Pemain Milan Ingin Balas Dendam kepada Leo

MILAN, KOMPAS.com — Kiper AC Milan, Marco Amelia, menegaskan bahwa laga "Derby Milano" pada 2 April mendatang akan menjadi ajang balas dendam sebagian pemain AC Milan kepada Pelatih Inter Milan, Leonardo. Menurutnya, pemain Milan ingin mengalahkan Leo yang sudah berkhianat kepada timnya dengan menerima jabatan sebagai pelatih "I Nerazzurri".

Leonardo sebelumnya merupakan idola publik Milan. Pria asal Brasil ini pernah merasakan kebahagiaan bersama "I Rossoneri" baik sebagai pemain mapun pelatih. Sayang, akibat kurang puasnya Presiden Milan, Silvio Berlusconi, Leo pun akhirnya dipecat pada musim panas lalu.

Setelah sempat menganggur, Leonardo pun mendapat tawaran menarik dari seteru Milan, Inter. Inter memintanya menjadi pelatih Javier Zanetti dkk pada bulan Desember lalu untuk menggantikan Rafael Benitez. Pria berusia 41 tahun tersebut menerimanya dan langsung mendapat hujatan dari pihak Milan. Leonardo bergeming dan tetap fokus melatih pasukan "Biru Hitam".

"Apakah kami ingin membalas dendam kepada Leo? Ada rasa yang berbeda di ruang ganti, tetapi aku bisa mengatakan bahwa beberapa rekanku ingin mengalahkan dirinya," ujar Amelia.

Amelia kemudian menegaskan, timnya tak terlalu khawatir meski tampil tanpa Zlatan Ibrahimovic dalam laga nanti. Ibra harus absen akibat sanksi tiga pertandingan setelah mendapat kartu merah ketika Milan bermain imbang melawan Bari, beberapa waktu lalu.

"Ibra tak akan bermain, tetapi itu tak masalah karena kami punya pemain seperti Alexandre Pato, Robinho, dan Antonio Cassano. Kami akan menghadapi Inter dengan pikiran yang rileks dan mengetahui bahwa kami selevel dengan mereka," tegasnya. (FBI)