JAKARTA, KOMPAS.com — CEO PT Liga Indonesia Joko Driyono menyatakan tidak akan ada perubahan nama kompetisi Indonesia Super League (ISL) pada musim 2013.
"Tidak. Kita tidak ada rencana tersebut," kata Joko melalui pesan singkat yang diterima Kompas.com, Selasa (2/10/2012).
Pernyataan Joko tersebut terkait hasil keputusan Joint Committee yang disepakati antara PSSI dan Komite Penyelamat Sepak Bola Indonesia (KPSI) pada 20 September 2012. Di dalam pertemuan itu disepakati dua liga yang ada saat ini tetap akan berjalan pada musim 2013 sebagaimana musim lalu. Penyelenggaraan dua liga profesional itu berlangsung terpisah, tetapi berafiliasi dan berada di bawah yurisdiksi PSSI sebagai federasi sepak bola yang sah di Indonesia dan diakui FIFA. AFC berpendapat sebaiknya dilakukan perubuhan nama dari kedua liga sehingga tidak ada lagi nama IPL dan ISL pada musim 2013.
Joko menjelaskan, perubahan nama liga bukan merupakan keputusan yang mengikat. "Enggak mengikat. AFC dalam suratnya hanya sebatas usulan atau opini," kata Joko.
Penyelenggaraan ISL musim depan kemungkinan besar diikuti 20 klub. Rencananya ISL bakal mulai bergulir setelah kongres PSSI ang rencananya digelar pada akhir 2012.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.