Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 19/06/2012, 16:26 WIB

GELOMBANG manusia, Mexican wave, gegap gempita saat gol kedua yang dicetak Rudi Voeller tercipta. Penyerang Jerman itu memborong gol yang membuat Spanyol takluk dengan skor 2-0. Laga Piala Eropa 1988 tersebut memastikan Spanyol terdepak dari Grup A.

Gol berawal ketika pemain berbakat Jerman, Lothar Matthaeus, berlari kencang menggiring bola dari garis tengah lapangan. Matthaeus sebenarnya sempat didorong pemain Spanyol, tetapi ia bergeming dan bersikap sportif dengan terus melaju.

Di kotak penalti, dua pemain tim ”Matador” menghadang. Matthaeus bergerak seolah akan terus menerjang ketika, tiba-tiba, ia menendang dengan tumitnya. Lawan-lawan pun terkecoh. Di belakang Matthaeus, Voeller dengan sigap menyambut operan.

Dengan akurat ia menembak ke pojok kanan gawang tanpa bisa dihalau kiper Spanyol, Andoni Zubizarreta. Jerman yang saat itu dilatih pemain legendaris mereka, ”Der Kaiser” Franz Beckenbauer, memastikan lolos dari babak penyisihan grup dan menghadapi Belanda.

Sebelumnya, Voeller menyumbangkan gol pertama yang tak kalah hebat. Ia melepaskan tendangan jarak jauh, dari dekat batas kotak penalti di hadapan tiga pemain lawan. Voeller merayakan gol seusai menjebol gawang Spanyol dengan mengepalkan kedua tangan sambil berlari.

Sayang, tim ”Panser” harus menyerah kepada Belanda, 1-2, dalam babak semifinal. Meski tak menjadi juara Eropa 1988, Beckenbauer masih dipertahankan untuk melatih Jerman. Demikian pula dengan Voeller dan Matthaeus yang tetap bermain.

Keputusan yang tepat karena dua tahun kemudian tim ”Die Mannschaft” menjuarai turnamen sepak bola terbesar. Dalam Piala Dunia 1990 di Italia itu, Jerman melaju ke final dan mengalahkan juara sebelumnya, Argentina.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Toni Kroos Pensiun, Ruang Ganti Real Madrid Terguncang

    Toni Kroos Pensiun, Ruang Ganti Real Madrid Terguncang

    Liga Spanyol
    Toni Kroos Gantung Sepatu Setelah Piala Eropa 2024

    Toni Kroos Gantung Sepatu Setelah Piala Eropa 2024

    Internasional
    Hasil Lengkap Malaysia Masters 2024: Vito ke Babak Utama, Sabar/Reza Tersingkir

    Hasil Lengkap Malaysia Masters 2024: Vito ke Babak Utama, Sabar/Reza Tersingkir

    Badminton
    Kata David Beckham Usai Klopp Pergi dari Liverpool: Luar Biasa...

    Kata David Beckham Usai Klopp Pergi dari Liverpool: Luar Biasa...

    Liga Inggris
    Daftar 34 Pemain Timnas Putri Indonesia untuk Lawan Singapura

    Daftar 34 Pemain Timnas Putri Indonesia untuk Lawan Singapura

    Timnas Indonesia
    Piala AFF 2024, Pelatih Vietnam Sebut Indonesia Kuat, Yakin Menang dan Juara

    Piala AFF 2024, Pelatih Vietnam Sebut Indonesia Kuat, Yakin Menang dan Juara

    Timnas Indonesia
    Respons Media Vietnam Usai Segrup dengan Indonesia di Piala AFF 2024

    Respons Media Vietnam Usai Segrup dengan Indonesia di Piala AFF 2024

    Timnas Indonesia
    Saat Shin Tae-yong Pilih Tak Hadir di Drawing Piala AFF 2024

    Saat Shin Tae-yong Pilih Tak Hadir di Drawing Piala AFF 2024

    Timnas Indonesia
    Hasil Drawing ASEAN Cup 2024, Timnas Indonesia Segrup dengan Vietnam

    Hasil Drawing ASEAN Cup 2024, Timnas Indonesia Segrup dengan Vietnam

    Timnas Indonesia
    Calvin Verdonk dan Jens Raven Diperkirakan Bisa Bermain di Kualifikasi Piala Dunia

    Calvin Verdonk dan Jens Raven Diperkirakan Bisa Bermain di Kualifikasi Piala Dunia

    Timnas Indonesia
    Brighton Dekati Kieran McKenna untuk Gantikan De Zerbi

    Brighton Dekati Kieran McKenna untuk Gantikan De Zerbi

    Liga Inggris
    Mohamed Salah Beri Sinyal Bertahan di Liverpool, Masih Haus Trofi

    Mohamed Salah Beri Sinyal Bertahan di Liverpool, Masih Haus Trofi

    Liga Inggris
    Kunci Sukses Penerapan VAR di Indonesia Ternyata karena Komunikasi Intens dengan FIFA

    Kunci Sukses Penerapan VAR di Indonesia Ternyata karena Komunikasi Intens dengan FIFA

    Liga Indonesia
    Como 1907, Sentuhan Indonesia dalam Wajah Internasional Serie A

    Como 1907, Sentuhan Indonesia dalam Wajah Internasional Serie A

    Liga Italia
    Link Live Streaming Drawing Piala AFF 2024, Mulai 14.00 WIB

    Link Live Streaming Drawing Piala AFF 2024, Mulai 14.00 WIB

    Timnas Indonesia
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com