Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Persela Ditahan Imbang Persib Bandung 1-1

Kompas.com - 02/05/2013, 18:33 WIB

LAMONGAN, KOMPAS.com- Persela Lamongan ditahan imbang Persib Bandung 1-1 dalam Liga Super Indonesia di Stadion Surajaya Lamongan, Kamis (2/5/2013). Persib unggul lebih dulu lewat gol yang dicipta M Ridwan menit 49. Persela baru bisa menyamakan kedudukan 1-1 lewat Samsul Arif menit 75 memanfaatkan umpan In Kyun Oh.

Babak pertama berakhir tanpa gol. Peluang terbaik Persela dimiliki Jimmy Suparno menit 33. Tandukan kepalanya berhasil dihalau pemain Persib. Sementara tendangan Samsul Arif menit 42 dihalau Abanda Herman.

Persib justru mampu unggul lebih dulu. M Ridwan berhasil memanfaatkan bola muntah tendangan bebas Firman Utina yang membentur tiang gawang Persela. Ridwan yang berdiri bebas melesakkan bola ke gawang Laskar Jaka Tingkir yang dikawal Khoirul Huda. Ridwan juga hampir menambah gol di menit 79, tetapi bola tendangannya berhasil ditangkap Huda. Sergio Fandai yang melancarkan tendangan keras juga berhasil diantisipasi Huda dengan membendung bola.

Pada babak kedua sebenarnya Persela berusaha menggempur pertahanan Persib. Samsul Arif mencoba melancarkan tendangan di menit 46 tetapi menyamping dari gawang Persib yang dikawal I Made Wirawan.

Kapten Persela Gustavo Lopez juga nyaris mencipta gol di menit 49. Sayang, bola masih membentur tiang gawang, sedangkan bola tendangan kaki kirinya menit 58 masih melambung, dan  tendangannya di menit 70 ditangkap Made Wirawan.

Sebelumnya, In Kyun Oh juga menerima umpan bagus di menit 64 dari Jimmy Suparno, tetapi bola masih melambung. In Kyun Oh berhasil memberikan umpan bagus ke Samsul Arif di menit 75. Samsul akhirnya berhasil menjebol gawang Persib mengubah skor sama 1-1.

Zaenal Arifin berusaha menendang bola di menit 80, tetapi masih menyamping dari gawang Persib. Menjelang akhir pertandingan, Gustavo Lopez berhasil melancarkan tendangan bebas yang keras, tetapi berhasil di blok Made Wirawan, dan hanya menghasilkan tendangan pojok.

Hingga wasit Juari mengakhiri pertandingan skor tetap 1-1.

Seusai pertandingan, pelatih Persib Djadjang Nurdjaman menyatakan, pertandingan seimbang. Babak pertama timnya kalah di lini tengah. Pada babak kedua berhasil mencuri poin setelah dilakukan perubahan pola permainan.

"Sayang, lini pertahanan kami lengah sehingga Persela bisa curi gol," katanya.

Sebenarnya timnya ingin bisa berlanjut dengan kemenangan lagi, tapi banyak kendala, termasuk pengaruh cuaca panas. "Kami fokus tanpa melihat hasil pertandingan tim lain, dan mengesampingkan soal rekor kemenangan," ujarnya.

Pelatih Caretaker Persela, Didik Ludianto, meminta maaf ke pendukung Persela. LAmania tidak bisa memetik poin sempurna 3 karena pertandingan seri hanya dapat angka 1. "Kami sudah lihat permainan Persib saat lawan Persepam Madura United. Kami sudah mengantisipasi dan matikan sayap mereka, tapi sempat kecolongan," tutur Didik.

Setelah pemain penyerang Zaenal Arifin dimasukkan mengubah perfoma tim. Menurut Didik, harus banyak evaluasi menjelang laga selanjutnya. Ia menyerahkan keputusan pada manajemen soa lpelatih dan pemain yang dievaluasi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Como Merangkak dari Serie D ke Serie A, Simbol Tim Menangis Dipeluk Henry

Como Merangkak dari Serie D ke Serie A, Simbol Tim Menangis Dipeluk Henry

Liga Italia
Starting Grid dan Link Live Streaming MotoGP Perancis 2024

Starting Grid dan Link Live Streaming MotoGP Perancis 2024

Motogp
Man United Vs Arsenal: The Gunners Jago Bertahan, Tajam Menyerang

Man United Vs Arsenal: The Gunners Jago Bertahan, Tajam Menyerang

Liga Inggris
Milan Menyayat bak Pisau, Kecerdasan Gelandang Berdarah Indonesia

Milan Menyayat bak Pisau, Kecerdasan Gelandang Berdarah Indonesia

Liga Italia
Championship Series Liga 1, Momentum Tepat Penerapan VAR di Indonesia

Championship Series Liga 1, Momentum Tepat Penerapan VAR di Indonesia

Liga Indonesia
Man United Vs Arsenal: Arteta Sebut Ten Hag Luar Biasa, Cuma Butuh Waktu

Man United Vs Arsenal: Arteta Sebut Ten Hag Luar Biasa, Cuma Butuh Waktu

Liga Inggris
Ketika Jersey Milan Dihiasi Nama Indonesia, Tanda Cinta untuk Mama...

Ketika Jersey Milan Dihiasi Nama Indonesia, Tanda Cinta untuk Mama...

Liga Italia
Montreal Vs Inter Miami 2-3, Messi Dibuat Kesal Regulasi Baru MLS

Montreal Vs Inter Miami 2-3, Messi Dibuat Kesal Regulasi Baru MLS

Liga Lain
Borneo FC Bidik Championship Series Liga 1 untuk Kawinkan Gelar

Borneo FC Bidik Championship Series Liga 1 untuk Kawinkan Gelar

Liga Indonesia
VAR Siap di Championship Series, Apresiasi demi Fair Play

VAR Siap di Championship Series, Apresiasi demi Fair Play

Liga Indonesia
Bekal di Thomas-Uber, Indonesia Siap Tempur Hadapi Thailand Open 2024

Bekal di Thomas-Uber, Indonesia Siap Tempur Hadapi Thailand Open 2024

Badminton
PSSI Akan Segera Bertemu Shin Tae-yong untuk Bahas Kontrak

PSSI Akan Segera Bertemu Shin Tae-yong untuk Bahas Kontrak

Timnas Indonesia
Alasan Skuad AC Milan Gunakan Jersey Nama Ibu Kala Libas Cagliari

Alasan Skuad AC Milan Gunakan Jersey Nama Ibu Kala Libas Cagliari

Liga Italia
Alasan Ten Hag Yakin Akan Bertahan di Manchester United

Alasan Ten Hag Yakin Akan Bertahan di Manchester United

Liga Inggris
Menilik Statistik Perjuangan Timnas U23 Indonesia di Piala Asia-Playoff Olimpiade

Menilik Statistik Perjuangan Timnas U23 Indonesia di Piala Asia-Playoff Olimpiade

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com