Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Demi Sejarah, Liverpool "Bantu" Arsenal

Kompas.com - 06/03/2011, 05:24 WIB

LIVERPOOL, KOMPAS.com - Liverpool nyaris mustahil menjuarai Premier League musim ini. Namun, mereka punya kepentingan untuk mengerem laju Manchester United (MU) mengakhiri musim sebagai penguasa klasemen, yaitu saat bertemu di Anfield, Minggu (6/3/2011).

MU saat ini menguasai klasemen dengan 60 poin, atau unggul tiga angka dari pesaing terdekat, Arsenal. Adapun Liverpool ada di tempat ketujuh dengan 39 poin atau kalah sembilan angka dari Chelsea di zona kualifikasi Liga Champions. Selain Chelsea, ketiga tim itu telah memainkan 28 pertandingan.

MU dan Liverpool sama-sama menguasai puncak daftar tim tersukses Premier League, dengan koleksi 18 gelar. Dengan begitu, Liverpool akan otomatis menjadi yang nomor dua, jika MU sampai menjadi juara musim ini.

Dengan begitu, penting bagi Liverpool untuk sedapat mungkin mencegah MU mencatatkan namanya sendirian di puncak daftar tersebut.

Mengingat Arsenal masih memiliki satu laga tunda dengan MU, Liverpool cukup berpeluang menjaga reputasi mereka di buku sejarah persepakbolaan Inggris, jika mampu menang pada pertandingan nanti.

"Aku tahu betapa penting pertandingan ini dan betapa pentingnya bagi kami United tidak menjuarai gelar, karena rivalitas kedua tim," ujar penyerang Liverpool yang dibeli dari Ajax pada Januari lalu, Luiz Suarez.

"Kami punya jumlah gelar yang sama dan mereka adalah kompetisi kami. Akan merupakan hadiah bagi kami menggagalkan mereka meraih gelar,"

"Sebagai pemain, mencetak gol dalam pertandingan seperti ini dan membantu tim menang adalah sesuatu yang Anda impikan. Bagiku, target utama adalah membawa tim meraih poin. Tak penting siapa yang mencetak gol," tuturnya.

Jika pemain baru seperti Suarez sudah memahami persaingan kedua kubu dan mengingat kedua tim akan menurunkan sejumlah pemain senior, misalnya Steven Gerrard maupun Ryan Giggs, pertandingan nanti seharusnya berjalan sangat seru.

Meski begitu, tidak tertutup kemungkinan pertandingan akan berjalan berat karena setiap pemain terbebani target harus menang. (MIR)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Klub Elkan Baggott Ipswich Town Promosi ke Premier League

Klub Elkan Baggott Ipswich Town Promosi ke Premier League

Liga Inggris
Hasil Arsenal Vs  Bournemouth: The Gunners Pesta 3 Gol, Amankan Puncak

Hasil Arsenal Vs Bournemouth: The Gunners Pesta 3 Gol, Amankan Puncak

Liga Inggris
Sejarah 26 Tahun Terulang, Putra-putri Indonesia ke Final Thomas dan Uber Cup 2024

Sejarah 26 Tahun Terulang, Putra-putri Indonesia ke Final Thomas dan Uber Cup 2024

Badminton
Indonesia ke Final Piala Thomas 2024, Fajar/Rian Terlecut Prestasi Tim Uber

Indonesia ke Final Piala Thomas 2024, Fajar/Rian Terlecut Prestasi Tim Uber

Badminton
Thomas Cup 2024, Indonesia Tunggu China atau Malaysia di Final

Thomas Cup 2024, Indonesia Tunggu China atau Malaysia di Final

Badminton
Hasil Thomas Cup 2024: Jonatan Penentu, Indonesia Tembus Final!

Hasil Thomas Cup 2024: Jonatan Penentu, Indonesia Tembus Final!

Badminton
Top Skor Liga 1 David da Silva Punya Pesaing

Top Skor Liga 1 David da Silva Punya Pesaing

Liga Indonesia
Piala Thomas 2024: Kunci Anthony Ginting Tumbangkan Penakluk Axelsen

Piala Thomas 2024: Kunci Anthony Ginting Tumbangkan Penakluk Axelsen

Badminton
Hasil Semifinal Thomas Cup 2024: Fajar/Rian Menang, Indonesia 2-0 Taiwan

Hasil Semifinal Thomas Cup 2024: Fajar/Rian Menang, Indonesia 2-0 Taiwan

Badminton
Indonesia Vs Guinea: Berjuang demi Olimpiade, Garuda Muda ke Paris Besok

Indonesia Vs Guinea: Berjuang demi Olimpiade, Garuda Muda ke Paris Besok

Timnas Indonesia
Setop Merundung Pemain Timnas U23 Indonesia!

Setop Merundung Pemain Timnas U23 Indonesia!

Liga Indonesia
Indonesia Vs Guinea, PSSI Tunggu Kabar Baik dari Klub Elkan Baggott

Indonesia Vs Guinea, PSSI Tunggu Kabar Baik dari Klub Elkan Baggott

Timnas Indonesia
Hasil Semifinal Thomas Cup 2024: Ginting Buka Keunggulan  Indonesia atas Taiwan 1-0

Hasil Semifinal Thomas Cup 2024: Ginting Buka Keunggulan Indonesia atas Taiwan 1-0

Liga Indonesia
Real Madrid vs Cadiz: Courtois akan Kembali Bermain!

Real Madrid vs Cadiz: Courtois akan Kembali Bermain!

Liga Spanyol
Link Live Streaming Playoff Indonesia Vs Guinea Menuju Olimpiade, Mulai Pukul 19.00 WIB

Link Live Streaming Playoff Indonesia Vs Guinea Menuju Olimpiade, Mulai Pukul 19.00 WIB

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com