PSSI Tolak Garansi Bank Arema

MALANG, KOMPAS.com - Tim verifikasi yang dibentuk PSSI tak ingin kecolongan dalam verifikasi klub menjadi profesional. Buktinya, terjadi kesalahan dalam soal dana garansi senilai Rp 5 miliar, klub diminta segera memperbaikinya. Hal itu terjadi pada klub kesayangan Aremania, Arema Indonesia.

Seluruh dokumen Arema, sebagai persyaratan untuk menjadi klub profesional, sudah diserahkan Senin (22/8/2011) pagi, oleh pihak manajemen Arema ke PSSI. "Namun, ada miskomunikasi yang kami terima," kata Media Officer Arema Sudarmdji, kepada Kompas.com, Senin (22/8/2011) malam, yang dihubungi via telepon.

Menurut Sudarmadji, dokumen sudah diserahkan Senin (22/8/2011) pagi. "Cuma ada sedikit miskomunikasi soal garansi bank. Pada tanggal 20 Agustus kemarin, PSSI mendadak mengirim surat via email yang diteria klub Arema tadi pagi. Isinya, bahwa garansi bank harus menggunakan bank pemerintah. Sementara Arema menggunakan bank swasta," jelas pria berkelahiran Banyuwangi itu.

Sudarmadji menyayangkan kebijakan yang dilakukan PSSI tersebut. Padahal, katanya, dana yang digaransikan Arema justru dua kali lipat dari yang diwajibkan PSSI. "Dan kami sudah berikan bukti rekening itu ke PSSI. Karena itu, kami meminta waktu untuk memindahbukukan dana tersebut dari bank swasta ke bank pemerintah," tegasnya.

Ia menilai, semestinya PSSI tidak perlu membedakan garansi apakah bank swasta atau pemerintah. Sebab, substansinya klub sudah menjamin memiliki dana senilai Rp 5 miliar tersebut.

"Menurut saya, bank apa pun tak jadi masalah. Yang terpenting nilai dananya sudah sesuai dengan yang ditetapkan PSSI," katanya.

Melalui bank mana pun, tegas Sudarmadji, asal transparan dan bisa dipertanggungjawabkan seharusnya tak masalah. Bahkan sudah ada syarat harus mengikat tim audit independen.

"Selain itu, pemberitahuan kepada klub sudah sangat mepet. Untuk kualifikasi lainnya, Arema sudah termasuk klub yang menyerahkan dokumen terlengkap ketimbang klub lainnya," katanya.

Menurut jadwal PSSI, tanggal 22 Agustus adalah batas akhir penyerahan dokumen. Hasil assesment PSSI akan diumumkan tanggal 25 Agustus.

Arema memang pantas gundah dengan ganjalan masalah garansi bank ini sebab sudah beredar kabar santer Arema versi Rendra Kresna akan dijegal untuk memuluskan Arema versi M Nur yang didukung LPI. Sementara di belakang Rendra adalah Bakrie Group.