Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

PSSI Bakal Investigasi Kasus Boaz

Kompas.com - 22/08/2011, 16:18 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com — Penanggung Jawab Tim Nasional Indonesia, Benhard Limbong, mengatakan, PSSI bakal menginvestigasi kasus penyerang Tim Nasional Indonesia, Boaz Solossa, yang memilih meninggalkan Timnas. Menurut Limbong, Boaz bisa dihukum jika terbukti bersalah.

Boaz meminta izin meninggalkan pelatnas dan pulang sementara ke Papua. Minggu malam (21/8/2011), Boaz mendatangi kamar Pelatih Wim Rijsbergen dan mengutarakan permohonannya agar diizinkan pulang ke Papua karena urusan keluarga yang sangat mendesak, ditambah kondisi istri yang tengah hamil besar.

"Jadi dia minta izin ke Wim, lalu Ferry Kodrat (Manajer Timnas) telepon saya, ya silakan saja pulang. Kita tahunya urusan keluarga. Ngapain kita pusing-pusing. Kalau dibiarkan malah mengganggu," tutur Limbong di kantor PSSI, Senin (22/8/2011).

Meski demikian, Limbong mengaku tak mau gampang percaya dengan hal ini. Apalagi, Boaz sebelumnya juga memiliki catatan indisipliner bersama Timnas. Pada Piala AFF 2010 lalu, misalnya, Boaz terus menunda-nunda kedatangannya ke pelatnas sampai akhirnya ia dicoret dari Timnas.

"Saya ketua Komisi Disiplin PSSI. Nanti bisa diselidiki sejauh mana dan kenapa ditinggalin Timnas. Toleransi untuk meninggalkan Timnas itu kan ada batasnya," terang Limbong.

Limbong mengakui, Boaz adalah pemain yang hebat. Namun, ini tak berarti Timnas Indonesia tak memiliki penggantinya. "Yang jelas PSSI tidak akan ambruk karena satu pemain. Hilang satu, tumbuh seribu," pungkas Limbong.

Boaz dipastikan takkan membela Timnas Indonesia saat menghadapi Palestina dalam laga uji coba di Stadion Manahan, Solo, Senin (22/8/2011) malam. Penyerang Persipura Jayapura itu juga absen saat "Garuda" berhadapan dengan Jordania dalam laga uji coba berikutnya, 27 Agustus mendatang.

Yang paling mengecewakan, tentunya, Boaz harus absen saat Timnas bertemu Iran dalam laga perdana kualifikasi Pra-Piala Dunia Zona Asia, 2 September nanti. Boaz berjanji akan kembali sebelum Timnas menghadapi Bahrain pada laga kedua, 6 September mendatang.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com