Dalglish "Sedikit" Keder

LIVERPOOL, KOMPAS.com — Pelatih Liverpool, Kenny Dalglish, sedikit keder menjelang pertemuan kembali dengan Chelsea dalam laga lanjutan Premier League, Selasa (8/5/2012). Menurutnya, pasukan Roberto Di Matteo itu sudah berkembang menjadi tim yang kuat dan sulit dikalahkan.

"Mereka meraih dua hasil fantastis dalam semifinal Liga Champions. Mereka mengetahui bagaimana harus bermain. Mereka memiliki pengalaman," ungkapnya seperti dilansir Soccernet.

Tentu masih segar di ingatan Dalglish ketika timnya dipermalukan 1-2 dalam pertemuan terakhir mereka, 5 Mei lalu, dalam laga final Piala FA di Stadion Wembley. Masih hangat pula perbincangan tentang Chelsea, di bawah kepemimpinan Di Matteo, berhasil mencapai final Liga Champions setelah berhasil menyingkirkan tim-tim sekelas AC Milan dan Barcelona.

Namun, pelatih asal Skotlandia itu tak mau menyerah begitu saja. Dalglish mengingatkan anak-anak asuhannya untuk berjuang dengan maksimal.

"Kami bisa saja sedikit naif (di akhir). Mereka sangat berpengalaman. Apa pun cara mereka untuk bemain, ini tergantung pada kami untuk bermain melawannya," tambahnya.

Bek Liverpool, Daniel Agger, mengungkapkan bahwa tim siap membalaskan kekalahan di Piala FA dalam laga kali ini. Namun, dia juga mengakui bahwa kekecewaan dalam pertemuan terakhir itu masih lekat dalam hatinya.

Liverpool tak mungkin lagi berburu zona kejuaraan Eropa untuk musim depan. Namun, dia tetap menargetkan kemenangan dalam dua laga tersisa Liverpool di Premier League musim ini.

"Ketika Anda mencapai final Piala FA, Anda sangat ingin untuk menang. Tak seorang pun ingat siapa runner-up-nya. Tak seorang pun ingin kalah," ungkapnya kepada situs resmi klub.

"Tak banyak yang bisa dikatakan sekarang. Kami semua masih kecewa. Kami memiliki dua laga tersisa pada musim ini, dan kami harus mencoba dan menang atas mereka. Itu sebabnya kami akan mulai dengan menyerang. Saat ini akan sulit untuk berpikir tentang hal lainnya," tuturnya.