KIEV, KOMPAS.com — Bek Spanyol, Sergio Ramos, mengatakan, timnya tak boleh melakukan kesalahan saat melawan Italia di final Piala Eropa 2012, di Kiev, 1 Juli mendatang karena, menurutnya, Italia punya serangan balik bagus dan Andrea Pirlo.
Babak final akan menjadi pertemuan kedua Spanyol-Italia di Piala Eropa 2012 ini. Sebelumnya, mereka bertemu di fase Grup C, yang berakhir 1-1.
"Sejujurnya, aku tidak menyukai adu penalti. Aku ingin menang, tetapi untuk meraih itu, kami harus melakukan segalanya dengan benar," ujar Ramos.
"Merupakan keuntungan bagi kami telah bertemu mereka, tetapi mereka mungkin mengubah strategi. Mereka sangat cepat dan berbahaya dalam melancarkan serangan balik, dan Pirlo adalah pemain yang unik."
"Dengan satu umpan, ia bisa membuka pertahanan Anda dan pemain (yang menerima umpannya) berhadapan satu lawan satu (dengan kiper). Ia adalah pemain yang menciptakan perbedaan. Kami tahu Italia adalah tim kuat, cepat, dan bagus dalam penguasaan bola."
"Pirlo adalah acuan. Ia mendominasi dan mengendalikan permainan. Ini mirip dengan Xavi Hernandez. Namun, akan menjadi kesalahan jika mengabaikan pemain (Italia) yang lain."
"Italia berbeda dari lawan kami di dua final terakhir (Jerman di final Piala Eropa 2008 dan Belanda di final Piala Dunia 2010). Mereka punya pemain yang mendominasi kompetisi Italia bersama Juventus, AC Milan, dan Inter Milan sepanjang musim lalu," tuturnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.