JAKARTA, KOMPAS.com - Koordinator Tim Nasional yang juga anggota Komite Eksekutif PSSI, Bob Hippy, membantah dipilihnya Tim Nasional U-23 sebagai lawan tanding Timnas Senior Indonesia karena disebabkan oleh sulitnya mencari lawan dari luar.
PSSI memang sedikit kesulitan dalam mencari lawan tanding bagi timnas. Beberapa negara sudah mereka jajaki, namun gagal. Malaysia, Korea Utara, Australia, Selandia Baru, Lebanon dan Oman batal jadi lawan tanding Firman Utina dkk dengan alasan yang berbeda.
Fakta inilah yang dinilai beberapa pihak yang membuat PSSI akhirnya menunjuk Timnas U-23 sebagai lawan Timnas senior. Apalagi sebelumnya, Bob Hippy sempat melontarkan wacana timnas melawan klub lokal jika masih kesulitan mencari lawan dari luar.
"Tidak, (penunjukkan Timnas U-23) ini bukan karena kami sulit mencari lawan dari luar. Pelatih ingin melihat pemain di timnas U-23, jika ada yang bagus kemungkinan di tarik ke timnas senior," ujar Bob kepada wartawan, Rabu (10/8/2011).
Firman Utina dkk dijadwalkan bertemu juniornya di Stadion Manahan, Solo, 18 Agustus mendatang. Tanggal 22 Agustus, giliran Palestina yang akan menjajal pasukan Wim Rijsbergen tersebut. Lima hari berikutnya, Timnas "Merah Putih" akan meladeni Jordania di Amman, Jordania.
Timnas akan meninggalkan Cilegon untuk melanjutkan latihan di Solo. "Mungkin besok, tapi paling lambat tanggal 12 (Agustus)," jelas Bob.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.