Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Teknologi Garis Gawang Dipasang

Kompas.com - 24/10/2012, 03:24 WIB

Zurich, Selasa - Penggunaan teknologi garis gawang dalam pertandingan resmi memasuki fase paling krusial menyusul diizinkannya pemasangan sistem pemantau posisi bola itu di berbagai stadion di seluruh dunia. FIFA dan perusahaan pengembang teknologi GoalRef dan Hawk-Eye telah menandatangani kesepakatan untuk menjalankan uji akhir sebelum digunakan dalam laga resmi.

Kesepakatan tersebut dilakukan oleh FIFA setelah penelitian mendalam selama setahun. FIFA memang tengah mencari sistem yang paling memungkinkan untuk mendeteksi apakah bola sudah masuk melewati garis gawang atau belum.

”Antara Oktober 2011 dan Juni 2012, kedua perusahaan telah melewati serangkaian uji laboratorium dan lapangan. Pengujian dilakukan dalam simulasi ataupun dalam pertandingan sesungguhnya,” begitu bunyi pernyataan FIFA, Selasa (23/10).

Pernyataan resmi itu juga menyebutkan, ”Ini momen penting dalam penerapan teknologi garis gawang, yang berarti kedua perusahaan sekarang memegang izin resmi untuk memasang sistem teknologi garis gawang di seluruh dunia.”

Harus lolos uji

FIFA menegaskan, kedua sistem harus lolos uji di stadion tempat teknologi itu dipasang sebelum diterapkan dalam pertandingan resmi. Sekali sistem telah terpasang di dalam stadion, sistem itu akan menjalani pemeriksaan akhir untuk mengetahui berfungsi atau tidak.

Pemeriksaan akhir ini akan dilakukan oleh tim independen dan hasil tes akhir pemasangan ini harus sukses. FIFA menegaskan, hanya sistem yang lolos tes akhir yang bisa digunakan dalam pertandingan resmi.

Teknologi garis gawang akan diterapkan untuk pertama kali dalam pertandingan resmi pada Piala Dunia Antarklub di Jepang bulan Desember 2012. Dua stadion yang digunakan dalam turnamen tersebut akan dipasangi sistem teknologi GoalRef dan Hawk-Eye.

Adapun penerapan teknologi garis gawang di Piala Dunia 2014 masih menjadi perdebatan. Presiden FIFA Sepp Blatter menilai penerapan teknologi itu pada putaran final akan terkesan aneh karena pada babak kualifikasi teknologi itu tidak diterapkan.

Desakan untuk menerapkan teknologi ini menguat setelah gol gelandang Inggris, Frank Lampard, ke gawang Jerman di Piala Dunia 2010 dianulir oleh wasit.

(Reuters/FIFA.com/ANG)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Jangan Pernah Menangis, Coach Shin Tae-yong

Jangan Pernah Menangis, Coach Shin Tae-yong

Liga Indonesia
Jadwal MotoGP Perancis 2024, Tekad Sang Juara Dunia Taklukan Le Mans

Jadwal MotoGP Perancis 2024, Tekad Sang Juara Dunia Taklukan Le Mans

Motogp
Erick Thohir Apresiasi Perjuangan Indonesia, Skuad Garuda Punya Generasi Emas

Erick Thohir Apresiasi Perjuangan Indonesia, Skuad Garuda Punya Generasi Emas

Timnas Indonesia
Atmosfer Sendu Ruang Ganti Timnas U23 Indonesia Usai Urung ke Olimpiade

Atmosfer Sendu Ruang Ganti Timnas U23 Indonesia Usai Urung ke Olimpiade

Timnas Indonesia
Hasil Liga Europa: Atalanta Vs Leverkusen di Final, Sejarah bagi Sang Dewi

Hasil Liga Europa: Atalanta Vs Leverkusen di Final, Sejarah bagi Sang Dewi

Liga Lain
Erick Thohir: Terima Kasih, Skuad Garuda Muda!

Erick Thohir: Terima Kasih, Skuad Garuda Muda!

Timnas Indonesia
Apresiasi Presiden FIFA Terhadap Perjuangan Timnas U23 Indonesia

Apresiasi Presiden FIFA Terhadap Perjuangan Timnas U23 Indonesia

Timnas Indonesia
Hasil Piala Asia U17 Putri 2024: Timnas Indonesia Kalah Telak dari Korsel

Hasil Piala Asia U17 Putri 2024: Timnas Indonesia Kalah Telak dari Korsel

Timnas Indonesia
Hasil Timnas U23 Indonesia Vs Guinea 0-1: Garuda Kalah, STY Kartu Merah, Olimpiade Harus Menunggu

Hasil Timnas U23 Indonesia Vs Guinea 0-1: Garuda Kalah, STY Kartu Merah, Olimpiade Harus Menunggu

Timnas Indonesia
LIVE Timnas U23 Indonesia Vs Guinea 0-1: Penalti Lawan Gagal, STY Dapat Kartu Merah

LIVE Timnas U23 Indonesia Vs Guinea 0-1: Penalti Lawan Gagal, STY Dapat Kartu Merah

Timnas Indonesia
LIVE Timnas U23 Indonesia Vs Guinea 0-1, Sapuan Nathan Selamatkan Garuda Muda

LIVE Timnas U23 Indonesia Vs Guinea 0-1, Sapuan Nathan Selamatkan Garuda Muda

Timnas Indonesia
HT Timnas U23 Indonesia Vs Guinea: Jebolan Barcelona Cetak Gol, Garuda Muda Tertinggal

HT Timnas U23 Indonesia Vs Guinea: Jebolan Barcelona Cetak Gol, Garuda Muda Tertinggal

Timnas Indonesia
LIVE Timnas U23 Indonesia Vs Guinea 0-1, Penalti Eks Barcelona Bawa Lawan Unggul

LIVE Timnas U23 Indonesia Vs Guinea 0-1, Penalti Eks Barcelona Bawa Lawan Unggul

Timnas Indonesia
Susunan Pemain Indonesia Vs Guinea, Rafael Struick dan Nathan Starter

Susunan Pemain Indonesia Vs Guinea, Rafael Struick dan Nathan Starter

Timnas Indonesia
Link Live Streaming Indonesia Vs Guinea, Kickoff 20.00 WIB

Link Live Streaming Indonesia Vs Guinea, Kickoff 20.00 WIB

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com