Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

PSIS Tunggu Hasil Kongres PSSI

Kompas.com - 18/06/2011, 00:22 WIB

SEMARANG, KOMPAS.com — PSIS Semarang masih menunggu hasil Kongres PSSI di Kota Solo, 9 Juli 2011, untuk menentukan langkah pada musim kompetisi selanjutnya.

Sekretaris Umum PSIS, Setyo Agung Nugroho, di Semarang, Jumat (17/6/2011), mengatakan, hasil Kongres PSSI mendatang akan sangat menentukan arah kompetisi. "Bagaimana formatnya dan tim-tim mana saja yang terlibat, apalagi ada wacana untuk menggabungkan Liga Super dengan Liga Primer Indonesia," katanya.

Ia mengemukakan, kemungkinan besar arah kebijakan di pusat akan berganti, tergantung siapa yang menjadi Ketua Umum PSSI yang terpilih melalui kongres mendatang. "Kita hanya menunggu agar jangan salah melangkah," katanya.

Manajemen PSIS, katanya, sudah mempunyai jadwal pembubaran tim pada Juli 2011. Setelah itu, katanya, diharapkan langsung diikuti pembentukan tim supaya persiapan untuk musim kompetisi mendatang lebih panjang sehingga tim yang terbentuk juga lebih matang.

Ia mengatakan, idealnya tim terbentuk tiga bulan sebelum kompetisi itu berlangsung. "Hanya saja, kami belum mau terburu-buru karena semua klub juga mengambil langkah yang sama, yaitu wait and see, sampai kongres selesai digelar dan terpilih ketua umum yang baru," katanya.

Apalagi, katanya, ada larangan klub sepak bola profesional memakai dana APBD sesuai dengan Keputusan Menteri Dalam Negeri Nomor 22 Tahun 2011. Ia mengemukakan, PSSI harus mengambil sikap, di antaranya, menentukan berapa dana yang diberikan kepada klub.

"Jika sudah pasti berapa bantuan yang diperoleh, kita juga bisa mengambil ancang-ancang berikutnya, dari mana kita mendapatkan sisa pembayaran untuk kompetisi ke depan," katanya.

Ia mengakui, pada musim kompetisi mendatang, PSIS harus mencari sponsor. Itu tentunya tugas berat manajemen yang baru. Soal pemain yang layak dipertahankan, Setyo yang mantan manajer tim PSIS tersebut mengatakan, hal itu diserahkan kepada pelatih dan manajemen yang baru.

"Kita tentunya juga akan mendengarkan suara-suara dari masyarakat, terutama suporter. Yang pasti, belanja pemain juga harus memperhitungkan dana yang kita miliki," katanya.

Setyo setuju jika tim mendatang lebih mengakomodasi pemain lokal, terutama yang masih muda. Ini sesuai dengan kebijakan klub tanpa APBD.

"Tanpa APBD, otomatis kita harus lebih mengoptimalkan pemain lokal," katanya. (ANT)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Hasil Semifinal Uber Cup 2024: Indonesia 3-2 Korea Selatan, Jumpa China di Final

Hasil Semifinal Uber Cup 2024: Indonesia 3-2 Korea Selatan, Jumpa China di Final

Badminton
Ciro Alves Winger Tersubur Liga 1 untuk Persib, Sesalkan Gol vs PSM…

Ciro Alves Winger Tersubur Liga 1 untuk Persib, Sesalkan Gol vs PSM…

Liga Indonesia
Hasil Uber Cup 2024: Komang Ayu Menang, Merah Putih Tembus Final setelah 16 Tahun

Hasil Uber Cup 2024: Komang Ayu Menang, Merah Putih Tembus Final setelah 16 Tahun

Badminton
Alasan Timnas Indonesia Vs Guinea di Playoff Olimpiade Digelar Tertutup

Alasan Timnas Indonesia Vs Guinea di Playoff Olimpiade Digelar Tertutup

Timnas Indonesia
Hasil Uber Cup 2024: Ribka/Lanny Kalah 2 Gim Langsung, Indonesia 2-2 Korsel

Hasil Uber Cup 2024: Ribka/Lanny Kalah 2 Gim Langsung, Indonesia 2-2 Korsel

Badminton
Jadwal Championship Series, Agenda Persiapan Panjang Persib

Jadwal Championship Series, Agenda Persiapan Panjang Persib

Liga Indonesia
Hasil Piala Uber 2024: Ester Berjaya via Tiga Gim, Indonesia 2-1 Korsel

Hasil Piala Uber 2024: Ester Berjaya via Tiga Gim, Indonesia 2-1 Korsel

Badminton
Reus Pergi dari Dortmund, Bukti Pengabdian 12 Tahun Hadirkan Cinta Besar

Reus Pergi dari Dortmund, Bukti Pengabdian 12 Tahun Hadirkan Cinta Besar

Liga Lain
Thiago Silva Tinggalkan Chelsea, Pulang Kampung ke Fluminense

Thiago Silva Tinggalkan Chelsea, Pulang Kampung ke Fluminense

Internasional
Girona Bidik Kemenangan Kandang Pertama Atas Barcelona

Girona Bidik Kemenangan Kandang Pertama Atas Barcelona

Liga Spanyol
Apriyani/Siti Kalah Dua Gim Langsung, Indonesia 1-1 Korsel

Apriyani/Siti Kalah Dua Gim Langsung, Indonesia 1-1 Korsel

Badminton
Kata Klopp soal Mo Salah Usai Ribut-ribut di Pinggir Lapangan

Kata Klopp soal Mo Salah Usai Ribut-ribut di Pinggir Lapangan

Liga Inggris
Hasil Piala Uber 2024: Gregoria Menang Dua Gim Langsung, Indonesia 1-0 Korsel

Hasil Piala Uber 2024: Gregoria Menang Dua Gim Langsung, Indonesia 1-0 Korsel

Badminton
Timnas Indonesia Langsung ke Perancis, Bersiap Lawan Guinea demi Mimpi Olimpiade

Timnas Indonesia Langsung ke Perancis, Bersiap Lawan Guinea demi Mimpi Olimpiade

Timnas Indonesia
Jepang Juara Piala Asia U23 2024, Kiper Pahlawan Tepis Penalti di Injury Time

Jepang Juara Piala Asia U23 2024, Kiper Pahlawan Tepis Penalti di Injury Time

Internasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com