - Komisi Disiplin PSSI menggelar sidang pada Rabu (15/5/2013). Pada sidang tersebut dihasilkan 16 keputusan. Salah satu keputusan adalah menghukum Persiwa Wamena menggelar pertandingan kandang tanpa penonton.

Persiwa juga dikenakan denda sebesar Rp 20 juta. Hukuman tersebut dijatuhkan setelah para pendukung Persiwa terbukti bertingkah laku buruk pada saat menghadapi Arema Indonesia (28/4/2013). Para penonton tersebut melakukan pelemparan ke dalam lapangan.

"Penonton Persiwa Wamena terbukti bertingkah laku buruk melakukan pelemparan batu ke asisten wasit kedua dan pemukulan ke asisten wasit pertama oleh penonton. Persiwa kami skors dua pertandingan tanpa penonton pada 24 Mei dan 28 Mei 2013, serta denda sebesar Rp 20 juta," sebut keputusan Komdis seperti dilansir dari situs resmi PSSI.

Berikut keputusan lainnya dari Komdis:

1. Panpel Persipura Jayapura, penonton Persipura Jayapura terbukti bertingkah laku buruk melakukan pelemparan botol air mineral ke lapangan, denda sebesar Rp 20.000.000. (ISL: Persipura Jayapura vs Arema Indonesia, tanggal 2 Mei 2013). 

2. Panpel Persikabo Kab Bogor, penonton Persikabo Bogor terbukti bertingkah laku buruk melakukan pelemparan batu dan kayu ke arah perangkat pertandingan dan penganiayaan oleh ofisial dan pemain terhadap wasit dan asisten wasit kedua, skors dua pertandingan tanpa penonton tanggal 28 Mei 2013 dan 17 Juni 2013 denda sebesar Rp 20.000.000. (Divisi Utama: Persikabo vs Persikad, tanggal 24 April 2013). 

3. Edison Huta H. Hean, Manager Teknik Persikabo Bogor terbukti bertingkah laku buruk melakukan penganiayaan terhadap asisten wasit II di dalam lapangan di hukum larangan beraktivitas di lingkungan sepak bola selama 3 tahun dan denda Rp 100.000.000. (DU: Persikabo vs Persikad, tanggal 24 April 2013) 

4. Dedi Haryanto, Pemain Persikabo Bogor terbukti bertingkah laku buruk melakukan penganiayaan berupa menendang bagian belakang badan Asisten Wasit II di dalam lapangan di hukum larangan beraktifitas di lingkungan sepakbola selama 1 tahun dan denda Rp 50.000.000. (DU: Persikabo vs Persikad, tanggal 24 April 2013) 

5. Wahyu Kopriyana, Pemain Persikabo Bogor terbukti bertingkah laku buruk yaitu mengejar dan melakukan penganiayaan berupa menanduk bagian muka wasit di dalam lapangan di hukum larangan beraktifitas di lingkungan sepakbola selama 1 tahun dan denda Rp 50.000.000 (DU: Persikabo vs Persikad, tanggal 24 April 2013) 

6. Mustopa Aji, Pemain Persikabo Bogor terbukti bertingkah laku buruk mengejar dan mendorong badan Asisten Wasit II, dihukum skorsing 2 pertandingan tgl. 28 Mei 2013 dan 5 Juni 2013 dan denda Rp 10.000.000. (DU: Persikabo vs Persikad, tanggal 24 April 2013) 

7. Agus Salim, Pemain Persikabo Bogor terbukti bertingkahlaku buruk mengejar dan mendorong badan Asisten Wasit II, dihukum skorsing 2 pertandingan tgl. 28 Mei 2013 dan 5 Juni 2013 dan denda Rp 10.000.000. (DU: Persikabo vs Persikad, tanggal 24 April 2013) 

8. Panpel Persiku Kudus, Penonton Persiku Kudus terbukti bertingkah laku buruk melakukan pelemparan botol air mineral, menyalakan petasan dan pemain serta ofisial Persiku melakukan pemukulan terhadap perangkat pertandingan, dihukum skorsing 1 pertandingan tanpa penonton tgl. 9 Juni 2013 denda sebesar Rp 30.000.000. (DU:  Persiku vs Persitara, tanggal 22 Februari 2013). 

9. Panpel Persipur Purwodadi, Penonton melebihi kapasitas stadion hingga masuk ke sentelban, dihukum denda sebesar Rp 30.000.000. (DU: Persipur vs PSIS, tanggal 5 Mei 2013). 

10. Persipur Purwodadi dihukum denda Rp 10.000.000 karena tingkah laku buruk tim, Persipur Purwodadi mendapat 3 Kartu Kuning dan 1 Kartu Merah pada satu pertandingan. (DU: Persitema vs Persipur, tanggal 1 Mei 2013). 

11. Persisko Tanjabbar dihukum denda Rp 10.000.000 karena tingkah laku buruk tim, Persisko Tanjabbar mendapat 3 Kartu Kuning dan 1 Kartu Merah pada satu pertandingan (DU: PS. Bengkulu vs Persisko, tanggal 2 Mei 2013). 

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Hasil dan Klasemen Liga Inggris: Arsenal-Man City Pesta, Perburuan Gelar Sengit

Hasil dan Klasemen Liga Inggris: Arsenal-Man City Pesta, Perburuan Gelar Sengit

Liga Inggris
Hasil Sassuolo Vs Inter: Emil Audero Starter, Nerazzurri Kalah dari Tim Degradasi

Hasil Sassuolo Vs Inter: Emil Audero Starter, Nerazzurri Kalah dari Tim Degradasi

Liga Italia
Real Madrid Juara Liga Spanyol Usai Girona Gilas Barcelona 4-2

Real Madrid Juara Liga Spanyol Usai Girona Gilas Barcelona 4-2

Liga Spanyol
Hasil Man City Vs Wolves 5-1: Empat Gol Haaland Meneror Arsenal

Hasil Man City Vs Wolves 5-1: Empat Gol Haaland Meneror Arsenal

Liga Inggris
Hasil Real Madrid Vs Cadiz 3-0, Los Blancos di Ambang Juara Liga Spanyol

Hasil Real Madrid Vs Cadiz 3-0, Los Blancos di Ambang Juara Liga Spanyol

Liga Spanyol
Indonesia ke Final Uber Cup 2024, Tak Ada Kata Mustahil Lawan China

Indonesia ke Final Uber Cup 2024, Tak Ada Kata Mustahil Lawan China

Badminton
Thomas dan Uber Cup 2024, Salut Jonatan untuk Tim Putri Indonesia

Thomas dan Uber Cup 2024, Salut Jonatan untuk Tim Putri Indonesia

Badminton
Indonesia ke Final Thomas Cup 2024, Jonatan Sebut Fajar/Rian Jadi Kunci

Indonesia ke Final Thomas Cup 2024, Jonatan Sebut Fajar/Rian Jadi Kunci

Badminton
Klub Elkan Baggott Ipswich Town Promosi ke Premier League

Klub Elkan Baggott Ipswich Town Promosi ke Premier League

Liga Inggris
Hasil Arsenal Vs  Bournemouth: The Gunners Pesta 3 Gol, Amankan Puncak

Hasil Arsenal Vs Bournemouth: The Gunners Pesta 3 Gol, Amankan Puncak

Liga Inggris
Sejarah 26 Tahun Terulang, Putra-putri Indonesia ke Final Thomas dan Uber Cup 2024

Sejarah 26 Tahun Terulang, Putra-putri Indonesia ke Final Thomas dan Uber Cup 2024

Badminton
Indonesia ke Final Piala Thomas 2024, Fajar/Rian Terlecut Prestasi Tim Uber

Indonesia ke Final Piala Thomas 2024, Fajar/Rian Terlecut Prestasi Tim Uber

Badminton
Thomas Cup 2024, Indonesia Tunggu China atau Malaysia di Final

Thomas Cup 2024, Indonesia Tunggu China atau Malaysia di Final

Badminton
Hasil Thomas Cup 2024: Jonatan Penentu, Indonesia Tembus Final!

Hasil Thomas Cup 2024: Jonatan Penentu, Indonesia Tembus Final!

Badminton
Top Skor Liga 1 David da Silva Punya Pesaing

Top Skor Liga 1 David da Silva Punya Pesaing

Liga Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com