Okto dan Pahabol Masih Tertahan di Jordania

JAKARTA, KOMPAS.com - Dua penggawa tim nasional Indonesia, Oktovianus Maniani dan Joshua Pahabol, ternyata belum bergabung bersama skuad "Merah Putih" yang kini tengah menjalani turnamen Al-Nakbah di Palestina. Manajer timnas, Ramadhan Pohan mengungkapkan kedua pemain tersebut masih tertahan di Jordania karena terganjal masalah visa.

"Okto dan Pahabol masih menunggu visa. Izin masuk negara Palestina memang harus melalui izin ketat Israel. Menurut info yang saya terima, kemungkinan besok Minggu (20/5/2012) visa itu keluar," ujar Ramadhan dalam pesan singkat yang diterima wartawan di Jakarta, Sabtu (19/2/2012).

Dengan demikian, Okto dan Pahabol dipastikan absen dalam laga kedua timnas melawan Kurdistan dalam lanjutan grup E, Sabtu malam nanti. Kedua pemain itu juga tidak bermain dalam laga perdana timnas ketika mengalahkan Mauritania 2-0, Jumat (17/5/2012).

Ramadhan menambahkan, absennya kedua pemain tersebut sebenarnya dapat menjadi keuntungan tersendiri bagi timnas. Pasalnya, mereka akan berada dalam kondisi bugar dalam partai semifinal jika Indonesia berhasil mengalahkan Kurdistan dalam laga penyisihan grup tersebut.

"Di satu sisi, absennya Okto dan Pahabol di laga penyisihan ini, bisa menjadi kekuatan simpanan kita untuk semifinal, pekan depan, karena ada dua pemain segar yang bakal mengejutkan lawan. Tetapi, itu dengan catatan Irfan Bachdim, Tibo dan kawan-kawan minimal mampu meraih hasil seri lawan Kurdistan," ungkapnya.

Ramadhan mengatakan, sejumlah pemain timnas terus berharap agar kedua pemain itu bisa segera bergabung bersama mereka dalam turnamen ini. Apalagi, kelincahan Okto dan Pahabol tentunya sangat diperlukan skuad besutan pelatih Nil Maizar itu untuk membongkar pertahanan lawan.

"Tiap hari Samsul (kapten) dan Tibo menanyakan kehadiran Okto-Pahabol di Palestina. Namun, apa mau dikata, Israel belum mengeluarlan izin visa bagi mereka. Jadi, Okto dan Pahabol sekarang masih standby di hotel Amman, dan setiap hari bersama pihak KBRI," pungkas Ramadhan.