Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Rocchi Hentikan Kebangkitan Inter

Kompas.com - 03/10/2011, 05:47 WIB

ROMA, MINGGU - Kekalahan bukanlah hal baru bagi Inter Milan musim ini. Akan tetapi, kekalahan 0-3 (0-1) ketika menjamu Napoli dalam putaran kelima Liga Serie A Italia di Stadion Giuseppe Meazza, Milan, Sabtu (1/10) atau Minggu dini hari WIB, sangat menyakitkan mereka.

Ada rasa teraniaya di kalangan pemain, pelatih, dan bos Inter begitu wasit Gianluca Rocchi mengakhiri laga, yang menandai kekalahan kelima dari delapan laga di semua ajang musim ini. Mereka menuding wasit Rocchi telah merusak pertandingan.

Kontroversi wasit Rocchi telah terlihat sejak menit ke-10 saat ia mengganjar kartu kuning Joel Obi meski gelandang Inter asal Nigeria mendapatkan bola secara bersih. Puncak kontroversi Rocchi terjadi menit ke-41 ketika ia mengusir gelandang Joel Obi, hukuman kartu kuning kedua, dan mengganjar Inter penalti.

Dari tayangan ulang televisi, pelanggaran itu terjadi di luar kotak penalti. Terlepas dari kartu kuning pertamanya sarat kontroversi, Obi mungkin harus meninggalkan lapangan. Namun, Inter tak layak dihukum penalti.

”Dia (Rocchi) merusak laga yang indah,” kata Claudio Ranieri, Pelatih Inter, yang menelan kekalahan pertama di klub itu. Seperti Obi, ia diusir karena dinilai sering protes. Sejak dipoles Ranieri, Inter mulai bangkit. Namun, kebangkitan mereka untuk sementara terhenti oleh Rocchi.

”Gambar bicara lebih jelas daripada kata-kata. Kami dihukum, tetapi ini bukan salah Napoli,” kata Javier Zanetti, kapten Inter. Marek Hamsik gagal mengeksekusi penalti karena diblok kiper Julio Cesar. Bola memantul ke depan gawang dan disambar Hugo Campagnaro menjadi gol.

Saat tendangan penalti dilakukan Hamsik, Campagnaro berada di kotak penalti dengan tiga pemain Inter lainnya juga masuk area itu sebelum Hamsik menendang. ”Penalti harus diulang,” kata Cesar, yang dikartu kuning bersama Zanetti karena protes insiden itu.

Sejak kontroversi itu, di babak kedua Inter bermain tanpa spirit. Kesalahan koordinasi antara Yuto Nagatomo dan Cesar, menit ke-56, berakibat Christian Maggio menggandakan gol Napoli. Akibat rapuhnya pertahanan pula, Hamsik memperbesar kemenangan Napoli 3-0.

Di Stadion Olimpico, AS Roma memukul Atalanta 3-1. Pada laga Minggu, Udinese menyikat Bologna 2-0, Genoa kalah 1-3 dari Parma, dan Lazio unggul 2-1 atas Fiorentina. (AFP/REUTERS/SAM)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Hasil Piala Uber 2024: Ester Pastikan Indonesia Bekuk Hong Kong

Hasil Piala Uber 2024: Ester Pastikan Indonesia Bekuk Hong Kong

Badminton
Kebahagiaan Gelandang Persib Dedi Kusnandar Menyaksikan Timnas U23

Kebahagiaan Gelandang Persib Dedi Kusnandar Menyaksikan Timnas U23

Timnas Indonesia
Kurniawan Dwi Yulianto Menikmati Perkembangan Timnas Indonesia di Piala Asia U23

Kurniawan Dwi Yulianto Menikmati Perkembangan Timnas Indonesia di Piala Asia U23

Timnas Indonesia
Pengamat Australia Sorot Kemenangan Impresif Timnas U23 Indonesia

Pengamat Australia Sorot Kemenangan Impresif Timnas U23 Indonesia

Timnas Indonesia
Pengamat Tanah Air Bedah Kans Timnas U23 Indonesia di Semifinal

Pengamat Tanah Air Bedah Kans Timnas U23 Indonesia di Semifinal

Timnas Indonesia
Uber Cup 2024, Indonesia Vs Hong Kong Tanpa Apriyani/Fadia

Uber Cup 2024, Indonesia Vs Hong Kong Tanpa Apriyani/Fadia

Badminton
Alasan Staf STY Pilih Nyanyi Indonesia Raya Saat Lawan Korea Selatan

Alasan Staf STY Pilih Nyanyi Indonesia Raya Saat Lawan Korea Selatan

Timnas Indonesia
Pelatih Uzbekistan Amati Indonesia, Garuda Tahu Cara Ladeni Tim Besar

Pelatih Uzbekistan Amati Indonesia, Garuda Tahu Cara Ladeni Tim Besar

Timnas Indonesia
Ernando Bersinar di Timnas U23 Indonesia, Kekaguman dari Pelatih Persebaya

Ernando Bersinar di Timnas U23 Indonesia, Kekaguman dari Pelatih Persebaya

Timnas Indonesia
Siaran Langsung dan Live Streaming Thomas & Uber Cup 2024, Aksi Indonesia Dimulai

Siaran Langsung dan Live Streaming Thomas & Uber Cup 2024, Aksi Indonesia Dimulai

Badminton
Liverpool Dapatkan Pengganti Klopp, Arne Slot Sang 'Gila Kontrol'

Liverpool Dapatkan Pengganti Klopp, Arne Slot Sang "Gila Kontrol"

Liga Inggris
KFA Minta Maaf Usai Korsel Kalah dari Indonesia dan Gagal ke Olimpiade

KFA Minta Maaf Usai Korsel Kalah dari Indonesia dan Gagal ke Olimpiade

Internasional
Timnas Indonesia 'Dikepung' Juara Piala Asia U23, STY Minta Garuda Percaya

Timnas Indonesia "Dikepung" Juara Piala Asia U23, STY Minta Garuda Percaya

Timnas Indonesia
Timnas U23 Indonesia Jadi Kabar Gembira, Energi untuk Semua Atlet

Timnas U23 Indonesia Jadi Kabar Gembira, Energi untuk Semua Atlet

Timnas Indonesia
Leicester Promosi ke Premier League, Kans Tutup Musim dengan 100 Poin

Leicester Promosi ke Premier League, Kans Tutup Musim dengan 100 Poin

Liga Inggris
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com