LONDON, KOMPAS.com — Gelandang Arsenal, Samir Nasri, mengungkapkan, niatan awal dirinya pindah dari Perancis ke Inggris karena ingin meraih banyak gelar. Sebab, jika dirinya meraih banyak gelar maka kesempatan untuk menjadi pemain terbaik dunia akan semakin mudah digapai.
Sebenarnya Nasri sempat merasakan nikmatnya jadi yang terbaik bersama Marseille dengan memenangkan Piala Intertoto 2005. Namun, dirinya merasa piala itu belum terlalu bergengsi. Ia pun memutuskan untuk pindah ke Arsenal pada tahun 2008 dengan harapan peluang untuk menjadi juara makin besar. Sayang, saat bergabung dengan Arsenal, justru Nasri tak sekali pun mengecap nikmatnya mendapatkan piala. Paling banter, Nasri hanya mampu membawa "The Gunners" menjadi yang kedua.
"Tanpa gelar juara, Anda tak akan masuk dalam daftar Ballon d'Or. Aku datang ke Inggris untuk mendapatkan piala karena aku belum memenangkan apa pun dalam karierku," ujar Nasri seperti dilansir News of the World.
"Aku merasa sudah berkembang. Aku haus akan gelar. Aku bermain sepak bola karena aku mencintai olahraga ini dan ingin merasakan emosi kemenangan. Mengangkat trofi bersama-sama, inilah keindahan dan rasa dari olahraga tim," sambungnya.
Nasri pun mengajak rekan-rekannya di "The Gunners" untuk bangkit dan memulai kembali upaya mereka untuk menjadi yang terbaik di Inggris dan juga Eropa. "Kami semua harus keluar dari zona kenyamanan ini, tumbuh, dan menguji diri kami sendiri. Meskipun tanpa gelar," katanya. (NOTW)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.