LONDON, KOMPAS.com - Manajer Stoke City, Tony Pulis, menyesalkan keputusan wasit Chris Foy yang mengesahkan gol Arsenal saat kedua tim bertemu dalam lanjutan Premier League, Sabtu (2/2/2013). Menurut Pulis, keputusan wasit tersebut tidak lepas dari pengaruh yang dilancarkan pemain The Gunners.
Meriam London meraih kemenangan 1-0 berkat gol yang diciptakan Lukas Podolski pada menit ke-78. Pemain Jerman tesebut berhasil mencetak gol dari tendangan bebas yang dieksekusinya. Namun, gol itu melahirkan kontroversi.
Hakim garis menilai mengangkat bendera karena menilai Theo Walcott offside. Sejumlah pemain Arsenal kemudian mengajukan protes kepada hakim garis dan wasit Foy akhirnya mengesahkan gol tersebut. Foy dipandang membuat keputusan tepat, mengingat Walcott tidak aktif mengejar bola. Namun, Pulis tak sependapat.
"Yang paling mengecewakan bagi saya adalah sejumlah pemain Arsenal mengepung hakim garis. Saya pikir, hal itu tidak boleh dilakukan," tegas Pulis.
"Ketika hakim garis menyatakan itu offside, pemain Arsenal menemui hakim garis, dan wasit kemudian membiarkannya. Saya pikir, Anda tidak bisa membiarkannya jika ada lima pemain atau lebih (mengelilingi hakim garis). Wasit harus bereaksi terhadap hal itu,"sambungnya.
Sementara itu, Manajer Arsene Wenger mengaku tidak bisa menilai apakah Walcott offside atau tidak, karena pria asal Perancis tersebut tak melihat insiden tersebut.
"Saya tidak melihatnya. Sejujurnya, saya tidak melihat apa yang terjadi dari bangku cadangan. Saya pikir hakim garis menyatakan offside atau mungkin satu dari pemain kami melakukan handsball. Fakta yang saya dengar, Walcott offiside tetapi tak mengintervensi permainan dan gol itu disahkan," papar Wenger. (SKY/ARS)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.