Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Xavi: Jangan Terpancing Mou, Barca

Kompas.com - 03/05/2011, 04:13 WIB

BARCELONA, KOMPAS.com — Gelandang Barcelona, Xavi Hernandez, menyatakan akan berusaha mengontrol rekan-rekannya agar tidak terlibat dalam perang kata-kata dengan Real Madrid saat bertemu di leg kedua semifinal Liga Champions, Selasa atau Rabu (3/5/2011).

"Jose Mourinho adalah pelatih yang kontroversial. Dia selalu melakukannya dan menggunakannya sebagai senjata. Namun, aku lebih ingin berbicara banyak soal sepak bola. Menyedihkan membicarakan sesuatu yang tidak ada hubungannya dengan sepak bola," papar Xavi.

"Kami tidak perlu terpancing ke dalam perang kata-kata yang dibuat Mourinho. Seperti yang dikatakan Pep Guardiola, Mourinho selalu memenangi perang kata-kata," sambungnya.

Sebelum leg pertama digelar akhir pekan lalu, Guardiola sudah terlibat perang kata-kata dengan Mourinho. Guardiola mengeluarkan kata-kata yang tidak pantas atas sindiran Mourinho.

Perseteruan merembet ke dalam pertandingan. Beberapa kali terjadi insiden antarpemain. Bahkan, pertandingan yang dimenangi Barca, 2-0, tersebut diwarnai insiden kartu merah bek Pepe atas pelanggarannya kepada Dani Alves pada menit ke-60. Mourinho pun kemudian harus duduk di kursi isolasi karena memprotes wasit.

Selepas pertandingan, kedua tim melancarkan protes kepada UEFA. Madrid melaporkan pemain-pemain Barca melakukan tindakan tidak sportif. Sebaliknya, Madrid juga menuduh hal yang sama. Namun, UEFA akhirnya mengabaikan keluhan kedua tim.

"Saya pikir itu menyedihkan karena keluhan-keluhan itu tidak tepat dan UEFA telah jelas menolak keluhan kedua tim. Barcelona selalu menunjukkan perilaku teladan dalam pertandingan," kata Xavi.

Gelandang asal Spanyol itu menilai Madrid bermain tidak sesuai dengan aturan. "Permainan Madrid bukan bagian dari sepak bola. Orang-orang ingin melihat sepak bola yang menarik dan ofensif, bukan melihat tim yang bermain bertahan. Fans tidak ingin melihat lapangan sepak bola kering dengan rumput panjang," tegasnya. (GL)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Opsi Persib Perpanjang Kontrak Pelatih Bojan Hodak, Durasi Panjang…

Opsi Persib Perpanjang Kontrak Pelatih Bojan Hodak, Durasi Panjang…

Liga Indonesia
Al Hilal Juara Liga Arab Saudi, Tak Terkalahkan, Sisihkan Al Nassr-Ronaldo

Al Hilal Juara Liga Arab Saudi, Tak Terkalahkan, Sisihkan Al Nassr-Ronaldo

Liga Lain
Perundungan Siber Suporter Sepak Bola Indonesia dan Peran Penting PSSI

Perundungan Siber Suporter Sepak Bola Indonesia dan Peran Penting PSSI

Internasional
Hasil Sprint Race MotoGP Perancis: Jorge Martin Menang, Disusul Marquez dan Vinales

Hasil Sprint Race MotoGP Perancis: Jorge Martin Menang, Disusul Marquez dan Vinales

Motogp
Klasemen Liga Inggris: Man City Geser Arsenal, Singkirkan Liverpool

Klasemen Liga Inggris: Man City Geser Arsenal, Singkirkan Liverpool

Liga Inggris
Klasemen Liga Italia: Milan dan Inter Pesta Gol, Bologna Salip Juventus

Klasemen Liga Italia: Milan dan Inter Pesta Gol, Bologna Salip Juventus

Liga Italia
Hasil AC Milan Vs Cagliari 5-1: Pulisic Cetak Dwigol, Rossoneri Perkasa

Hasil AC Milan Vs Cagliari 5-1: Pulisic Cetak Dwigol, Rossoneri Perkasa

Liga Italia
Hasil Granada Vs Real Madrid 0-4, Messi dari Turki dan Brahim Diaz Jadi Bintang

Hasil Granada Vs Real Madrid 0-4, Messi dari Turki dan Brahim Diaz Jadi Bintang

Liga Spanyol
Hasil Forest Vs Chelsea 2-3, The Blues di Jalur Antarklub Eropa

Hasil Forest Vs Chelsea 2-3, The Blues di Jalur Antarklub Eropa

Liga Inggris
Reaksi Pertama Vincent Kompany Setelah Burnley Degradasi

Reaksi Pertama Vincent Kompany Setelah Burnley Degradasi

Liga Inggris
Hasil Liga Inggris: Tottenham Menang, Newcastle Imbang, Burnley Degradasi

Hasil Liga Inggris: Tottenham Menang, Newcastle Imbang, Burnley Degradasi

Liga Inggris
Prawira Bandung Kalahkan Tangerang Hawks, Singleton: Bukan Laga Indah

Prawira Bandung Kalahkan Tangerang Hawks, Singleton: Bukan Laga Indah

Sports
Opini Budi Sudarsono Soal Stok Striker yang Minim di Timnas Indonesia

Opini Budi Sudarsono Soal Stok Striker yang Minim di Timnas Indonesia

Timnas Indonesia
Bali United vs Persib, Teco Keluhkan Perubahan Venue Laga

Bali United vs Persib, Teco Keluhkan Perubahan Venue Laga

Liga Indonesia
Pengamat: Cetak Biru 2045 PSSI Harus Dijaga, Ambil Contoh dari Jepang

Pengamat: Cetak Biru 2045 PSSI Harus Dijaga, Ambil Contoh dari Jepang

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com