EDINBURGH, KOMPAS.com - Federasi Sepak Bola Skotlandia (SFA) meminta penyerang Brasil, Neymar, memintaa maaf kepada publik Skotlandia, karena telah menuding mereka bersikap rasis, yang terbukti salah.
Hal tersebut berkaitan dengan pertandingan persahabatan antara Skotlandia dan Brasil, Minggu (27/3/2011). Pertandingan itu berakhir 2-0 untuk Brasil, dengan Neymar sebagai pencetak golnya.
Usai mencetak gol kedua, menurut Neymar, ada yang melempar pisang kepadanya. Neymar kemudian menuding suporter Skotlandia sebagai pelakunya.
Namun, menurut penyelidikan polisi, pisang dilempar oleh seorang pelajar asal Jerman. Polisi juga mengatakan, pelemparan itu adalah bentuk kekesalah suporter kepada Neymar yang mereka nilai banyak beraksi pura-pura untuk mendapat keuntungan dari wasit dan tak ada motif rasisme.
"Pendukung Skotlandia kecewa dan terganggu oleh tuduhan tak berdasar itu karena itu merusak reputasi mereka sebagai pendukung yang fair, berselera humor bagus, dan penuh rasa hormat pada lawan," ujar Ketua Eksekutif SFA Stewart Regan.
"Karena masalah sudah selesai dan suporter Skotlandia tak bersalah, kami merasa benar untuk atas nama pendukung, meminta permohonan maaf dari pemain yang terlibat atau Federasi Sepak Bola Brasil," tambahnya. (SCN)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.