Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Suarez Kembali Ungkit Hukuman Rasialisme

Kompas.com - 26/05/2012, 04:32 WIB

LIVERPOOL, KOMPAS.com - Striker Liverpool, Luis Suarez, kembali mengungkit hukuman 8 pertandingan yang ia terima atas tuduhan rasialisme. Menurutnya, hukuman dari Asosiasi Sepak Bola Inggris (FA) itu tak beralasan dan berlebihan.

Pada musim 2011-12, Suarez dikenai hukuman tak boleh bertanding selama 8 partai. Ia dinyatakan bersalah karena mengeluarkan kata-kata rasialisme kepada defender Manchester United, Patrice Evra. Namun, menurut Suarez, dia tak melakukan apa yang dituduhkan dan FA tak memiliki cukup bukti.

"Hukuman itu, menurutku, bisa Anda sebut aneh dan tak bisa dipercaya. Tak ada satu pun bukti bahwa aku melakukan apa yang dituduhkan," kata Suarez saat diwawancara media massa Rusia, Russia Today.

"Aku menerima hukuman itu tanpa mengatakan sesuatu. Sebab, jika aku melawan maka mereka akan memperpanjang hukumannya. Namun, aku tetap tenang, begitu juga klub dan keluargaku," tambahnya.

Pemain asal Uruguay ini melanjutkan, "Siapa pun tahu banyak orang berkulit hitam di Uruguay. Saya memiliki teman dan berkulit putih dan hitam di timnas, di Liverpool, dan di Belanda. Di Belanda, kebanyakan rekanku berkulit hitam dari Suriname dan aku tak pernah bermasalah dengan mereka."

Suarez memang pernah bermain di Belanda membela Ajax Amsterdam. "Di Belanda yang merupakan salah satu negara dengan populasi kulit hitam sangat besar, jarang ada isu rasialisme," ujarnya.

Menurut Suarez, hukuman yang ia terima itu adalah hasil konspirasi melawan Liverpool. "Apa yang dikatakan media Inggris tentang diriku tak membuatku tertarik. Apa yang membuatku tertarik adalah tulisan mereka tentang diriku di Uruguay dan Liverpool dan mereka selalu sportif," terangnya.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com