Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Meireles Semakin Merasa "Merah"

Kompas.com - 14/02/2011, 08:22 WIB

LIVERPOOL, KOMPAS.com - Gelandang Liverpool, Raul Meireles, menjadi pujaan baru. Namanya mulai sering dinyanyikan pendukung "The Reds". Itu pula yang membuatnya merasa lebih "merah", benar-benar menjadi bagian dari kebesaran dan sejarah "Si Merah" itu.

Sempat frustrasi saat tim ditangani Roy Hodgson, Meireles menjelma menjadi pemain penting Liverpool di masa kepelatihan Kenny Dalglish. Dia mencetak empat gol dalam lima pertandingan terakhir Liverpool. Dia juga mencetak gol yang memenangkan timnya 1-0 atas Chelsea.

Kenapa tiba-tiba pemain yang dibeli 11,5 juta pounds (sekitar Rp 16,4 miliar) dari FC porto itu berkembang pesat? Apa yang ia rasakan sebagai pemain Liverpool? Apa pula pendapatnya tentang Kenny Dalglish dan kepergian Fernando Torres, juga kehadiran Luis Suarez serta Andy Carroll? Berikut wawancara pemain 27 tahun itu dengan The Sun.

Bagaimana perasaanmu ketika bergabung dengan Liverpool?

"Para suporter langsung memberi dukungan sejak kedatanganku. Tapi, sekarang dukungan mereka jauh lebih besar. Aku pria yang keras tapi merasa sangat tersentuh ketika suporter bernyanyi sepajang pertandingan."

Bagaimana Liverpool menurutmu?

"Sebagai orang asing, aku sering menyaksikan pertandingan Liverpool lewat televisi. Aku selalu emrasa ada sesuau yang spesial dengan klub ini. Tapi, sesuatu yang spesial itu akan kita rasakan sepenuhnya bila menjadi bagian dari klub itu. Memperkuat Liverpool dan mencetak gol rasanya sangat fantastis. AKu merasa mendapat kehormatan bermain bersama Liverpool. Mungkin, sekarang aku sudah mewujudkan impian terbesarku dalam kehidupan olahraga."

Liverpool kembali bangkit setelah ditangani Kenny Dalglish. Sempat terancam masuk zona degradasi di era Hodgson, kini "The Reds" malah membuka peluang untuk masuk zona Liga Champions.

Harapan semakin besar, setelah pada bursa transfer Januari lalu Liverpool membeli striker Luis Suarez dan Andy Carroll. Suarez sudah mencetak gol di debutnya. Kehadiran mereka seolah menghapus kekecewaan atas perginya striker Fernando Torres ke Chelsea.

Bagaimana pendapatmu tentang kepergian Torres? "Aku sendiri lebih suka Torres tetap bermain bersama kami daripada harus melawan dia. Tapi, aku menghormati keputusannya. Dia bintang dunia yang membantuku untuk beradaptasi di Liverpool. Tapi, seoak bola adalah bisnis profesional. Kami menghormati keputusannya pergi. Manajer juga sudah menekankan bahwa dia sudah menjadi masa lalu. Aku yakin itu benar."

Bagaimana dengan kehadiran Luis Suarez? "Suarez striker hebat juga yang sudah menunjukkan kualitasnya bersama Ajax Amsterdam dan timnas Uruguay. Dia mencetak gol di debutnya bersama Liverpool dan itu sangat penting. Kami membantunya untuk beradaptasi dan aku optimistis dia bakal menjadi bintang besar di Premier League."

Kenapa Liverpool tampil lebih baik sejak ditangani Dalglish? "Hodgson adalah pelatih yang sangat serius. Dia jang kontak langsung dengan para pemain. Dia mencoba memperkuat pertahanan daripada memperbaiki penyerangan. Sekarang, semua sudah berubah. Dalglish akrab berbicara dengan siapa saja dan menawarkan kebebasan bergerak di lini tengah untuk membantu serangan. Misiku bukan mencetak gol, adalah membantu penyerang. Dalglish memintaku untuk sekali-kali mencoba melakukan tendangan ke gawang guna mnguji kiper. Aku sudah melakukannya dan beberapa tendangan berhasil membuahkan gol."

Kamu optimistis musim ini Liverpool masuk empat besar lagi?

"Tampil di Liga Champions akan menjadi hadiah besar bagi kami, setelah awal musim yang buruk. Kemenangan di Stamford Bridge telah memperbaiki moral kami. Tapi, aku yakin masa-masa buruk kami sudah berakhir dan masa-masa indah telah tiba."

"Untuk kembali masuk empat besar tak mudah. Tapi, di ruang ganti, kami sudah bertekad untuk menghadapi tantangan ini. Masih banyak poin yang bisa dikejar."

Sekarang apa konsentrasimu dan tim?

"Memperbaiki diri dari pertandingan ke pertandingan di Premier League dan bekerja keras di Liga Europa."

Apakah kamu sudah mencapai performa terbaik?

"Belum. Aku merasa lambat mengembangkan permainan sejak awal, tapi tak menyesal bergabung dengan Liverpool. Aku bertekad terus memperbaiki penampilan. Anda belum melihat penampilan terbaik Meireles."

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Indonesia ke Final Uber Cup 2024, Tak Ada Kata Mustahil Lawan China

Indonesia ke Final Uber Cup 2024, Tak Ada Kata Mustahil Lawan China

Badminton
Thomas dan Uber Cup 2024, Salut Jonatan untuk Tim Putri Indonesia

Thomas dan Uber Cup 2024, Salut Jonatan untuk Tim Putri Indonesia

Badminton
Indonesia ke Final Thomas Cup 2024, Jonatan Sebut Fajar/Rian Jadi Kunci

Indonesia ke Final Thomas Cup 2024, Jonatan Sebut Fajar/Rian Jadi Kunci

Badminton
Klub Elkan Baggott Ipswich Town Promosi ke Premier League

Klub Elkan Baggott Ipswich Town Promosi ke Premier League

Liga Inggris
Hasil Arsenal Vs  Bournemouth: The Gunners Pesta 3 Gol, Amankan Puncak

Hasil Arsenal Vs Bournemouth: The Gunners Pesta 3 Gol, Amankan Puncak

Liga Inggris
Sejarah 26 Tahun Terulang, Putra-putri Indonesia ke Final Thomas dan Uber Cup 2024

Sejarah 26 Tahun Terulang, Putra-putri Indonesia ke Final Thomas dan Uber Cup 2024

Badminton
Indonesia ke Final Piala Thomas 2024, Fajar/Rian Terlecut Prestasi Tim Uber

Indonesia ke Final Piala Thomas 2024, Fajar/Rian Terlecut Prestasi Tim Uber

Badminton
Thomas Cup 2024, Indonesia Tunggu China atau Malaysia di Final

Thomas Cup 2024, Indonesia Tunggu China atau Malaysia di Final

Badminton
Hasil Thomas Cup 2024: Jonatan Penentu, Indonesia Tembus Final!

Hasil Thomas Cup 2024: Jonatan Penentu, Indonesia Tembus Final!

Badminton
Top Skor Liga 1 David da Silva Punya Pesaing

Top Skor Liga 1 David da Silva Punya Pesaing

Liga Indonesia
Piala Thomas 2024: Kunci Anthony Ginting Tumbangkan Penakluk Axelsen

Piala Thomas 2024: Kunci Anthony Ginting Tumbangkan Penakluk Axelsen

Badminton
Hasil Semifinal Thomas Cup 2024: Fajar/Rian Menang, Indonesia 2-0 Taiwan

Hasil Semifinal Thomas Cup 2024: Fajar/Rian Menang, Indonesia 2-0 Taiwan

Badminton
Indonesia Vs Guinea: Berjuang demi Olimpiade, Garuda Muda ke Paris Besok

Indonesia Vs Guinea: Berjuang demi Olimpiade, Garuda Muda ke Paris Besok

Timnas Indonesia
Setop Merundung Pemain Timnas U23 Indonesia!

Setop Merundung Pemain Timnas U23 Indonesia!

Liga Indonesia
Indonesia Vs Guinea, PSSI Tunggu Kabar Baik dari Klub Elkan Baggott

Indonesia Vs Guinea, PSSI Tunggu Kabar Baik dari Klub Elkan Baggott

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com