JAKARTA, KOMPAS -
Posisi Ketua Badan Tim Nasional (BTN) menjadi masalah setelah berlangsungnya rapat Komite Eksekutif (Komeks) PSSI di Surabaya, Selasa (9/4). Rapat itu memutuskan, Wakil Ketua Umum PSSI La Nyalla Mattalitti menjadi Ketua BTN, menggantikan Isran Noor.
Sekretaris Jenderal PSSI Hadiyandra memaparkan, keputusan rapat Komeks itu sudah ditindaklanjuti dengan penerbitan surat keputusan (SK) pengangkatan La Nyalla sebagai Ketua BTN. ”Surat keputusan sudah langsung dikeluarkan,” katanya, kemarin.
Hadiyandra menambahkan, sesuai keputusan rapat Komeks PSSI, Isran ditempatkan sebagai Wakil Ketua BTN bersama Harbiansyah Hanafiah.
Keputusan itu berbuntut masalah karena Isran, pejabat Ketua BTN sebelumnya, tidak mengakui keputusan itu. Isran tetap beranggapan bahwa dialah Ketua BTN. ”Saya dapat SK sebagai Ketua BTN dan sampai sekarang saya masih menganggap diri saya bertugas di sana,” katanya, Rabu malam.
Pergantian Ketua BTN ini juga mendapat perhatian Menteri Pemuda dan Olahraga Roy Suryo. Seusai pertemuan dengan pemangku kebijakan sepak bola, Rabu malam, dia menyatakan telah menanyakan masalah itu ke PSSI. ”Pemerintah mempertanyakan keputusan rapat Komite Eksekutif PSSI soal pergantian Ketua BTN,” kata Roy.
Polemik soal posisi Ketua BTN makin pelik karena pengurus BTN di bawah Isran masih menjalankan programnya. Bahkan, kemarin, pengurus BTN di bawah Isran mengumumkan rencana pemanggilan 32 pemain tim nasional untuk uji coba melawan tim Benin.
Menurut seorang perwakilan BTN di bawah Isran Noor, Habil Marati, para pemain yang diputuskan untuk dipanggil adalah hasil seleksi pelatih Luis Manuel Blanco. ”Menurut rencana, pemanggilan akan dilakukan pada Senin depan,” ujarnya.
Dalam daftar pemain yang akan dipanggil itu, terdapat sejumlah nama yang biasa menjadi langganan tim nasional. Di posisi kiper ada nama Kurnia Meiga dan Deny Marcell. Untuk pemain belakang ada M Robby, Victor Igbonefo, M Ridwan, dan sejumlah nama lain.
Di lini tengah ada Andik Vermansah, Stefano Lilipaly, dan Oktovianus Maniani. Untuk penyerang, Blanco memilih Greg Nwokolo, Sergio van Dijk, Titus Bonai, dan sejumlah nama lain.
Namun, Habil mengakui, pemanggilan pemain itu harus dilakukan berdasarkan persetujuan PSSI. ”Soal pemanggilan ini nanti, BTN akan berkoordinasi dengan PSSI,” lanjutnya.
Laga persahabatan melawan Benin direncanakan berlangsung 27 April. Pertandingan itu menjadi satu dari enam uji coba internasional sebelum tim ”Garuda” menghadapi China di Pra-Piala Asia 2015 pada 15 Oktober.
Hadiyandra mengatakan, hingga kemarin belum ada komunikasi antara PSSI dan federasi sepak bola Benin tentang laga persahabatan itu.
”Sampai hari ini (Kamis), PSSI belum melakukan kontak dengan federasi Benin sehingga PSSI tidak tahu soal laga uji coba itu,” ujarnya.