Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Raphael Maitimo, Pembuktian Pasukan Naturalisasi

Kompas.com - 26/11/2012, 14:43 WIB

KUALA LUMPUR, KOMPAS.com - Nama Raphael Maitimo melejit saat mencetak gol perdananya bersama tim nasional Indonesia ke gawang Laos, Minggu (25/11/2012). Torehan itu adalah pembuktian untuk menjawab kritik saat dirinya secara mengejutkan masuk ke dalam daftar 22 skuad resmi Indonesia di Piala AFF 2012, menggantikan posisi Arthur Irawan.

Saat starting eleven diumumkan sesaat sebelum pertandingan kontra Laos dimulai, nama Raphael dijadikan perjudian Pelatih Nil Maizar karena dipercaya bermain sejak menit awal. Maklum saja, ia sebelumnya tak pernah tampil di dua laga uji coba terakhir Indonesia melawan Timor Leste dan Kamerun, karena paspornya masih bermasalah.

Namun, Maitimo menjawab kepercayaan itu dengan sebuah gol penyeimbang kedudukan 1-1 pada menit ke-40. Menggunakan kepalanya, pemain kelahiran Belanda itu berhasil memanfaatkan bola mental dari sundulan Bambang Pamungkas untuk membuat ribuan pendukung Indonesia yang memadati Stadion Bukit Jalil bersorak.

"Aku sangat senang bisa membayar kepercayaan pelatih di pertandingan ini," ujar Raphael menanggapi gol perdananya tersebut seusai pertandingan.

Dekat Indonesia
Lahir di Rotterdam, Belanda, 17 Maret 1984 dari pasangan John Maitimo dan Nora Maitimo, kehidupan masa muda Raphael sudah dekat dengan Indonesia. Anak dari tiga bersaudara itu mengaku, sejak kecil kedua orangtuanya sering membawa nuansa Indonesia dalam kesehariannya di Belanda.

"Sewaktu kecil ayahku sering bercerita tentang kebudayaan Indonesia. Begitu juga dengan sepak bola di sini. Setelah itu aku bertekad untuk menekuni sepak bola dan mereka (orangtua) mendukung hal tersebut," kata Raphael.

Raphael memulai perjalanan dunia sepak bolanya dengan masuk ke Feyenoord Rotterdam Junior pada 2003. Kemudian pemain berusia 28 tahun ini melanjutkan karier seniornya dengan bergabung ke FC Dordrecht (2006), FC Breda (2005), Feyenoord Rotterdam (2006-2008), dan Beijing Aigo (2009-2010).

Satu tahun setelahnya, Raphael memutuskan ke Indonesia untuk mengikuti proses seleksi Piala AFF 2010. Namun, ketika itu proses menjadi warga negara Indonesia (WNI) bagi dirinya tidak berjalan mulus, sehingga keinginan pemain yang berposisi asli sebagai gelandang kanan itu tertunda.

"Aku kecewa saat itu karena tidak dapat bermain untuk Indonesia di AFF (Piala AFF 2010). Tapi, karena ingin sekali bermain di Indonesia, aku sempat bermain bersama Bali Devata FC pada 2011, sebelum bergabung dengan VV Capelle," ungkap Raphael.

Semangat
Raphael mengaku, dirinya akan terus memberikan yang terbaik bagi sepak bola Indonesia. Meski kecewa karena gagal meraih kemenangan di laga perdana melawan Laos, pemain bertinggi 181 cm itu tetap bersemangat untuk tampil maksimal di dua laga tersisa.

Di pertandingan kedua Grup B Piala AFF melawan Singapura, Rabu (28/11/2012), tiga poin adalah harga mati untuk tetap menjaga peluang Indonesia. Meski bukan pertandingan mudah, Raphael berharap rekan-rekannya dapat berjuang sekuat tenaga demi mengangkat harga diri Indonesia.

"Kami harus memenangkan pertandingan-pertandingan sisa ini. Tentu kami akan berjuang dengan sekuat tenaga agar bisa lolos ke semifinal dan meraih hasil terbaik di turnamen ini," harap Raphael.

Fakta Raphael Maitimo
Nama Lengkap:
Raphael Guillermo Eduardo Maitimo
Tempat/Tanggal Lahir: Rotterdam, Belanda, 17 Maret 1984
Tinggi: 1.81 cm
Posisi: Gelandang/bek kanan
Karier: Feyenoord Rotterdam Jr (2003), FC Dordrecht (2004), NAC Breda (2005), Feyenoord Rotterdam (2006-2008), Beijing Aigo (2009-2010), Bali Devata FC (2011), VV Capelle (2012-sekarang)
Timnas: 1999-2002 Belanda U-15, U-16, U-17, dan U-18, Indonesia 2012

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Indonesia Vs Irak: Klimaks Sesungguhnya Untuk Garuda, Sulit Diprediksi

    Indonesia Vs Irak: Klimaks Sesungguhnya Untuk Garuda, Sulit Diprediksi

    Timnas Indonesia
    Piala Asia U23 2024: Penilaian Pemain Irak Soal Skuad Garuda Muda

    Piala Asia U23 2024: Penilaian Pemain Irak Soal Skuad Garuda Muda

    Timnas Indonesia
    Link Live Streaming Timnas Indonesia Vs Irak di Piala Asia U23 2024

    Link Live Streaming Timnas Indonesia Vs Irak di Piala Asia U23 2024

    Timnas Indonesia
    Menpora Kunjungi Al Nassr, Bahas Kans Jadi Tuan Rumah Piala Dunia U20

    Menpora Kunjungi Al Nassr, Bahas Kans Jadi Tuan Rumah Piala Dunia U20

    Sports
    Piala Asia U23 2024: Magi STY Disorot Pelatih Irak, Indonesia Wajib Dihormati

    Piala Asia U23 2024: Magi STY Disorot Pelatih Irak, Indonesia Wajib Dihormati

    Timnas Indonesia
    Al Nassr Vs Al Khaleej 3-1: Voli Ronaldo Sakti, Faris Najd Tembus Final

    Al Nassr Vs Al Khaleej 3-1: Voli Ronaldo Sakti, Faris Najd Tembus Final

    Liga Lain
    Parma Promosi, Buffon dan Dino Baggio Beri Ucapan Menyentuh

    Parma Promosi, Buffon dan Dino Baggio Beri Ucapan Menyentuh

    Liga Italia
    5 Poin Penting dari Jumpa Pers STY-Rio Fahmi Jelang Irak Vs Indonesia

    5 Poin Penting dari Jumpa Pers STY-Rio Fahmi Jelang Irak Vs Indonesia

    Timnas Indonesia
    Jadon Sancho Jadi Bintang Dortmund: 12 Dribel Tuntas, Setara Messi

    Jadon Sancho Jadi Bintang Dortmund: 12 Dribel Tuntas, Setara Messi

    Liga Champions
    Piala Asia U23 2024: Irak Mata-matai Timnas Indonesia, Waspada Pemain dari Eropa

    Piala Asia U23 2024: Irak Mata-matai Timnas Indonesia, Waspada Pemain dari Eropa

    Timnas Indonesia
    Kemenangan Dortmund Kunci 5 Slot Bundesliga di Liga Champions Musim Depan

    Kemenangan Dortmund Kunci 5 Slot Bundesliga di Liga Champions Musim Depan

    Bundesliga
    Hasil Dortmund Vs PSG 1-0: Gol Fullkrug Bawa BVB Menang

    Hasil Dortmund Vs PSG 1-0: Gol Fullkrug Bawa BVB Menang

    Liga Champions
    Parma Kembali ke Serie A Sementara Jay Idzes Cetak 2 Gol bagi Venezia

    Parma Kembali ke Serie A Sementara Jay Idzes Cetak 2 Gol bagi Venezia

    Liga Italia
    Borneo FC Singgung Wasit, Alarm Bahaya Jelang Babak Championship Series

    Borneo FC Singgung Wasit, Alarm Bahaya Jelang Babak Championship Series

    Liga Indonesia
    Perbasi DKI Jakarta Terus Lakukan Perbaikan demi Prestasi

    Perbasi DKI Jakarta Terus Lakukan Perbaikan demi Prestasi

    Sports
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com