Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Semen Padang Hadapi Tim dengan Nama dan Semangat Baru

Kompas.com - 05/03/2013, 03:37 WIB

Padang, Kompas - Klub sepak bola Semen Padang akan menghadapi Singapore Armed Forces FC yang berganti nama menjadi Warriors FC dalam laga Grup E Piala AFC 2013 di Stadion Haji Agus Salim, Kota Padang, Selasa (5/3). Nama yang sebelumnya menjadi julukan tim asal Singapura tersebut menjadi semangat tambahan dalam menghadapi ”Kabau Sirah” yang terkendala pemulihan fisik.

”Ini pertama kalinya kami menggunakan nama baru dalam kejuaraan tingkat internasional,” kata Pelatih Warriors FC V Selvaraj. Namun, dalam laman the-afc.com, nama tim yang terdaftar masih tertulis sebagai Singapore Armed Forces.

Menurut Selvaraj, dengan nama baru itu, para pemain diharapkan memperoleh semangat lebih dan keyakinan bisa memenangi laga. ”Target kami merebut tiga poin,” ucapnya.

Laga tersebut sekaligus menjadi pembuktian penting bagi Selvaraj sebagai pelatih kepala setelah sebelumnya klub tersebut ditukangi Richard Bok hingga akhir 2012.

”Tim ini punya tradisi kemenangan bagus dan tugas saya adalah untuk memastikan prestasi itu ditingkatkan. Ini penting bagi saya,” ujar Selvaraj.

Meski punya harapan tinggi, Selvaraj tidak menutup mata bahwa sejumlah ”tukang gedor” Semen Padang seperti Edward Wilson Junior dan Titus Bonai adalah pemain dengan determinasi tinggi.

Kapten Warriors FC, Daniel Bennett, berpendapat, secara keseluruhan, Semen Padang merupakan tim yang harus diawasi. Sekalipun belum pernah melihat penampilan keseluruhan sang lawan, Bennett percaya tuan rumah memiliki kelebihan yang tidak bisa dipandang remeh.

Diuntungkan kandang

Sementara itu, pemain Semen Padang diuntungkan karena bertindak selaku tuan rumah dalam laga tersebut. Faktor ini cukup berarti mengingat mereka masih dilanda keletihan fisik setelah menang 2-1 atas Persiba Bantul di Padang, Sabtu, di ajang Liga Primer Indonesia.

”Untung ini pertandingan kandang. Kalau harus tandang, fisik pemain akan terkuras selama penerbangan,” ujar Pelatih Semen Padang Jafri Sastra.

Pelatih fisik Semen Padang, Irwansyah, menyebutkan, idealnya ada masa istirahat satu minggu sejak pertandingan terakhir. ”Namun, dalam dua hari terakhir, kami coba pemulihan,” katanya.

Jafri menambahkan, strategi utama menghadapi determinasi tinggi tim tamu adalah menerapkan permainan kolektif sejak menit pertama. Taktik pengawalan ketat, satu pemain untuk setiap pemain lawan, akan cenderung dihindari.

”Siapa terdekat dengan pemain lawan, itulah tanggung jawabnya,” kata Jafri.

Selain Semen Padang dan Warriors FC, Grup E dihuni pula oleh Churchill Brothers (India) dan Kitchee (Hongkong). (INK)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Madura United Target Empat Besar Liga 1, Kini Mendamba Juara

Madura United Target Empat Besar Liga 1, Kini Mendamba Juara

Liga Indonesia
Arsenal Sudah Coba Semua, Catat Rekor Bersejarah, Tetap Gagal Juara

Arsenal Sudah Coba Semua, Catat Rekor Bersejarah, Tetap Gagal Juara

Liga Inggris
Jurus Madura United Tembus Final Championship Series Liga 1

Jurus Madura United Tembus Final Championship Series Liga 1

Liga Indonesia
Man City Juara Liga Inggris, Guardiola Isyaratkan Perpisahan

Man City Juara Liga Inggris, Guardiola Isyaratkan Perpisahan

Liga Inggris
PSSI Tunjuk Eks Bupati Tangerang sebagai Manajer Timnas U17 dan U20 Indonesia

PSSI Tunjuk Eks Bupati Tangerang sebagai Manajer Timnas U17 dan U20 Indonesia

Timnas Indonesia
Man City Juara, Saat Kata-kata Klopp Picu Air Mata Guardiola...

Man City Juara, Saat Kata-kata Klopp Picu Air Mata Guardiola...

Liga Inggris
Jadwal Final Championship Series Liga 1, Persib Vs Madura United

Jadwal Final Championship Series Liga 1, Persib Vs Madura United

Liga Indonesia
Akhir Kisah Klopp di Liverpool, The Normal One Sang Penggebah Keraguan

Akhir Kisah Klopp di Liverpool, The Normal One Sang Penggebah Keraguan

Liga Inggris
Man City Juara Premier League, Kehebatan Guardiola Si Mesin Trofi

Man City Juara Premier League, Kehebatan Guardiola Si Mesin Trofi

Liga Inggris
Top Skor Liga Inggris: Haaland Raih Sepatu Emas, Ikuti Jejak Henry dan RVP

Top Skor Liga Inggris: Haaland Raih Sepatu Emas, Ikuti Jejak Henry dan RVP

Liga Inggris
Hasil Liga Inggris: Man City Juara, Klopp Pamit, Rekor Buruk MU

Hasil Liga Inggris: Man City Juara, Klopp Pamit, Rekor Buruk MU

Liga Inggris
Hasil Roma Vs Genoa: Lukaku Cetak Gol, 10 Pemain Serigala Menang

Hasil Roma Vs Genoa: Lukaku Cetak Gol, 10 Pemain Serigala Menang

Liga Italia
Hasil Liga Spanyol: Sensasi Sorloth Tahan Madrid, Barca Libas Rayo 3-0

Hasil Liga Spanyol: Sensasi Sorloth Tahan Madrid, Barca Libas Rayo 3-0

Liga Spanyol
Hasil dan Klasemen Akhir Liga Inggris, Man City Juara Musim 2023-2024

Hasil dan Klasemen Akhir Liga Inggris, Man City Juara Musim 2023-2024

Liga Inggris
Hasil Inter Vs Lazio, Gelandang Jepang Cetak Gol, Nerazzurri Tertahan

Hasil Inter Vs Lazio, Gelandang Jepang Cetak Gol, Nerazzurri Tertahan

Liga Italia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com