Namun, Ronaldo jelas berbeda karakter dengan Fellaini. Ronaldo bisa bermain di posisi mana pun. Neville mendefinisikan Ronaldo sebagai pemain yang menentukan posisinya sendiri.
”Butuh minimal dua pemain untuk melawan dia. Meski kemudian mereka akan dia kalahkan,” ujar Neville kepada BBC.
Urusan menutup pergerakan Ronaldo tidak akan menghilangkan ancaman bagi MU. Madrid masih memiliki Mesut Oezil, Xabi Alonso, Angel Di Maria, dan Karim Benzema. Mereka sama berbahaya dengan Ronaldo.
Saat MU memfokuskan penjagaan kepada Ronaldo, ada sisi lain yang terbuka. Celah ini akan menjadi santapan pemain serang Madrid yang punya kecepatan dan ketajaman mencetak gol. Dengan formasi 4-2-3-1 yang fleksibel, Madrid sangat berbahaya saat menyerang balik.
”Madrid adalah tim yang bagus, di mana laga harus dipastikan diawali dengan bagus, dan tim dalam posisi bagus di seluruh area untuk bertahan,” ujar bek tengah MU, Rio Ferdinand.
Ferguson selalu kesulitan mengungguli strategi Jose Mourinho, Pelatih ”El Real”. Fergie, yang konsisten bermain dengan formasi 4-4-2, akan cenderung bermain dengan pola 4-2-3-1 dengan lima pemain tengah yang asimetris dengan titik berat menjaga Ronaldo. Wayne Rooney dan Robin van Persie diandalkan sebagai mesin gol. Gol tandang akan menjadi modal berharga pada laga kedua, 5 Maret.
Fergie menyadari laga ini akan diperjuangkan mati-matian oleh Madrid yang menargetkan gelar juara Liga Champions ke-10. Madrid sudah tidak mungkin menjuarai La Liga.
”Ini akan menjadi semakin