Mancini: Masa Tevez di City Sudah Habis!

MUENCHEN, KOMPAS.com — Manajer Manchester City Roberto Mancini benar-benar marah kepada Carlos Tevez karena menolak dimainkan. Mancini pun menegaskan, masa Tevez di City sudah habis dan dia tak akan memainkannya lagi.

Mancini mencoba menurunkan Tevez sebagai pemain pengganti saat timnya bertandang ke kandang Bayern Muenchen dalam kancah Liga Champions. Namun, Tevez menolak tampil. Akhirnya, Mancini pun menghabiskan jatah pergantian pemain dengan memasukkan Nigel De Jong untuk menggantikan Edin Dzeko pada menit ke-55, James Milner untuk Samir Nasri pada menit ke-69, dan Aleksandar Kolarov untuk menggantikan Gareth Barry pada menit ke-73. City akhirnya kalah 0-2.

Penolakan itu membuat Mancini marah dan menganggapnya tak profesional. Mancini pun menegaskan, "Dia sudah selesai (di City). Dia menolak bermain dan saya tak bisa menerima penolakan seperti itu. Dia tak mau main lagi dengan kami. Saya tak mau hal ini terjadi lagi, tak pernah. Dengan saya, hubungan sudah putus."

"Pada hari-hari berikutnya, saya akan berbicara dengan Ketua Klub Khaldoon al Mubarak. Apakah Anda pemain juga bisa melakukan hal ini di Bayern Muenchen, Milan, atau Manchester United? Tak pernah bisa!" ujarnya.

"Penolakan pemain bermain di pertandingan penting seperti ini tak pernah terjadi di klub besar," lanjutnya.

Tevez memang tampak kecewa ketika dimasukkan Mancini ke daftar pemain cadangan. Mancini lebih mempercayai Edin Dzeko sebagai striker.

"Untuk pergantian pertama, saya memutuskan menarik Edin Dzeko dan menggantikannya dengan Nigel De Jong. Ini karena saya ingin memastikan agar tak kemasukan gol ketiga karena masih ada waktu 30 menit. Kemudian, Tevez menolak melakukan pemanasan. Dia akan saya pasang untuk pergantian kedua. Saya yang memutuskan, bukan Tevez," ungkap Mancini.

"Jika pemain berpenghasilan tinggi karena bergabung dengan Manchester City menolak bermain, maka dia tak akan bermain lagi buat klub ini," tutupnya.