Konsep Stadion Persija seperti Sorban

JAKARTA, KOMPAS.com — Rencana untuk membangun stadion sekaligus markas klub sepak bola Jakarta (Persija) terus digodok. Teranyar, diketahui konsep arsitektur bangunan yang menyerap biaya sebesar Rp 1,05 triliun ini akan menyerupai sorban, kain khas yang biasa melengkapi pakaian adat Betawi.

Kepala Dinas Olahraga Provinsi DKI Jakarta Ratiyono menjelaskan, konsep kain sorban ini didapatkan melalui sayembara yang digelar pada 2010 lalu. Konsep ini sengaja dilekatkan pada stadion yang bertempat di Kelurahan Papanggung (Taman BMW), Tanjung Priok, untuk mewakili budaya Betawi.

"Ya, sentuhan arsitekturnya seperti sorban. Kalau orang Betawi kan sorban, jadi harus ada sorbannya," kata Ratiyono di Balaikota Jakarta, Senin (3/12/2012).

Detailnya, total anggaran untuk pembangunan stadion ini mencapai Rp 1,05 triliun. Luas stadion ini mencapai 150.000 meter persegi dengan harga tanah per meternya Rp 5,9 juta. Eksekusi pembangunannya akan dimulai pada 2013 dan terus dilakukan secara bertahap.

"Saya kira harga segitu (Rp 5,9 juta per meter) masih normal," ujarnya.

Mengenai sertifikat dan penyelesaian sengketa di atas lahan tersebut, ia mengungkapkan, telah ada tim dari Badan Pengelola Keuangan Daerah (BPKD). Pasalnya, BPKD adalah pihak yang memiliki kewenangan untuk mengatasi masalah sengketa di atas tanah stadion yang nantinya mampu menampung 50.000 penonton tersebut.