Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Manajer Harap RD Berlabuh di Pelita

Kompas.com - 22/12/2011, 16:00 WIB

KARAWANG, KOMPAS.com - Manajer Pelita Jaya, Lalu Mara, belum bisa memastikan bahwa mantan pelatih timnas U-23 Rahmad Darmawan akan menerima tawaran untuk membesut "The Young Guns" pada musim ini. Namun yang pasti, Lalu Mara selalu mengharapkan RD, sapaan akrab Rahmad, berlabuh di Pelita.

"Musim lalu, kami diminta mengajukan nama pelatih. Kami memilih RD. Sampai saat ini, saya belum berkomunikasi dengan dia. Namun saya selalu berdoa agar RD diberi petunjuk membela Pelita," kata Lalu Mara dalam acara launching skuad Pelita Jaya di Restoran Sindang Reret, Karawang, Kamis (22/12/2011).

Pelita memang menjadi salah satu tim yang berambisius merekrut RD demi memenuhi ambisi menjadi juara Indonesia Super League (ISL) pada musim ini. Setali tiga uang, RD memberikan lampu hijau berlabuh ke Pelita setelah pelatih asal Lampung itu sedang berkomunikasi intensif dan tinggal menunggu sejumlah kesepakatan yang belum rampung.

"Saya menanggung beban yang berat. Saya dikasih tugas mengembalikan kejayaan Pelita. Bisa dikatakan Pelita adalah satu-satunya klub di Indonesia yang menjadi semifinalis Asian Champion Cup 1991," katanya.

Meski begitu, usaha Pelita untuk mengecap juara bukan perkara yang mudah. Safee Sali dan kawan-kawan masih berkutat di papan bawah meskipun tim tersebut bertabur bintang. Bahkan, Pelita harus ditekuk 0-2 oleh Deltras Sidoarjo dalam laga terakhir.

Namun, pelatih Djadjang Nurdjaman mengaku yakin timnya masih memiliki peluang untuk tampil sebagai juara.

"Target Pelita tidak main-main untuk mjd juara. Ini bukan pekerjaan yang mudah. Butuh kerja keras untuk mencapainya. Memang dalam satu-dua pertandingan hasilnya tidak sesuai target. Tapi masih ada 30 pertandingan lagi," ungkapnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com