Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Piala Dunia 2022 Digelar Musim Dingin?

Kompas.com - 17/08/2012, 06:17 WIB

DOHA, KOMPAS.com - Wakil Presiden FIFA, Pangeran Ali bin Ali Al Hussein mengusulkan Piala Dunia Qatar 2022 dihelat saat musim dingin berlangsung di Eropa. Pangeran Yordania itu punya alasannya.

"Akan lebih baik memainkan turnamen itu ketika musim dingin. Tapi, semuanya terserah tuan rumah," ucap Al Hussein kepada koran Jerman, Tagesspiegel, Kamis (16/8/2012).

Ia beralasan, hal itu untuk menghindari cuaca panas ekstrem di kawasan Timur Tengah, yang biasanya terjadi pada Juni hingga Agustus.

Namun, perubahan itu akan serta-merta mengubah jadwal liga yang berlangsung di "Benua Biru", seperti di Inggris, Spanyol hingga Liga Champions.

Tapi, perubahan jadwal kompetisi Eropa itu, menurut Al Hussein, secara total. Toh, masih ada jeda paruh kompetisi saat musim dingin mencapai puncaknya.

Contohnya, Jerman yang reguler meliburkan kompetisinya selama lima pekan, sementara puncak musim dingin di belahan dunia biasanya berlangsung sebulan alias empat minggu. Jadi, masih dari Al Hussein, wacana Piala Dunia Qatar digelar antara Desember hingga Januari bukan sebuah hal yang tak mungkin.

Namun, problem besar akan jadi milik Inggris. Maklum saja, Premier League secara prinsip tak memiliki jeda paruh musim. Sementara Spanyol hanya meliburkan Liga BBVA selama dua pekan.

Bagaimanapun, pemilihan Qatar sebagai tuan rumah Piala Dunia sepuluh tahun lagi pada awalnya sudah menimbulkan kontroversi, menilik dari tradisi sepak bola, kebutuhan infrastruktur, dan terutama cuaca yang dinilai tak cocok dengan olahraga.

Temperatur di Doha, ibukota Qatar, pada Januari berkisar dari 12-21 derajat Celcius. Sementara dalam rentang Juli sampai Agustus dapat melejit dari 41-51 derajat Celcius.

Wow... .

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Madrid Vs Bayern, Alasan Los Blancos Tunda Pesta Juara Liga Spanyol

Madrid Vs Bayern, Alasan Los Blancos Tunda Pesta Juara Liga Spanyol

Liga Champions
Suara Prihatin soal Insiden Air Keras terhadap Striker Malaysia Faisal Halim

Suara Prihatin soal Insiden Air Keras terhadap Striker Malaysia Faisal Halim

Internasional
Jadwal Timnas Indonesia Vs Korea Selatan di Piala Asia U17 Putri 2024

Jadwal Timnas Indonesia Vs Korea Selatan di Piala Asia U17 Putri 2024

Timnas Indonesia
Timnas U17 Putri Indonesia Vs Korea Selatan: Garuda Pertiwi Matangkan Komunikasi

Timnas U17 Putri Indonesia Vs Korea Selatan: Garuda Pertiwi Matangkan Komunikasi

Timnas Indonesia
Sinyal Persebaya Surabaya Lakukan Perombakan Tim

Sinyal Persebaya Surabaya Lakukan Perombakan Tim

Liga Indonesia
Indonesia Vs Korsel: Peningkatan Kecepatan Pemain Jadi Fokus Latihan

Indonesia Vs Korsel: Peningkatan Kecepatan Pemain Jadi Fokus Latihan

Timnas Indonesia
Pebalap Muda Indonesia Avila Bahar Juara Round 1 Malaysia Series

Pebalap Muda Indonesia Avila Bahar Juara Round 1 Malaysia Series

Sports
Indonesia Vs Guinea, Kaba Diawara Mengagumi Michael Jordan di Olimpiade

Indonesia Vs Guinea, Kaba Diawara Mengagumi Michael Jordan di Olimpiade

Timnas Indonesia
Daftar Skuad Guinea Saat Lawan Timnas U23 Indonesia

Daftar Skuad Guinea Saat Lawan Timnas U23 Indonesia

Liga Indonesia
Real Madrid Vs Bayern: Carvajal Kejar Gelar Ke-15 Liga Champions

Real Madrid Vs Bayern: Carvajal Kejar Gelar Ke-15 Liga Champions

Liga Champions
Dortmund Lolos ke Final Liga Champions, Satu Kata dari Edin Terzic

Dortmund Lolos ke Final Liga Champions, Satu Kata dari Edin Terzic

Liga Champions
Prediksi Skor Real Madrid Vs Bayern Muenchen Semifinal Liga Champions

Prediksi Skor Real Madrid Vs Bayern Muenchen Semifinal Liga Champions

Liga Champions
Sambut Final Liga Champions, Tekad Hummels Menang di Wembley

Sambut Final Liga Champions, Tekad Hummels Menang di Wembley

Liga Champions
Indonesia Vs Guinea: Ada Eks Barcelona, Banyak Jebolan Piala Afrika

Indonesia Vs Guinea: Ada Eks Barcelona, Banyak Jebolan Piala Afrika

Liga Indonesia
Hasil Liga Champions: Kesempatan Dortmund Tebus Kegagalan di Wembley

Hasil Liga Champions: Kesempatan Dortmund Tebus Kegagalan di Wembley

Liga Champions
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com