Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Soal Pelunasan Utang, PSSI Berencana Bentuk Tim Khusus

Kompas.com - 08/04/2013, 17:28 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) berencana membentuk tim khusus untuk menyelesaikan masalah utang organisasi yang ditaksir mencapai Rp 12 miliar. Hal tersebut rencananya akan dibahas dalam rapat Komite Eksekutif (Exco) di Surabaya, Selasa (9/4/2013).

Besarnya utang PSSI itu merupakan akumulasi dari sejumlah masalah seperti pembayaran gaji pelatih timnas, pembayaran wasit liga amatir, hingga biaya hotel timnas dan biro perjalanan.

PSSI sebelumnya telah mendapatkan suntikan dana dari penjualan tiket saat menggelar laga Pra-Piala Asia 2015 melawan Arab Saudi, 23 Maret lalu. Anggota Exco, Tony Aprilani, mengungkapkan salah satu alasan pembentukan tim tersebut agar masalah keuangan PSSI bisa terorganisir dengan baik.

Ia mengakui, dalam beberapa tahun terakhir kondisi finansial PSSI memang tidak berjalan dengan baik sehingga muncul masalah tersebut. "Tim itu nantinya akan bertugas untuk menyelesaikan masalah keuangan, agar tidak acak-acakan seperti kemarin. Karena untuk menyelesaikan masalah utang piutang ini memang tidak mudah," ujar Tony kepada Kompas.com di Jakarta, Senin (8/4/2013).

"Salah satu contoh adalah tunggakan gaji para pelatih timnas. Pelatih mana saja yang masih bermasalah soal gajinya, karena kemarin pelatih kan berganti-ganti. Kemudian ada lagi dengan pihak-pihak lainnya seperti hotel dan sebagainya. Ini yang akan kita benahi," terangnya lagi.

Tony mengaku, sejauh ini dirinya memang belum mendapatkan hasil audit secara lengkap terkait masalah utang tersebut. Namun, ia berjanji, PSSI akan segera menyelesaikan persoalan itu secepatnya agar tidak berlarut-larut karena merupakan beban federasi.

"Nanti, bendahara umum bisa memaparkan hasil audit dalam rapat. Jadi, kalau menurut hemat saya harus dibuat tim tersendiri untuk menyelesaikan masalah ini, tidak hanya oleh bendum saja. Tapi, ini cuma usulan dan ide saya saja, nanti akan dievaluasi lagi dalam rapat," tukasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Hasil Milan Vs Genoa 3-3: Ultras Aksi Bisu, Rossoneri Tertahan

Hasil Milan Vs Genoa 3-3: Ultras Aksi Bisu, Rossoneri Tertahan

Liga Italia
Hasil Liverpool Vs Tottenham: Api Salah, Hujan 6 Gol, The Reds Menang

Hasil Liverpool Vs Tottenham: Api Salah, Hujan 6 Gol, The Reds Menang

Liga Inggris
Timo Scheunemann Lihat Bakat Putri Potensial di MilkLife Soccer Challenge 2024

Timo Scheunemann Lihat Bakat Putri Potensial di MilkLife Soccer Challenge 2024

Sports
Hasil Final Thomas dan Uber Cup 2024: Indonesia Runner-up, China Kawinkan Gelar

Hasil Final Thomas dan Uber Cup 2024: Indonesia Runner-up, China Kawinkan Gelar

Badminton
Hasil Chelsea Vs West Ham 5-0: The Blues Pesta Gol, Lewati Man United

Hasil Chelsea Vs West Ham 5-0: The Blues Pesta Gol, Lewati Man United

Liga Inggris
Final Piala Thomas 2024: Jonatan Berusaha Melawan, demi Kebanggaan Bangsa

Final Piala Thomas 2024: Jonatan Berusaha Melawan, demi Kebanggaan Bangsa

Badminton
Hasil Final Thomas Cup 2024, Indonesia Runner-up Usai Fikri/Bagas Kalah

Hasil Final Thomas Cup 2024, Indonesia Runner-up Usai Fikri/Bagas Kalah

Badminton
Aji Santoso: Marselino Punya Bakat Komplet untuk Jadi Pemain Besar

Aji Santoso: Marselino Punya Bakat Komplet untuk Jadi Pemain Besar

Timnas Indonesia
Hasil Final Piala Thomas 2024: Jonatan Menang, Jaga Asa Indonesia

Hasil Final Piala Thomas 2024: Jonatan Menang, Jaga Asa Indonesia

Badminton
Final Thomas Cup 2024, Fajar/Rian Akui Lawan Lebih Berani dan Cerdik

Final Thomas Cup 2024, Fajar/Rian Akui Lawan Lebih Berani dan Cerdik

Badminton
Hasil Final Piala Thomas 2024: Fajar/Rian Kalah, Indonesia 0-2 China

Hasil Final Piala Thomas 2024: Fajar/Rian Kalah, Indonesia 0-2 China

Badminton
Alasan Staf Kemenpora Bocorkan Diskusi dengan Mancini soal Marselino dkk

Alasan Staf Kemenpora Bocorkan Diskusi dengan Mancini soal Marselino dkk

Timnas Indonesia
Final Thomas Cup 2024, Ginting: Saya Tak Bisa Keluar dari Tekanan Shi Yu Qi

Final Thomas Cup 2024, Ginting: Saya Tak Bisa Keluar dari Tekanan Shi Yu Qi

Badminton
Cerita di Balik Marselino dkk Curi Perhatian Roberto Mancini dan Asistennya

Cerita di Balik Marselino dkk Curi Perhatian Roberto Mancini dan Asistennya

Timnas Indonesia
Hasil Final Piala Thomas 2024: Ginting Takluk dari Shi Yu Qi, Indonesia 0-1 China

Hasil Final Piala Thomas 2024: Ginting Takluk dari Shi Yu Qi, Indonesia 0-1 China

Badminton
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com