Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Maaf Ronaldo Kubur Setan Merah

Kompas.com - 06/03/2013, 04:33 WIB

MANCHESTER, KOMPAS.com — Ronaldo langsung mengangkat dua tangan tanda minta maaf kepada publik Old Trafford setelah mencetak gol, sementara gol itu memastikan Real Madrid menang 2-1 atas Manchester United di leg kedua babak 16 besar Liga Champions Selasa atau Rabu (6/3/2013) dini hari WIB. Aksi CR7 itu sekaligus meloloskan Madrid ke perempat final dengan agregat 3-2, yang juga mengubur impian mantan klubnya.

Pada laga tersebut, Madrid lebih banyak menguasai pertandingan, tetapi minim mengancam gawang MU di awal. Sementara itu, MU dengan sabar menunggu serangan balik dan beberapa kali sempat membuat kesempatan emas.

Kesempatan pertama baru terjadi pada menit ke-14. Dari sebuah serangan balik, Ryan Giggs mengirimkan umpan silang ke tiang jauh. Di sana sudah ada Robin van Persie yang melepaskan tendangan voli, tetapi masih bisa diamankan Raphael Varane ke luar lapangan.

Memasuki menit ke-21, MU mendapatkan peluang besar membuka keunggulan. Sepak pojok Giggs disambut sundulan Nemanja Vidic yang masih mengenai tiang gawang. Bola muntah juga gagal diselesaikan Danny Welbeck karena kencangnya pantulan bola hasil sundulan Vidic.

Setelah terus mengendalikan permainan, Madrid baru mendapat kesempatan pada menit ke-28. Umpan lambung Sami Khedira disambut Cristiano Ronaldo yang lolos dari pengawalan bek-bek MU. Namun, sepakan Ronaldo bisa diblok Rio Ferdinand yang bergegas mundur mengamankan gawang MU dari ancaman.

Pada menit ke-34, MU kembali mendapat peluang emas. Berawal dari umpan Patrice Evra, Van Persie menerima bola dengan dada dan kemudian berbalik badan untuk melepaskan tembakan keras. Kiper Diego Lopez bisa mementahkan sepakan Van Persie. Namun, bola muntah mengarah ke Welbeck. Sayangnya, Welbeck gagal memaksimalkan peluang tersebut setelah Lopez dengan sigap menutup ruang tembaknya.

Pada akhir babak pertama, Madrid melakukan pergantian pemain. Angel di Maria mengalami cedera otot kaki dan harus ditarik keluar untuk diganti Kaka. Pertandingan itu berakhir tanpa gol hingga turun minum.

Tiga menit seusai jeda, publik Old Trafford bergemuruh. Kapten Madrid, Sergio Ramos, menceploskan bola ke gawang sendiri dan membuat MU unggul 1-0.

Gol tersebut berawal dari kesempatan emas Van Persie yang masih bisa diblok pemain belakang Madrid. Bola mengarah ke Luis Nani yang mengirimkan umpan silang mendatar ke depan mulut gawang Madrid. Welbeck menyambar pelan umpan tersebut. Ramos mencoba mengeblok bola, tetapi salah mengantisipasi dan membuat bola malah masuk ke gawang sendiri.

Pada menit ke-56, MU terpaksa bermain dengan 10 pemain akibat Nani menerima kartu merah. Nani dianggap wasit melakukan pelanggaran keras dengan menendang dada Alvaro Arbeloa. Ini menjadi awal petaka buat Setan Merah.

Dengan defisit satu pemain, MU semakin bertahan sepanjang laga. Kesempatan ini mampu dimanfaatkan Madrid. Pemain pengganti, Luka Modric, membuat publik Old Trafford terdiam setelah sepakan kerasnya menggetarkan jala MU pada menit ke-66.

Tiga menit kemudian, Madrid semakin panas. Umpan silang mendatar Gonzalo Higuain ke tiang jauh dimaksimalkan dengan sempurna oleh Ronaldo, yang menolak merayakan gol itu di depan pendukung MU. Ia hanya mengangkat dua tangan tanda meminta maaf kepada publik Old Trafford. Madrid kini unggul agregat 3-2 atas MU.

Tertinggal agregat dan harus mencetak dua gol membuat MU menampilkan dua pemain bertipe menyerang. Wayne Rooney dan Ashley Young dimasukkan untuk menambah daya gedor tim.

Meski bermain dengan 10 orang, MU mampu membuat beberapa peluang emas untuk mencetak gol. Pada menit ke-82, sundulan Michael Carrick mengarah ke gawang, tetapi bisa diselamatkan dengan baik oleh Lopez. Dua menit kemudian, peluang beruntun dari Van Persie dan Rooney juga bisa dimentahkan dengan sempurna oleh Lopez.

Hingga pertandingan berakhir, skor tetap bertahan 2-1 untuk kemenangan Madrid. Madrid lolos dengan keunggulan agregat 3-2 atas MU.

Susunan Pemain

MU: 1-David de Gea; 2-Rafael da Silva (7-Antonio Valencia 87), 5-Rio Ferdinand, 15-Nemanja Vidic, 3-Patrice Evra; 16-Michael Carrick, 23-Tom Cleverley (10-Wayne Rooney 72); 17-Luis Nani, 19-Danny Welbeck (18-Ashley Young 81), 11-Ryan Giggs; 20-Robin van Persie
Cadangan: 13-Andres Lindegaard; 6-Jonny Evans, 26-Shinji Kagawa, 14-Javier Hernandez
Pelatih: Sir Alex Ferguson

Madrid: 41-Diego Lopez; 17-Alvaro Arbeloa (19-Luka Modric 59), 2-Raphael Varane, 4-Sergio Ramos, 5-Fabio Coentrao; 6-Sami Khedira, 14-Xabi Alonso; 22-Angel di Maria (8-Kaka 45), 10-Mesut Oezil (3-Pepe 71), 7-Cristiano Ronaldo; 20-Gonzalo Higuain
Cadangan: 13-Antonio Adan; 18-Raul Albiol, 21-Jose Callejon, 9-Karim Benzema
Pelatih: Jose Mourinho

Wasit: Cuneyt Cakir (Turki)

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Preview Indonesia Vs Uzbekistan di Mata Pengamat Tanah Air

    Preview Indonesia Vs Uzbekistan di Mata Pengamat Tanah Air

    Timnas Indonesia
    Hasil Piala Uber 2024: Ester Pastikan Indonesia Bekuk Hong Kong

    Hasil Piala Uber 2024: Ester Pastikan Indonesia Bekuk Hong Kong

    Badminton
    Kebahagiaan Gelandang Persib Dedi Kusnandar Menyaksikan Timnas U23

    Kebahagiaan Gelandang Persib Dedi Kusnandar Menyaksikan Timnas U23

    Timnas Indonesia
    Kurniawan Dwi Yulianto Menikmati Perkembangan Timnas Indonesia di Piala Asia U23

    Kurniawan Dwi Yulianto Menikmati Perkembangan Timnas Indonesia di Piala Asia U23

    Timnas Indonesia
    Pengamat Australia Sorot Kemenangan Impresif Timnas U23 Indonesia

    Pengamat Australia Sorot Kemenangan Impresif Timnas U23 Indonesia

    Timnas Indonesia
    Pengamat Tanah Air Bedah Kans Timnas U23 Indonesia di Semifinal

    Pengamat Tanah Air Bedah Kans Timnas U23 Indonesia di Semifinal

    Timnas Indonesia
    Uber Cup 2024, Indonesia Vs Hong Kong Tanpa Apriyani/Fadia

    Uber Cup 2024, Indonesia Vs Hong Kong Tanpa Apriyani/Fadia

    Badminton
    Alasan Staf STY Pilih Nyanyi Indonesia Raya Saat Lawan Korea Selatan

    Alasan Staf STY Pilih Nyanyi Indonesia Raya Saat Lawan Korea Selatan

    Timnas Indonesia
    Pelatih Uzbekistan Amati Indonesia, Garuda Tahu Cara Ladeni Tim Besar

    Pelatih Uzbekistan Amati Indonesia, Garuda Tahu Cara Ladeni Tim Besar

    Timnas Indonesia
    Ernando Bersinar di Timnas U23 Indonesia, Kekaguman dari Pelatih Persebaya

    Ernando Bersinar di Timnas U23 Indonesia, Kekaguman dari Pelatih Persebaya

    Timnas Indonesia
    Siaran Langsung dan Live Streaming Thomas & Uber Cup 2024, Aksi Indonesia Dimulai

    Siaran Langsung dan Live Streaming Thomas & Uber Cup 2024, Aksi Indonesia Dimulai

    Badminton
    Liverpool Dapatkan Pengganti Klopp, Arne Slot Sang 'Gila Kontrol'

    Liverpool Dapatkan Pengganti Klopp, Arne Slot Sang "Gila Kontrol"

    Liga Inggris
    KFA Minta Maaf Usai Korsel Kalah dari Indonesia dan Gagal ke Olimpiade

    KFA Minta Maaf Usai Korsel Kalah dari Indonesia dan Gagal ke Olimpiade

    Internasional
    Timnas Indonesia 'Dikepung' Juara Piala Asia U23, STY Minta Garuda Percaya

    Timnas Indonesia "Dikepung" Juara Piala Asia U23, STY Minta Garuda Percaya

    Timnas Indonesia
    Timnas U23 Indonesia Jadi Kabar Gembira, Energi untuk Semua Atlet

    Timnas U23 Indonesia Jadi Kabar Gembira, Energi untuk Semua Atlet

    Timnas Indonesia
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com