Benny Erwin: Persija Tak Sah Ikut Liga

JAKARTA, KOMPAS.com - Direktur Utama PT Persija Jaya Benny Erwin mengklaim dirinya sebagai pejabat yang sah sebagai administrator Persija Jakarta. Menurutnya, tindakan Bambang Sucipto yang mengklaim diri sebagai direktur utama adalah tindakan melanggar hukum.

"Ya, dengan begini, artinya Persija tidak sah pula ikut liga (Liga Prima Indonesia, red)," kata Benny dalam jumpa pers di Jakarta, Jumat (21/10/2011).

Benny mengatakan, PSSI tidak bisa menjelaskan alasan mereka mengesahkan PT Persija Jaya dengan Bambang Sucipto sebagai Direktur Utama sebagaimana diklaim oleh Hadi Basalamah. Bambang kemudian mendaftarkan Persija untuk mengikuti Liga Prima Indonesia.

Menurut Benny, Ketua Komite Kompetisi Sihar Sitorus tak bisa menunjukkan bukti-bukti yang menguatkan kepengurusan Bambang di Persija. Oleh karena itu, Benny dan rekan-rekannya mengambil langkah berdasarkan aspirasi klub anggota Persija.

Benny mengemukakan, 30 klub internal Persija itulah yang seharusnya memiliki hak atas "Macan Kemayoran". Benny pun berencana membubarkan PT Persija Jaya dan menyerahkan tindak lanjutnya kepada klub. Hal ini didukung oleh seluruh klub internal Persija.

"Kami dukung dibubarkan. Dengan demikian, pihak mana pun silakan ikut liga, terserah pakai nama apa, tapi jangan pakai nama Persija," ungkap Hj. Kusheri, salah satu pimpinan klub anggota Persija.

Benny bersikeras akan menempuh jalur hukum setelah memperoleh dokumen lengkap mengenai dasar Hadi Basalamah dan kawan-kawan mengklaim PT Persija Jaya. "Kalau ada, itu cacat hukum dan saya akan melaporkan dan akte itu serta-merta gugur," katanya.