TV Malaysia Tanda Tangani Kontrak

JAKARTA, KOMPAS.com — Televisi berjaringan dari Malaysia di bawah bendera Astro dan Broadway Media akan menandatangani kerja sama penayangan pertandingan Liga Indonesia dengan PT Liga Prima Indonesia, Kamis (15/9) pagi besok.

Kerja sama ini merupakan terobosan pertama di mana kompetisi profesional sepak bola Indonesia akan ditayangkan di luar negeri. Penandatanganan kerja sama akan dilaksanakan di Ruang VIP Stadion Gelora Bung Karno.

Penandatanganan akan dihadiri oleh Ketua Umum PSSI Djohar Arifin Husin serta sejumlah pejabat di Kedutaan Besar Malaysia. ”Ini baru pertama kali kompetisi sepak bola kita diminati oleh negara lain dan akan dikemas menjadi tayangan olahraga di sana. Ini akan menambah jumlah pemirsa pertandingan,” ujar Direktur PT Liga Prima Indonesia Widjajanto, Rabu (14/9).

Siaran pertandingan akan di-relay oleh dua stasiun televisi di Malaysia yang masuk jaringan Astro, yaitu Bintang dan Pelangi. Dua kanal televisi itu menyiarkan konten siaran dari Indonesia seperti sinetron.

Tayangan Liga Indonesia menyasar pemirsa para tenaga kerja Indonesia di Malaysia. Estimasi awal pertandingan akan disaksikan oleh sekitar 5 juta pemirsa.

Kerja sama ini sekaligus menjadi tantangan bagi pengelola Liga Indonesia untuk menggelar kompetisi yang bersih, kompetitif, dan menghibur. Tantangan itu semakin besar dengan masuknya tawaran sponsor dari lima perusahaan olahraga bertaraf internasional. Dua dari lima perusahaan global itu ada yang memegang hak siar Liga Champions Asia dan Piala Eropa.