LONDON, KOMPAS.com - Mantan gelandang Inggris dan Manchester United (MU), Paul Scholes mengatakan ada banyak pemain memanfaatkan tim nasional sebagai ajang menarik perhatian klub-klub besar.
"Ketika masuk ke sebuah tim, Anda ingin menjadi bagian dari tim dan bermain dengan baik, tetapi ada orang-orang yang mengejar kejayaan pribadi," ujar Scholes.
"Saya selalu merasa begitu sejak pertama kali masuk tim nasional bahwa para pemain, terutama pemain di klub seperti Aston Villa, mencoba menjadikan Inggris batu loncatan ke klub top. Menurut Anda, apakah mereka benar?"
"Saya pikir mereka adalah orang-orang yang sangat egois. Mereka semua ada di sana untuk sedikit meningkatkan kejayaan, popularitas, dan berpikir bahwa 'aku akan pindah (ke klub top) setelah ini'. Saya pikir, ini adalah masalah terbesar pemain-pemain Inggris."
"Ketika ada kesempatan melepas umpan untuk jarak 9 meter, mereka memilih melepaskan tembakan sejauh 73 meter. Mereka akan melakukan apa saja supaya diperhatikan."
"Jika Anda melihat tim nasional Spanyol sekarang, mereka semua tampak bermain untuk rekan-rekannya. Tak ada satu pun dari mereka berusaha melakukan sesuatu yang tidak cocok dengan tim dan itu bisa terjadi di sini."
"Jika Anda melihat kami (tim nasional Inggris), ada banyak pemain brilian, tetapi untuk alasan tertentu, ketika berada di panggung internasional, kami tak terlihat begitu."
"Dalam setiap kesempatan, kami adalah tim favorit dan kami mungkin akan begitu pada kesempatan berikutnya. Saya pikir ini lucu. Itu hanyalah mentalitas orang Inggris. Kami berpikir kami akan memenangi segalanya," paparnya. (SCN)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.