BARCELONA, KOMPAS.com — Dalam tiga laga terakhir, Barcelona kesulitan memenangkan pertandingan mereka. Kendati demikian, bek "Azulgrana", Gerard Pique, membantah pernyataan bahwa timnya sedang mengalami krisis.
Dalam tiga laga terakhir, Barca hanya sanggup meraih empat angka. Kemenangan dengan skor-skor telak seperti di partai-partai sebelumnya juga tak terlihat lagi.
Hal itu dimulai dari bermain imbang 1-1 melawan Sporting Gijon, dilanjutkan dengan kekalahan 1-2 dari Arsenal. Terakhir, Barca harus susah payah menaklukkan Athletic Bilbao 2-1, akhir pekan lalu.
"Secara fisik kami baik-baik saja. Namun, ketika Anda datang dari 16 kemenangan beruntun, dan di liga lalu tidak menang, alarm tampaknya mulai berbunyi," kata Pique kepada Barcelona TV.
"Hasil imbang dan kalah bisa terjadi. Jadi, kembali ke jalur kemenangan akan penting bagi tim dan pendukung. Penting bagi mereka untuk melihat kami adalah tim yang sama seperti seminggu yang lalu," lanjut mantan pemain Manchester United tersebut.
"Barca selalu jadi salah satu tim yang harus berjuang untuk memenangi sebuah pertandingan yang sebenarnya seimbang, dan banyak poin di liga yang telah hilang dalam pertandingan-pertandingan tersebut," imbuhnya.
"Pada hari Minggu nanti, kami akan menunjukkan bahwa kami telah mengubah mentalitas kami. Kami sekarang tahu bagaimana memenangi jenis-jenis pertandingan seperti itu," tuntas pemain 24 tahun tersebut.
Akibat tiga rentetan pertandingan kurang memuaskan itu, jarak Barca dengan Real Madrid di Liga BBVA terpangkas menjadi 5 poin. Pique dan kawan-kawan juga wajib membalikkan keadaan saat melawan Arsenal pada laga kedua perdelapan final Liga Champions, 8 Maret mendatang.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.